Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
INDUSTRI KREATIF
Oleh :
Rosad Ma’ali El Hadi
TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM
KHUSUS
Setelah mengikuti mata
pelajaran ini, diharapkan Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta
para peserta dapat pelatihan dapat memahami :
mengetahui pengertian 1. Mengenai industri kreatif
industri kreatif, lingkup, 2. Bidang, ciri dan sektor industri kreatif
metode dan sistem kerja 3. Lingkup, arah, tujuan dan komponen industri
industri kreatif serta kreatif
pengembangan budaya 4. Komponen-komponen pembentuk produk
jejaring kerjasama 5. Multiplier effect industri kreatif
menuju industri kreatif. 6. Pentingnya industri kreatif
7. Metode dan sistem kerja industri kreatif
8. Pengembangan budaya jejaring kerjasama
menuju industri kreatif
PENDAHULUAN
PERTUMBUHAN
MENURUN
EKONOMI
KRISIS DI
INDONESIA MENGEMBANGKAN
KEMAMPUAN DAN
POTENSI BANGSA PERKEMBANGAN IPTEK
KEMAUAN SDM
NIAT KOMITMEN
KEBERANIAN PERHITUNGAN
IMPLEMENTASI
IDE KREATIFITAS
KERJASAMA JEJARING
PENGERTIAN INDUSTRI KREATIF
1. Industri kreatif adalah industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas,
keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta
lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi
dan daya cipta individu tersebut (Studi Industri Kreatif Indonesia, 2007);
2. Industri kreatif adalah industri yang bersumber dari kreativitas, keahlian dan
talenta individu yang berpeluang meningkatkan lapangan kerja melalui
penciptaan dan komersialisasi kekayaan intelektual. Industri kreatif dapat
berkaitan langsung dengan pelanggan, melalui penyediaan produk, kreatif
atau secara tidak langsung melalui kegiatan kreatif dalam proses penciptaan
nilai tambah pada sektor lain (Simatupang, 2007);
3. Industri kreatif adalah aktofitas produksi dan distribusi barang dan jasa yang
terkait dengan teks image, simbol narasi, situasi lokalitas, skill, kreativitas dan
daya inovasi (Iskandar, 2007). Modal utama kreativitas bersumber dari
individu-individu manusianya. Aspek sumberdaya manusia merupakan
penentu dalam pengembangan dan kemajuan industri kreatif.
4. Industri desain dapat dipandang sebagai komponen inti dari suatu industri
kreatif, yang implementasinya dapat terjadi pada beberapa sektor industri
lainnya, seperti periklanan, clothing/fashion, makanan, alas kaki, arsitektur dll;
5. Industri desain akan menjadi Pilot Project karena industri ini merupakan inti
atau kekuatan dari industri kreatif.
BIDANG INDUSTRI KREATIF
1. Industri kreatif sebagai industri tersendiri yang dengan
kreativitasnya menghasilkan desain-desain kreatif sebagai
produk atau jasa utamanya;
2. Industri kreatif merupakan kumpulan dari sektor-sektor industri
yang mengandalkan kreativitas sebagai modal utama dalam
menghasilkan produk/jasa;
3. Industri kreatif dikembangkan untuk mendukung meningkatkan
nilai tambah produk dalam pengembangan klaster-klaster
lainnya.
Pengetahuan Tradisional
Seni kerajinan, festifal, budaya dll.
Seni Visual
Seni cat dan fotografi dll. Musik
Konser, rekaman CD, kaset dll.
INDUSTRI
Sastra dan Penerbitan Seni Pertunjukan
Buku, koran, majalah dll. KREATIF Teater, tarian, opera, sirkus dll.
Desain Audio-Visual
Arsitektur, interior, fesyen dll. Rekaman, film, televisi, radio dll.
INDUSTRI KREATIF
Produk Kreatif
Film, musik, permainan, media PELANGGAN
cetak & elektronik, pertunjukan,
buku iptek dll.
4. Kesejahteraan
Bersama
3. Raih Prestasi
INDUSTRI 1. Visi bersama
KREATIF
2. Komitmen
bersama
PENTINGNYA INDUSTRI KREATIF
Kontribusi Ekonomi
Lapagan kerja, kemakmuran,
pendapatan, nilai tukar Rp, dll.
Identitas
Warisan budaya, membangun Bisnis
budaya, menjaga nilai-nilai Menciptakan pasar bagi usaha
kebermaknaan, dll. lain, mendukung sektor lain,
dll.
MENGAPA
INDUSTRI
Citra
KREATIF Pemasaran, ikon nasional &
PENTING ? internasional dll.
Komunikasi
Ide dan gagasan, forum diskusi, forum
kreativitas, dll.
KOMPONEN INDUSTRI KREATIF
TEKNOLOGI
INDUSTRI
KREATIF
BISNIS SENI
Modal
Intelektual
BUDAYA
TIGA SERANGKAI dalam PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF
PEMERINTAH :
PERUSAHAAN : MASYARAKAT :
HUB BUDAYA RE
BUNG POR
AN TASI
KER
JA MEMIMPIN/
MENGELOLA
SA PRO ISI,
MA SES STRUKTUR
BISNIS / & SISTEM
ORANG
HASIL-HASIL
PELANGGAN
PELANGGAN
TECHNOLOGY
SISTEM KERJA DEVELOPMENT
INDUSTRI
KREATIF
MARKET
STAKEHOLDER
KOMPONEN-KOMPONEN PEMBENTUK PRODUK
Komponen Pendukung
Deliveri
Komponen Pembungkus
Harga
Instalasi Jaminan
Kualitas Kemasan
Komponen Inti
Nama Dagang
Tukang Jahit
Desainer Tukang Sablon
Industri Tekstik Retailer
FASHION MEDIA Radio
Industri rekaman Koran/Majalah
Penulis
Musisi MUSIK Event Organizer TV
Alat Musik Desainer
Vdeo klip Film DESAIN & PRODUKSI
Software & Hardware Pengemasan
Transportasi Telekomunikasi
PENGEMBANGAN BUDAYA JEJARING KERJA SAMA
MENUJU INDUSTRI KREATIF
ORGZNL
NEETWORKING
2. Memelihara Perasaan bahwa
1. Mengubah Organisasi Bertumbuh Lebih
Pengetahuan 1. COLLETIVE Besar
Menjadi JJK INDIVIDUALISM
Efektif
2. STAFF NETWORKING
3. PROJECT WORKING
3. Menerapkan Penyebaran
Tim Kerja
5. HARDWARE 4. SHARING KNOW-HOW
NEETWORKING
4. Memaksimumkan
5. Menyadari Pentingnya Pengembalian Aset
Pemanfaatan Teknologi
Komputer
FILOSOFI KEGIATAN INDUSTRI KREATIF
PEMASARAN
DISTRIBUSI
UNIT USAHA
PRODUKSI
3)TINGKATKAN
POTENSI DIRI
4).IKHLAS
2) BERPIKIR-BERUSAHA
PASRAH
1).BERDZIKIR-BERDOA