HUBUNGAN ANTARA FASE BULAN DENGAN TEKANAN

DARAH PASIEN HIPERTENSI USIA LEBIH DARI 50 TAHUN

DI PANTI JOMPO TRESNA WERDHA
BHAKTI MULIA III PERIODE RAJAB-SYA’BAN 1438 H
 
Pembimbing I Pembimbing II

dr. Djauhari Widjajakusumah, AIF. PFK Nurfitri Bustamam, S.Si. M.Kes. M.PdKed

Penguji Utama

dr. Salman Paris Harahap, SpPD

 BAB I

PENDAHULUAN
 Latar Belakang

Sumber : WHO, 2017

Sumber: Riskesdas, 2013
Sumber: Lily 2011
 Sumber: http://moonconnection.com, 2017

Sumber: http://science.howstuffworks.com, 2017

Gambar Fase Bulan dan Mekanisme Pasang Surut Air Laut

 Sumber: Guyton & Hall, 2011

Gambar Komposisi Cairan Tubuh Manusia

 Perumusan Masalah
Angka kematian akibat hipertensi masih tinggi, yaitu sekitar 12,8% dari total angka kematian.
Hipertensi juga merupakan faktor risiko utama terjadinya jantung koroner dan stroke hemoragik.
Hipertensi masih merupakan tantangan besar di Indonesia.
Tekanan darah dapat dipengaruhi oleh curah jantung dan tahanan perifer total.
Nilai curah jantung dipengaruhi banyaknya darah yang kembali ke atrium kanan (aliran balik
vena). Volume darah dan gaya gravitasi dapat memengaruhi nilai aliran balik vena.
Volume darah berkaitan dengan banyaknya cairan yang ada dalam tubuh seseorang, sedangkan
sebagian besar tubuh manusia terdiri dari cairan.
Bulan mempunyai gaya gravitasi yang cukup kuat untuk memengaruhi cairan di bumi.
 Perumusan Masalah.......
Dengan demikian, masalah penelitian ini adalah adakah hubungan antara fase
bulan dengan tekanan darah pasien hipertensi usia lebih dari 50 tahun di Panti
Jompo Tresna Werdha Bhakti Mulia III Periode Rajab-Sya’ban 1438 H.
 Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
 Untuk mengetahui hubungan antara
fase bulan dengan tekanan darah
pada pasien hipertensi
Tujuan Khusus
 Mengetahui nilai tekanan darah pasien hipertensi di Panti Jompo Tresna
Werdha Bhakti Mulia III pada fase bulan first quarter.
 Mengetahui nilai tekanan darah pasien hipertensi di Panti Jompo Tresna
Werdha Bhakti Mulia III pada fase bulan new moon.
 Mengetahui nilai tekanan darah pasien hipertensi di Panti Jompo Tresna
Werdha Bhakti Mulia III pada fase bulan third quarter.
 Mengetahui nilai tekanan darah pasien hipertensi di Panti Jompo Tresna
Werdha Bhakti Mulia III pada fase full moon.
 Mengetahui hubungan antara fase bulan dengan tekanan darah pasien
hipertensi di Panti Jompo Tresna Werdha Bhakti Mulia III periode Rajab-
Sya’ban 1438H.
 Manfaat Penelitian
Manfaat
Teoritis
Menambah wawasan ilmu
pengetahuan
fisiologi tubuh manusia, serta
memberikan informasi tentang
hubungan antara fase
bulan dengan tekanan darah pada
pasien hipertensi.
Manfaat Praktis
Respoden
Mendorong responden untuk lebih
memperhatikan tekanan darah dan
faktor-faktor yang memengaruhinya,
terutama di fase tertentu dari fase
bulan
Tempat Penelitian
Mendorong responden untuk lebih
memperhatikan tekanan darah dan
faktor-faktor yang memengaruhinya,
terutama di fase tertentu dari fase
bulan
 Manfaat Penelitian

Manfaat Praktis

Instansi Kesehatan Peneliti

Peneliti Program Studi
Masukan kepada petugas Memeperoleh pengalaman, wawasan dan
Menambah referensi penelitian pengetahuan dalam usaha penelitian serta
kesehatan dalam penanganan
ilmiah di bidang fisiologi, memberikan informasi dalam
dan edukasi pasien hipertensi
khususnya fisiologi tekanan darah perkembangan penelitian selanjutnya
dalam upaya menjaga tekanan
pada pasien hipertensi
darah dalam kisaran normal
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
 Tinjauan
Pustaka

Tekanan Kalender
Hipertensi Fase Bulan
Darah Bulan
Sumber: Porth, 2011

Gambar Tekanan darah Sistol dan Diastol

Sumber: http://www.aviva.co.uk, 2010

Gambar Pengukuran Tekanan Darah

H1 = Terdapat hubungan antara fase bulan dengan tekanan darah pasien
hipertensi usia lebih dari 50 tahun di Panti Jompo Tresna Werdha
Bhakti Mulia III Periode Rajab-Sya’ban 1438 H
 BAB III

METODE PENELITIAN
 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan kohort
prospektif untuk menilai hubungan tekanan darah dengan fase bulan pada
pasien hipertensi periode Rajab-Sya’ban 1438H.
 Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi
Panti Jompo Tresna Werdha Budi Mulia
III pada bulan Rajab-Sya’ban 1438 H

Populasi
Populasi yang diambil sebagai subjek dalam penelitian
ini adalah pasien hipertensi di Panti Jompo Tresna
Werdha Budi Mulia III periode Rajab-Sya’ban 1438H
 Sampel Penelitian
Sampel dalam penelitian ini adalah pasien hipertensi di Panti Jompo Tresna
Werdha Budi Mulia III yang memenuhi kriteria inklusi

Kriteria Inklusi Kriteria Eksklusi

• Pasien hipertensi • Tidak kooperatif selama
• Jenis kelamin pria pengambilan data
• Jenis kelamin wanita
menopause
• Tidak mengonsumi alkohol
• Tidak merokok
• Bersedia menjadi
responden
• Usia >50tahun
Perhitungan Besar Sampel
 Teknik Sampling

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan non-probability

sampling yaitu consecutive sampling, yaitu semua subjek yang ada dan
memenuhi kriteria pemilihan dimasukkan dalam penelitian sampai
jumlah subjek yang diperlukan terpenuhi.
 Variabel Fase Bulan (First quarter, newmoon,
independen third quarter, dan fullmoon)

Variabel
dependen
Tekanan Darah
Definisi Operasional
 Instrumen Penelitian & Jenis Data
Instrumen Penelitian
1. Lembar Informed Consent
2. Lembar observasi tekanan darah
3. Sphygmomanometer air raksa dan Stetoskop

Jenis Data
Data Primer didapatkan dengan cara melakukan pengukuran tekanan darah pada sampel yang
sudah dipilih
 Pengumpulan Data
1) Mengajukan protokol penelitian untuk bisa lolos kaji etik (ethical clearance)
2) Pengumpulan data dilakukan setelah mendapan izin etik kampus
3) Peneliti melakukan pengambilan data di Panti Jompo Tresna Werdha Bhakti Mulia III
4) Menentukan responden berdasarkan kriteria inklusi & eksklusi penelitian yang telah ditetapkan
dengan melihat status responden
 Pengumpulan Data.....

5) Menjelaskan kepada responden maksud dan tujuan penelitian serta prosedur tindakan yang
akan dilakukan. Bagi responden yang bersedia untuk mengikuti penelitian akan diberikan
lembar persetujuan untuk diisi dan ditandatangani
6) Dilakukan pemeriksaan tekanan darah dengan sphygmomanometer raksa
7) Nyatakan pemeriksaan telah selesai
8) Melakukan pencatatan hasil
 Alur
Penelitian
 Pengolahan Data
a. Editing
Dilakukan pengecekan data penelitian yang diambil untuk mengetahui kelengkapan data yang
diperlukan dan kejelasan dari tulisan untuk dapat terbaca.
b. Coding
Kegiatan merubah data berbentuk huruf menjadi data berbentuk angka atau bilangan.
c. Processing
Setelah dilakukan pengkodean, selanjutnya adalah memproses data penelitian agar data
dianalisis. Proses data dilakukan dengan cara memasukan data penelitian yang di dapatkan
melalui program statistik ke dalam komputer.
d. Cleaning
Pada tahap ini dilakukan pengecekan kembali
 Analisis Data
a. Analisis univariat
Mendeskripsikan karakteristik masing-masing variabel yang telah diteliti meliputi
karakteristik responden, variabel bebas yaitu fase bulan, variabel terikat yaitu tekanan darah
responden, variabel perancu dalam penelitian.
b. Analisis bivariat
Analisis bivariat digunakan untuk melihat hubungan antara masing-masing variabel bebas
(independent) dengan variabel terikat (dependent) (Dahlan 2011, hlm.45). Uji yang digunakan
adalah uji Repeated Anova dengan nilai α 5%.
 Terima Kasih
.......................................