Filsafat Ekonomi-Ringkasan
Filsafat Ekonomi-Ringkasan
GAGASAN DEMOKRASI
PASAR BEBAS: Abad XX-XXI: Neo-liberalisme dan Neo-Konservatisme…radikalisasi ideologi laissez faire
KAPITALISME
1. Definisi
2. Hakikatnya
3. Dampaknya
Manfaat dan Kemakmuran [welfarisme]
Welferisme: - Paham yang mengatakan bahwa nilai-nilai
hakiki dari kalkulasi dan penilaian etis suatu keadaan adalah
manfaat individual (Sen, hlm. 31)
Hak Milik
1. Dua macam hak manusia:
(1) hak-hak real hak atas barang tertentu; dan
(2) hak-hak personal hak yang dimiliki
seseorang dlm hubungan dengan pribadi
tertentu.
2. Asal usul hak milik pribadi
5 Cara (mengikuti Pufendorf dan Hutchen):
(1) Melalui kerja atau mengambil sesuatu dr org
lain menjadi milik sendiri;
(2) Melalui pengembangan milik pribadi;
(3) Penggunaan sesuatu dlm waktu lama;
(4) Warisan;
(5) Pengalihan secara suka-rela.
• Anarkisme Proletariat
Communism
Sosialisme utopis:
- Plato: Respublica; Thomas More (1478-1535):
Utopia: Tomasso Campanella (1568-1639): Civitas
Solis; Francis Bacon (1560-1626): Nova Atlantis.
Sosialisme = Komunitas bersama
Robert Owen (1771-1858): The New View of Society (1816)
pabrik demi kesejahteraan pekerja (= parallelogram– bangun
komunitas dng asas koperasi);
Charles Fourer (1772-1837): Theory of Four Movements (1808)
mendirikan phalanges – hidup bersama dlm sebuah apartmen
dikelilingi pertanian demi kepentingan bersama; keuntungan
dibagi berdasarkan prestasi: 5/12 utk pekerja; 4/12 utk manajer;
dan 3/12 utk pemilik modal;
Louis Blanc: menggagas koperasi produksi demi
kesejahteraan bersama; anggota punya perusahan; pemerintah
membantu usaha buruh.
Marx: ide-2 sosialis di atas naif; utopis; tdk bisa
direalisasi.
Kritik Marx atas kapitalisme
Menolak gagasan Adam Smith (ekonomi
liberal/kapitalis); Mengapa?
Dari segi ekonomi:
- Akumulasi modal dan pertumbuhan tinggi hanya
menguntungkan pemilik modal.
Dari segi sosiologi:
- Kapitalisme penuh konflik antar klas: kaya -
miskin; borjuis – proletar;
Dari segi etika:
- Kapitalisme melanggar keadilan; tidak peduli
pada kesenjangan sosial;
- Ganti ekonomi kapitalis dng ekonomi sosialis-
komunis.
Kritik Marx atas kapitalisme
Singkantya:
Pierre-Joseph Proudhon
French Politician
Pierre-Joseph Proudhon was a French politician and the founder
of mutualist philosophy. He was the first person to declare
himself an anarchist and is widely regarded as one of the
ideology's most influential theorists.
Born: January 15, 1809, Besançon, France
Died: January 19, 1865, Passy, Paris, France
Influenced: Silvio Gesell, Georges Sorel, Kevin Carson, Joseph
Déjacque, Mikhail Bakunin, Karl Marx, Benjamin Tucker
Influenced by: Karl Marx, Georg Wilhelm Friedrich Hegel
1. Apa yang dimaksud dengan Kiri Baru?
2. Apa fokus perjuangan Kiri Baru yang
membedakannya dengan Marxisme? Jelaskan!
Herbert Marcuse, terkait dengan Frankfurt School dari teori kritis, dikenal
sebagai "Bapak Kiri Baru".[1]
Kiri Baru adalah gerakan politik pada tahun 1960-an dan 1970-an, terutama
terjadi di Inggris dan Amerika Serikat, yang terdiri dari pendidik, agitator dan
lain-lain yang berusaha untuk menerapkan berbagai reformasi pada isu-isu
seperti hak gay, aborsi, peran gender, dan obat-obatan,[2] berbeda dengan
gerakan kiri atau Marxis sebelumnya yang telah mengambil pendekatan yang
lebih kepada kepeloporan untuk keadilan sosial dan sebagian besar terfokus
pada serikat pekerja buruh dan pertanyaan dari kelas sosial.[3][4] Kiri Baru
menolak keterlibatan dengan gerakan buruh dan teori sejarah Marxisme dari
perjuangan kelas.[5] Di Amerika Serikat, gerakan ini terkait dengan gerakan
Hippie dan gerakan protes massal anti-perang di kampus perguruan tinggi
termasuk Gerakan Kebebasan Berbicara. Sementara dibentuk bertentangan
dengan "Kiri Lama" Partai Demokrat, kelompok yang menyusun Kiri Baru
secara bertahap menjadi pemain sentral dalam koalisi Demokrat.[2]
Aspek kunci dari Kiri Baru merupakan pengembangan fokus ideologi dari
Marxisme tradisional. Kiri Baru berkembang dari protes terhadap keprihatinan
para Marxis yang berhubungan dengan penindasan berbasis kelas, untuk
mengikutsertakan teori Neo-Marxis Abad ke-20. Neo-Marxisme, seperti yang
ditemukan pada konsep teori kritis Frankfurt School, memperluas kerangka
kritik Marxis pada wilayah kehidupan yang Karl Marx sendiri tidak perhatikan
pada Marxisme tradisional, seperti gender, ras, dan orientasi seksual.
Surplus Value dan Alienasi
1. Apa itu Surplus Value dan apa itu alienasi serta
hubungan antara keduanya?
2. Jelaskan Nilai Kerja dengan Nilai Tenaga Kerja, dan
Nilai Lebih serta hubungan antara ketiganya?
3. Sebut dan jelaskan jenisjenis alienasi?
Marx tentang surplus value
a. Nilai Kerja
Teori nilai kerja dimaskdukan utuk menjawab
pertanyaan: bagamana menentukan nilai
ekonomis sebuah komoditi (= barang sejau dpt
diperdagangkan) secara obyektif?
Perbedaan nilai pakai dan nilai tukar:
Nilai pakai: nilai barang dikur dari
kegunaannya utk memenuhi kebutuhan
tertentu; nilai pakai ditentukan oleh (1) jenis
barang dan (2) kebutuhan dlm masyarakat;
Nilai tukar: nilai barang kalau dijual di pasar;
nilai dlm bentuk uang;
Nilai kerja……
Bagaimana menentukan nilai tukar?
Dua barang berbeda dpt dipertukarkan dlm arti
memiliki harga sama; Mengapa?
Kata Mrx: karena waktu yang dibutuhkan untuk
memproduksi keduanya sama.
Jadi yang menentukan nilai tukar sebuh barang
adalah waktu kerja yang dibutuhkan untuk
menghasilkan barang tsb.
Implikasinya: barang yang diciptakan dalam dua
jam, nilai tukarnya dua kali lebih tinggi daripada
barang yang dihasilkan dalam satu jam kerja.
Nilai Kerja…..
Apa itu jam kerja?
Yang dimaksudkan dengan jam kerja bukan jam
kerja kongkrit individual, melainkan “jam kerja
sosial niscaya” yakni jam kerja rata-rata yang
diperlukan yang diperlukan anggota masyarakat
dengan ketrampilan tertentu untuk
menghasilkan barang ybs.
Jadi nilai tukar barang ditentukan oleh waktu
rata-rata yang dibutuhkan untuk
menghasilkannya.
Sedangkan nilai kerja ditentukan oleh nilai
tukar segenap barang ditentukan oleh jumlah
pekerjaan yang masuk ke dalam produksinya
b. Nilai Tenaga Kerja
Tenaga buruh diperlakukan sebagai komoditi;
Buruh menjual tenaga kerjanya kepada yang mau
membelinya;
Bagaimana menentukan nilai tenaga kerja?
Nilai tenaga kerja ditentukan oleh jumlah nilai
makanan, pakaian, tempat tinggal, dan semua
kebutuhan yang perlukan oleh buruh
dankeluarganya, sesuai dengan tingkat sosial dan
kultural masyarakat bersangkutan.
Karena itu upah yang wajar adalah jumlah upah
yang dpt memenuhi kebutuhan seorang buruh
utk memulihkan tenaganya serta membesarkan
anak-anaknya gar kelak dpt menggantikannya
ketika tanga kerjanya sudah habis.
c. Nilai Lebih (surplus value)
Setelah membelinya, majikan menggunakan
tenaga buruh untuk menghasilkan komoditas;
Teorinya, karena tenaga kerja sudah menjadi
miliknya, maka pemilik modal dpt
menggunakannya sesuai kehendaknya sendiri;
Artinya, pemilik modal dibenarkan
menggunakan tenaga buruh untuk bekerja lebih
lama demi menghasilkan uang lebih banyak
daripada nilai uang yang telah dikeluarkannya
untuk membeli tenaga buruh;
Dng kata lain, majikan bisa memperloleh
keuntungan lebih besar karena ia membayar
upah buruh hanya sesuai dng nilai tenaga kerja
buruh.
Contoh:
Buruh bekerja 8 jam/hari dengan upah Rp
10.000,- (sesuai dng nilai tenaga kerja buruh);
Dlm 8 jam buruh dpt menghasilkan komoditas
senilai Rp 20.000,-
Itu berarti, utk menghasilkan komoditas dng
nilai Rp 10.000,-, buruh hanya membutuhkan
waktu 4 jam kerja; terdapat selisih 4 jam;
Dng demikian, buruh bekerja lebih lama
daripada waktu yang diperlukan untuk
memulihkan tenaganya.
Jadi nilai lebih adalah SELISIH NILAI antara
nilai produksi yang dihasilkan seorang buruh
dengan biaya pemulihan tenaga kerja buruh.
Marx tentang alienasi
1. Alienasi dari hasil kerja;
1. Kapitalisme (liberalisme)
Kapitalisme dan pasar bebas berakar dalam liberalisme.
Kelebihan kapitalisme:
menekankan kebebasan kebebasan sbg tanda martabat
manusia;
Mendorong kreativitas & inovasi meningkatkan daya saing;
Mengakui hak milik memberi peluang pelaksanaan
kebebasan;
Kelemahan kapitalisme:
Kurang memperhatikan kaum miskin dan kurang beruntung;
Untuk mereka yang kurang atau tidak mampu, kebebasan
merupakan ungkapan hampa.
Pasar bebas mendorong hot money (mengganggu ekonomi
negara ybs).
Sosilaisme demokratis
Masyarakat lebih utama dari pada individu;
Buruh sbg kekuatan untuk mengubah situasi
muncul serikat-serikat buruh (contohy: Labor
Party di Inggris);
Partai sosialis ikut dlm pemilu; kalau menang
mereka membentuk kabinet; kalau kalah,
mereka membentuk oposisi; kemungkinan lain,
berkoalisi dng partai-partai lain;
Salah satu program pokok: nasionalisasi industri
penting (disertai ganti rugi yg pantas) &
meperbaiki nasib pekerja melalui undang-
undang sosial (mis. Penetapan upah minimum,
jaminan sosial) cukal bakal welfare state.
2. Sosialisme & ajaran Marx
Kekuatan sosialisme:
Menekankan dimensi trans-individual dari milik
milik selalu punya fungsi sosial; tidk boleh
dibatasi pada kepentingan pribadi;
Membatasi hak milik pribadi utk menjamin
kesejahteraan umum.
Kelemahan sosialisme:
Ekonomi terpusat ternyata gagal;
Konsep milik bersama kontra-produktif;
Inefisiensi perusahan-2 negara
Milik bersama melemahkan tasnggung jawab
dan rasa ikut memiliki;
Mematikan kretivitas dan inisiatif individu;
Aakibatnya: sosilisme demokratis melemah:
buruh lesu; tuntutan gaji tdk bisa lebih tinggi
terbentur ketahanan ekonomi; masalah
lingkungan hidup;
Tetapi pada saat yg sama sosialisme juga berhasil
negara industri modern telah menjadi welfare
state :
Tema utama WS: (1) kerja; (2) solidaritas sosial;
(3) manajemen resiko;
Negara menciptakan jaring pengaman sosial
(social safety net);
Mereka yang tertimpa musibah, sakit, buruh
dan orang-orang kecil tidak punya pekerjaan
berhak mendapat janinan sosial;
Welfare state adalah bentuk solidaritas antara
mereka yg bekerja dengan yg tdk dpt bekerja.
Negara-negara EropaBarat menjadi contoh welfare state,
terutama Swedia;
Negara kesejahteraan koreksi thdp efek negatif pasar bebas:
pengangguran, kesenjangan sosial;
Temautama: (1) kerja; (2) solidaritas; (3) manajemen resiko;
Beberapa efek negatif welfare state:
- tanggung jawab pribadi warga berkurang;
- menimbulkan sikap boros “What we obtain too cheap, we
esteem too lightly”, Thomas Paine;
- Hilangnya solidaritas ( krn diambil alih oleh negara);
- Tantangan biaya semakin tinggi;
- Welfare state mudah disalah-gunakan;
- Negara-2 welfare state dipenuhi pencari suaka politik.
1. Apa itu negara kesejahteran sosial?
2. Jelaskan latar belakang munculnya negara
kesejahteraan sosial?
3. Apa kelebihan dan kekuarangan NKS?
Aakibatnya: sosilisme demokratis melemah:
buruh lesu; tuntutan gaji tdk bisa lebih tinggi
terbentur ketahanan ekonomi; masalah
lingkungan hidup;
Tetapi pada saat yg sama sosialisme juga berhasil
negara industri modern telah menjadi welfare
state :
Tema utama WS: (1) kerja; (2) solidaritas sosial;
(3) manajemen resiko;
Negara menciptakan jaring pengaman sosial
(social safety net);
Mereka yang tertimpa musibah, sakit, buruh
dan orang-orang kecil tidak punya pekerjaan
berhak mendapat janinan sosial;
Welfare state adalah bentuk solidaritas antara
mereka yg bekerja dengan yg tdk dpt bekerja.
Negara-negara EropaBarat menjadi contoh welfare state,
terutama Swedia;
Negara kesejahteraan koreksi thdp efek negatif pasar bebas:
pengangguran, kesenjangan sosial;
Temautama: (1) kerja; (2) solidaritas; (3) manajemen resiko;
Beberapa efek negatif welfare state:
- tanggung jawab pribadi warga berkurang;
- menimbulkan sikap boros “What we obtain too cheap, we
esteem too lightly”, Thomas Paine;
- Hilangnya solidaritas ( krn diambil alih oleh negara);
- Tantangan biaya semakin tinggi;
- Welfare state mudah disalah-gunakan;
- Negara-2 welfare state dipenuhi pencari suaka politik.
Kelemahan struktural Welfare
state
Kelemahan pokok welfare state adalah tidak
efisiennya redistribusi kekayaan ekonomi;
Akibatnya: kesetaraan yg menjadi tujuan welfare
state juga tidak mudah tercapai;
Ini terjadi karena adanya klas menengah yang
mengambil untung dalam program-2 negara
kesejahteraan.
atau,