Preskas Anak (Diare Akut)
Preskas Anak (Diare Akut)
Pembimbing
Dwi Hidayah, dr., Sp.A, M.Kes
Usia : 13 bulan
No. RM : 01 43 xx xx
BAB Cair
Riwayat Penyakit Sekarang
*Riwayat Imunisasi
*Pohon Keluarga
I
II
III
* Pulmo :
Inspeksi : pengembangan dinding dada kanan = kiri
Palpasi : fremitus raba kanan = kiri
Perkusi : sonor/sonor
Auskultasi : SDV (+/+), suara tambahan (-/-)
*Pemeriksaan Fisik
* Abdomen :
Inspeksi : dinding perut < dinding dada
Auskultasi : Bising usus (+) meningkat 12x/ menit
Perkusi : Timpani
Palpasi : Supel, hepar dan lien tidak teraba membesar,
nyeri (-), undulasi (-), pekak alih (-), turgor kulit
kembali lambat
* Extremitas :
Akral hangat
Edema (-)
ADP kuat
CRT < 2 detik
*STATUS GIZI
*Diagnosis banding
• Diare akut dengan dehidrasi ringan sedang e.c rotavirus
dd ETEC dd EIEC
• Otitis Media Akut AD
• Gizi baik
*Diagnosis Kerja
*Terapi
*Rawat di bangsal gastroenterologi pediatri
*Diet bubur 800 kkal + ASI/ASB 4x100 ml
*Rehidrasi: Asering (200ml/kgBB/hari) = 63 ml/ jam
sampai dengan terehidrasi; lanjut maintenance D5 ¼
NS 32 ml/jam
*Inj. Paracetamol (10 mg/kgBB/8jam) = 80mg/8jam IV
*Zinc 20mg/hari P.O
*Oralit (10 ml/kgBB/BAB cair) = 80 ml/BAB cair;
(5ml/kgBB/muntah) = 40 ml/muntah
*Ciprofloxacin tetes telinga 3x2 ADS
Plan
• Urinalisis
• Feses rutin
• Konsul THT
Monitoring
• KUVS/jam sampai terehidrasi
• Balance cairan/jam sampai
terehidrasi
• Status hidrasi/jam terehidrasi
Follow up
Follow Up 3/11/2018 (DPH-1) 4/11/2018 (DPH-2) 5/11/2018 (DPH-3)
Subjektif Demam subfebris, BAB 4x Demam subfebris, BAB 3x BAB 4x dalam 24 jam,
warna hijau, tidak ada sehari, cair, makan sulit, ampas >> , lendir (-),
ampas, keluar cairan dari keluar cairan dari telinga darah (-), muntah (-),
telinga kanan (+) (+), netek (+) keluar cairan berkurang,
batuk (+)
Objektif
Keadaan Tampak sakit sedang, Tampak sakit sedang, Tampak sakit sedang,
umum composmentis composmentis composmentis
GCS E4V5M6 E4V5M6 E4V5M6
Tanda Vital 1) HR: 157 x/menit 1) HR: 130 x/menit 1) HR: 130x/menit
2) RR: 30 x/menit 2) RR: 30 x/menit 2) RR: 28 x/menit
3) T: 37,3 0C 3) T: 37,20C 3) T: 37,6 0C
4) SiO2: 98 % 4) SiO2: 99% 4) SiO2: 99%
BCD BC : +108 ml BC : +101 ml/hari BC : +188 ml
D: 1,64 ml/KgBB/jam D:2,6 ml/KgBB/jam D: 2,1 ml/KgBB/jam
Kepala Mesocephal, UUB menutup Mesocephal, UUB menutup Mesocephal, UUB menutup
Mata Konjungtiva anemis (-/-), Konjungtiva anemis (-/-), Konjungtiva anemis (-/-),
sklera ikterika (-/-), mata sklera ikterika (-/-), mata sklera ikterika (-/-), mata
cekung (-/-), air mata (+/+) cekung (-/-), air mata (+/+) cekung (-/-), air mata (+/+)
Hidung Nafas cuping hidung (-), sekret Nafas cuping hidung (-), sekret Nafas cuping hidung (-), sekret
(-) (-) (-)
Telinga Sekret (+/-),tidak nyeri tekan Sekret (+/-),tidak nyeri tekan Sekret (-/-),tidak nyeri tekan
Mulut Mukosa basah , tonsil T1-T1 Mukosa basah , tonsil T1-T1 Mukosa basah , tonsil T1-T1
Leher Pembesaran KGB (-) Pembesaran KGB (-) Pembesaran KGB (-)
Thorax Simetris, retraksi (-) Simetris, retraksi (-) Simetris, retraksi (-)
Cor Inspeksi : iktus cordis tak Inspeksi : iktus cordis tak Inspeksi : iktus cordis tak
tampak tampak tampak
Palpasi : iktus cordis tidak Palpasi : iktus cordis tidak Palpasi : iktus cordis tidak
teraba teraba teraba
Perkusi : batas jantung Perkusi : batas jantung Perkusi : batas jantung
dalam batas normal dalam batas normal dalam batas normal
Auskultasi : Bunyi Jantung I-II Auskultasi : Bunyi Jantung I-II Auskultasi : Bunyi Jantung I-II
intensitas normal, regular, intensitas normal, regular, intensitas normal, regular,
bising (-) bising (-) bising (-)
Pulmo Inspeksi : pengembangan dinding Inspeksi : pengembangan dinding Inspeksi : pengembangan dinding
dada kanan = dada kiri dada kanan = dada kiri dada kanan = dada kiri
Palpasi: fremitus raba kanan = kiri Palpasi: fremitus raba kanan = kiri Palpasi: fremitus raba kanan = kiri
Perkusi : sonor/sonor Perkusi : sonor/sonor Perkusi : sonor/sonor
Auskultasi : SDV (+/+), suara Auskultasi : SDV (+/+), suara Auskultasi : SDV (+/+), suara
tambahan (-/-) tambahan (-/-) tambahan (-/-)
Abdomen Inspeksi: dinding perutlebih tinggi Inspeksi: dinding perut lebih Inspeksi: dinding perut lebih
dari dinding dada tinggi dari dinding dada tinggi dari dinding dada
Auskultasi : Bising usus (+) Auskultasi : Bising usus (+) Auskultasi : Bising usus (+) normal
meningkat meningkat Perkusi : Timpani
Perkusi : Timpani Perkusi : Timpani Palpasi : Supel, hepar dan lien
Palpasi : Supel, hepar dan lien Palpasi : Supel, hepar dan lien tidak teraba membesar, nyeri (-),
tidak teraba membesar, nyeri (-), tidak teraba membesar, nyeri (-), turgor kulit kembali cepat
turgor kulit kembali cepat turgor kulit kembali cepat
Hasil Lab
Ekstremitas Akral hangat, ADP kuat, CRT <2 detik Akral hangat, ADP kuat, CRT <2 detik Akral hangat, ADP kuat, CRT < 2 detik
Asesment 1) Diare akut dehidrasi ringan 1) Diare akut dehidrasi ringan 1) Diare akut dehidrasi ringan
sedang e.c rotavirus dd ETEC dd sedang e.c rotavirus dd ETEC dd sedang e.c rotavirus dd ETEC dd
EIEC (terehidrasi) EIEC (terehidrasi) EIEC (terehidrasi)
2) Otitis media akut 2) Otitis media akut 2) Otitis media akut
3) Gizi baik 3) Gizi baik 3) Gizi baik
Plan 1) Usul besok konsul THT 1) Usul besok konsul THT - Cek urinalisa
tanggal 5/11/18 tanggal 5/11/18 - Cek feses rtin
- Konsul THT
- Cek elektrolit post rehidrasi
- Usul konsul respiro
Terapi 1) Diet bubur 800 kkal + 1) Diet bubur 800 kkal + 1) Diet bubur 800 kkal +
ASI/ASB 4x100 ml ASI/ASB 4x100 ml ASI/ASB 4x100 ml
2) IVFD D5 ¼ NS 32 ml/jam 2) IVFD D5 ¼ NS 32 ml/jam 2) IVFD D5 ¼ NS 32 ml/jam
3) Inj. Paracetamol (10 3) Inj. Paracetamol (10 3) Inj. Paracetamol (10
mg/kgBB/8jam) = mg/kgBB/8jam) = mg/kgBB/8jam) =
80mg/8jam IV 80mg/8jam IV 80mg/8jam IV jika demam
4) Zinc 20mg/hari P.O 4) Zinc 20mg/hari P.O 4) Zinc 20mg/hari P.O
5) Oralit (10 ml/kgBB/BAB cair) 5) Oralit (10 ml/kgBB/BAB cair) 5) Oralit (10 ml/kgBB/BAB cair)
= 80 ml/BAB cair; = 80 ml/BAB cair; = 80 ml/BAB cair;
(5ml/kgBB/muntah) = 40 (5ml/kgBB/muntah) = 40 (5ml/kgBB/muntah) = 40
ml/muntah ml/muntah ml/muntah
6) Ciprofloxacin tetes telinga 6) Ciprofloxacin tetes telinga 6) Ciprofloxacin tetes telinga
3x2 ADS 3x2 ADS 3x2 ADS
7) Lacto-B 1 sach/12 jam
Objektif
Keadaan Tampak sakit sedang, Tampak sakit sedang, Tampak sakit sedang,
umum composmentis composmentis composmentis
GCS E4V5M6 E4V5M6 E4V5M6
Tanda Vital 1) HR: 120 x/menit 1) HR: 121 x/menit 1) HR: 91x/menit
2) RR: 26 x/menit 2) RR: 30 x/menit 2) RR: 30 x/menit
3) T: 37,3 0C 3) T: 37,20C 3) T: 36,7 0C
4) SiO2: 98 % 4) SiO2: 99% 4) SiO2: 99%
BCD BC : 230 ml BC : +164 ml/hari BC : +124 ml
D: 3 ml/KgBB/jam D:2,3 ml/KgBB/jam D: 2,3 ml/KgBB/jam
Kepala Mesocephal, UUB menutup Mesocephal, UUB menutup Mesocephal, UUB menutup
Mata Konjungtiva anemis (-/-), Konjungtiva anemis (-/-), Konjungtiva anemis (-/-),
sklera ikterika (-/-), mata sklera ikterika (-/-), mata sklera ikterika (-/-), mata
cekung (-/-), air mata (+/+) cekung (-/-), air mata (+/+) cekung (-/-), air mata (+/+)
Hidung Nafas cuping hidung (-), Nafas cuping hidung (-), Nafas cuping hidung (-),
sekret (-) sekret (-) sekret (-)
Telinga Sekret (+/+),tidak nyeri tekan Sekret (-/-),tidak nyeri tekan Sekret (-/-), tidak nyeri tekan
Mulut Mukosa basah , tonsil T1-T1 Mukosa basah , tonsil T1-T1 Mukosa basah , tonsil T1-T1
Leher Pembesaran KGB (-) Pembesaran KGB (-) Pembesaran KGB (-)
Thorax Simetris, retraksi (-) Simetris, retraksi (-) Simetris, retraksi (-)
Cor Inspeksi : iktus cordis tak Inspeksi : iktus cordis tak Inspeksi : iktus cordis tak
tampak tampak tampak
Palpasi : iktus cordis tidak Palpasi : iktus cordis tidak Palpasi : iktus cordis tidak
teraba teraba teraba
Perkusi : batas jantung Perkusi : batas jantung Perkusi : batas jantung
dalam batas normal dalam batas normal dalam batas normal
Auskultasi : Bunyi Jantung I-II Auskultasi : Bunyi Jantung I-II Auskultasi : Bunyi Jantung I-II
intensitas normal, regular, intensitas normal, regular, intensitas normal, regular,
bising (-) bising (-) bising (-)
Pulmo Inspeksi : pengembangan dinding dada Inspeksi : pengembangan dinding Inspeksi : pengembangan dinding dada
kanan = dada kiri dada kanan = dada kiri kanan sama dengan dada kiri
Palpasi : fremitus raba kanan = Palpasi : fremitus raba kanan = Palpasi : fremitus raba kanan =
kiri kiri kiri
Perkusi : sonor/sonor Perkusi : sonor/sonor Perkusi : sonor/sonor
Auskultasi : SDV (+/+), suara Auskultasi : SDV (+/+), suara Auskultasi : SDV (+/+), suara
tambahan (-/-) tambahan (-/-) tambahan (-/-)
Abdome Inspeksi: dinding perut sejajar dengan Inspeksi: dinding perut sejajar dinding Inspeksi: dinding perut sejajar dinding
n dinding dada dada dada
Auskultasi : Bising usus (+) Auskultasi : Bising usus (+) normal Auskultasi : Bising usus (+) normal
Perkusi : Timpani Perkusi : Timpani Perkusi : Timpani
Palpasi : Supel, hepar dan lien tidak Palpasi : Supel, hepar dan lien tidak Palpasi : Supel, hepar dan lien tidak
teraba membesar, nyeri (-), turgor kulit teraba membesar, nyeri (-), turgor teraba membesar, nyeri (-), turgor kulit
kembali cepat kulit kembali cepat kembali cepat
Hasil Hasil feses rutin : Hasil kultur cairan telinga :
Lab Ditemukan Yeast cell pada sample feses Staphylococcus haemalyticus
Hasil Urinalisa :
Eritrosit 0-1/LPB, Leukosit 2-3/LPB, Benang
mukus (+)
Hasil Lab (Elektrolit) :
Na 134 mmol/L
K 3,0 mmol/L
Cl 115 mmol/L
Ca 1,08 mmol/L
Ekstremitas Akral hangat, ADP Akral hangat, ADP Akral hangat, ADP
kuat, CRT <2 detik kuat, CRT <2 detik kuat, CRT < 2 detik
Asesment 1) Diare akut dehidrasi 1) Diare akut dehidrasi 1) Diare akut dehidrasi
ringan sedang e.c ringan sedang e.c ringan sedang e.c
rotavirus dd ETEC rotavirus dd ETEC rotavirus dd ETEC
dd EIEC dd EIEC dd EIEC
(terehidrasi) (terehidrasi) (terehidrasi)
2) Otitis media 2) Otitis media 2) Otitis media
supuratif kronis supuratif kronis supuratif kronis
3) Bronkitis akut 3) Bronkitis akut 3) Bronkitis akut
4) Gizi baik 4) Gizi baik 4) Gizi baik
Plan 1) Tunggu hasil kultur - BLPL
sekret THT
05/11/2018
2) Edukasi prognosis
gangguan
pendengaran
Terapi 1) Diet bubur 800 kkal + 1) Diet bubur 800 kkal + 1) Diet bubur 100 kkal +
ASI/ASB 4x100 ml ASI/ASB 4x100 ml ASI/ASB 4x100 ml
2) IVFD KaEN 32 ml/jam 2) IVFD KaEN 32 ml/jam 2) IVFD KaEN 32 ml/jam
3) Inj. Paracetamol (10 3) Inj. Paracetamol (10 3) Inj. Paracetamol (10
mg/kgBB/8jam) = mg/kgBB/8jam) = mg/kgBB/8jam) =
80mg/8jam P.O jika 80mg/8jam P.O jika 80mg/8jam P.O jika
demam demam demam
4) Zinc 20mg/hari P.O 4) Zinc 20mg/hari P.O 4) Zinc 20mg/hari P.O
5) Oralit (10 ml/kgBB/BAB 5) Oralit (10 ml/kgBB/BAB 5) Oralit (10 ml/kgBB/BAB
cair) = 80 ml/BAB cair; cair) = 80 ml/BAB cair; cair) = 80 ml/BAB cair;
(5ml/kgBB/muntah) = 40 (5ml/kgBB/muntah) = 40 (5ml/kgBB/muntah) = 40
ml/muntah ml/muntah ml/muntah
6) Ciprofloxacin tetes 6) Ciprofloxacin tetes 6) Ciprofloxacin tetes
telinga 3x2 ADS telinga 3x2 ADS telinga 3x2 ADS
7) Lacto-B 1 sach/12 jam 7) Lacto-B 1 sach/12 jam 7) Lacto-B 1 sach/12 jam
8) Inj. Ampicilin sulbactam 8) Inj. Ampicilin slbactam 8) Inj. Ampicilin slbactam
(25mg/kgBB/6jam) = 200 (25mg/kgBB/6jam) = 200 (25mg/kgBB/6jam) = 200
mg/6 jam mg/6 jam mg/6 jam
9) Puyer (Rhinofed, 9) Puyer (Rhinofed,
Ambroxol, Dexa) 3x1 Ambroxol, Dexa) 3x1
10) KSR 1 tab/24 jam 10) KSR 1 tab/24 jam
Monitoring KUVS/SH/BCD/8 jam KUVS/SH/BCD/8 jam KUVS/SH/BCD/8 jam
ANALISIS KASUS
Pasien BAB cair 4x/hari, komposisi air lebih banyak daripada ampas,
warna kecoklatan, tidak ditemukan lendir dan darah.
ANAMNESIS :
* Lama diare, frekuensi, volume, konsistensi tinja, warna, bau, ada /
tidak lendir dan darah.
* Bila disertai muntah: volume dan frekuensinya.
* BAK: biasa, berkurang, jarang atau tidak kencing dalam 6 – 8 jam
terakhir.
* Adakah panas atau penyakit lain yang menyertai seperti: batuk, pilek,
otitis media, campak.
Satu hari SMRS pasien mengeluhkan adanya demam