K 2.1 Pancasila - Sejarah Kebangkitan Nasional
K 2.1 Pancasila - Sejarah Kebangkitan Nasional
-1-
PANCASILA
SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL
• Budhi Oetomo
Dr. Wahidin Sudirohusodo adalah pelopor Budhi Oetomo.
Dokter Sutomo (1888 - 1938) adalah Pendiri Organisasi Budi Utomo. Dokter Sutomo yang bernama asli
Subroto ini lahir di desa Ngepeh, Jawa Timur, 30 Juli 1888. Ketika belajar di STOVIA (Sekolah
Dokter), ia bersama rekan-rekannya, atas saran dr. Wahidin Sudirohusodo mendirikan Budi Utomo
(BU), organisasi modern pertama di Indonesia, pada tanggal 20 Mei 1908, yang kemudian
diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
PANCASILA
SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL
• Organisasi ini didirikan tanggal 20 Mei 1908 oleh para Mahasiswa Sekolah
Dokter Pribumi, dengan tokoh antara lain : Sutomo, Suradji, Gunawan
Mengunkusumo.
• Konggres Pertama bulan Oktober 1908 di Yogyakarta menghasilkan
keputusan : 1) Budhi Oetomo tidak ikut kegiatan politik, 2) Kegiatan
utamanya ditujukan pada bidang pendidikan dan budaya, 3) Ruang geraknya
hanya di Jawa dan Madura.
• R.T. Tirtokusumo, Bupati Karang Anyar terpilih sebagai Ketua Budhi Oetomo
pada Konggres I.
• Yogyakarta ditetapkan sebagai pusat organisasi.
• Budhi Oetomo mengalami kemajuan pesat. Tahun 1909 jumlah anggotanya
mencapai 1000 orang.
PANCASILA
SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL
• Sarikat Islam
• Indische Partij
• Indische Partij (IP) didirikan tahun 1912 oleh Tiga
Serangkai : Suwardi Suryaningrat, Dr. Tjipto
Mangunkusumo dan E.F.E. Douwes Dekker.
Sumpah Pemuda
Konggres Pemuda
Pemuda Indonesia
• Organisasi ini didirikan di Bandung tgl 27 Februari 1927 oleh
para pemuda terpelajar yg pernah belajar di luar negeri dan
bekas anggota Perhimpunan Indonesia.
• Tujuannya adalah memperkuat dan memperluas ide kesatuan
nasional Indonesia.
Konggres Pemuda I
• Konggres Pemuda I diselenggarakan di Jakarta tgl 30 April – 2
Mei 1926.
• Dalam konggres ini ditekankan pentingnya persatuan dan
kesatuan para pemuda untuk mencapai Indonesia merdeka.
• Konggres menerima ide persatuan dan kesatuan tetapi gagal
membentuk badan sentral karena masih adanya perbeda-an
pendapat dan kesalah-pahaman di antara mereka.
PANCASILA
SEJARAH KEBANGKITAN NASIONAL
• Konggres Pemuda II
• Konggres Pemuda II diadakan di Jakarta tgl 26-28 Oktober 1928.
• Kongres pemuda II
• Rumusan Kongres Sumpah Pemuda ditulis Moehammad Yamin pada secarik kertas yang disodorkan
kepada Soegondo ketika Mr. Sunario tengah berpidato pada sesi terakhir kongres (sebagai utusan
kepanduan) sambil berbisik kepada Soegondo: Ik heb een eleganter formulering voor de resolutie
(Saya mempunyai suatu formulasi yang lebih elegan untuk keputusan Kongres ini), yang kemudian
Soegondo membubuhi paraf setuju pada secarik kertas tersebut, kemudian diteruskan kepada yang
lain untuk paraf setuju juga. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian
dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.