Askep by Nanda Elanti Putri
Askep by Nanda Elanti Putri
NON KETOTIK
Insufisiensi insulin
• DM, pankreatitis, pankreatektomi Infeksi: pneumonia, sepsis, gastroenteritis
• Agen pharmakologic (phenitoin, thiazid) Penyakit akut: perdarahan gastrointestinal,
Increase exogenous glucose pankreatitits dan gangguan kardiovaskular
• Hiperalimentation (tpn) Pembedahan/operasi.
• High kalori enteral feeding Pemberian cairan hipertonik.
Increase endogenous glukosa Luka bakar.
• Acute stress (ami, infeksi)
• Pharmakologic (glukokortikoid, steroid,
thiroid)
FAKTOR RESIKO
Tanda dan gejala umum pada klien dengan HHNK 1. Osmolaritas serum tinggi dengan gejala SSP
adalah haus, kulit terasa hangat dan kering, mual dan minimal (disorientasi, kejang setempat).
muntah, nafsu makan menurun, nyeri abdomen, pusing,
2. Kerusakan fungsi ginjal.
pandangan kabur, banyak kencing, mudah lelah.
Gejalanya meliputi: 3. Kadar HCO3 kurang dari 10 mEq/L.
1. Mengantuk, stupor atau sering koma. 4. Kadar CO2 normal.
2. Poliuria selam 1 -3 hari sebelum gejala klinis 5. Celah anion kurang dari 7 mEq/L.
timbul.
6. Kalium serum biasanya normal.
3. Tidak ada hiperventilasi dan tidak ada bau napas.
7. Tidak ada ketonemia.
4. Penipisan volume sangat berlebihan (dehidrasi,
hipovolemi). 8. Asidosis ringan.
• Koma. • Hiperkhloremia
• Gagal jantung. • Edema serebri
• Gagal ginjal. • Kelebihan cairan
• Gangguan hati. • ARDS
• Iskemia/infark organ • Tromboemboli
• Hipo/hiperglikemia • Rhabdomiolisis
• Hipokalemia
PENATALAKSANAAN
• Serum glukosa meningkat ( > 600 mg/dl), • BUN dan kreatinin serum mengalami
Osmolalitas serum : > 350 mOsm/L, Ph : peningkatan karena dehidrasi atau
> 7,3, Bikarbonat serum : > 15 mEq/L. terdapat gangguan renal.
• Gas darah arteri : mengalami asidosis • Hemoglobin dan hematokrit mengalami
metabolik karena adanya peningkatan peningkatan karena dehidrasi.
asam laktat. • Keton urine tidak ada atau hanya sedikit.
• Elektrolit : sodium, potassium, phospat
biasanya menurun karena mengalami
dieresis.
DIAGNOSA KEPERAWATAN