Rancanglah sebuah bejana untuk memisahkan campuran

cairan dan gas. Direncanakan bejana beroperasi pada 500 0F

dengan tekanan 0,2 atm dengan volume 700 cuft dan h/D=
0,70. Waktu tinggal cairan ditentukan sekitar 15 menit dan
ukuran droplate cairan pada nozel inlet yaitu 200-m.
Bahkan konstruksi yang digunakan adalah SA 285 Grade A.
1. Fungsi sebagai pemisah campuran cairan dan gas
menjadi fasa gas dan fasa cair dimana ke dua fasa
tersebut tidak dalam keadaan kesetimbangan uap
cair. Prinsip pemisahan berdasarkan perbedaan
densitas ke dua fasa tersebut.

2. Sifat fluia yang digunakan : berbahaya, beracun,

mudah terbakar.
Wujud : campuran cair-uap

3. Tergantung kondisi operasi

4. Jenis bejana yang dipilih adalah Horizontal Drum
Vdrum = 700 ft3
h/D = 0,70
h/D = h/700 = 0,70
Vcairan = h = 0,70 x 700 = 490 cuft
Vgas = 700 – 490 = 210 cuft
Digunakan jika volume fasa cair (L) > volume fasa gas (G)
didalam bejana.
Vcairan = 490 cuft
Vgas = 210 cuft
Jenis head yang digunakan dalah hemispherical karena
head ini beroperasi pada kisaran tekanan 0 < P < 0,25.

5. Bahan konstruksi yang digunakan SA 285 Grade A

6. Menentukan kapasitas Drum
𝜋 𝐷2 𝐿
Volum silinder = [12 𝜃 − 𝑠𝑖𝑛𝜃 ]
4
θ = 2 arc cos [1 − 2 𝑥 𝐷ℎ ]
θ = 2 arc cos [1- (2 x 0,7)]
= 3,835426
𝜋 𝐷2 𝐿
Volum silinder = 1
[2𝜋 𝜃 − 𝑠𝑖𝑛𝜃 ]
4
𝜋 𝐷2 𝐿
= 1
[2𝜋 3,835426 − sin 3,835426 ]
4
= 0,559364 D2 L
Volum Head = 0,1309 D3 2 (𝐷ℎ )2 (1,5 - 𝐷ℎ )
= 0,1309 x D3 x 2 (0,7)2 x (1,5 – 0,7)
= 0,10263 D3
Vdrum = Vs + Vh
700 = 0,559364 D2 L + 0,10263 D3

Pada tekanan 0,2 atm : L/D = 3

Sehingga persamaan di atas menjadi :
700 = (0,559364 D2 x 3D) + 0,10263 D3
700 = 1,678092 D3 + 0,10263 D3
700 = 1,780722 D3
D3 = 393,099
D = 7,32544 ft
L =3xD
= 3 x 7,32544 = 21,9763 ft
7. Menetukan Tebal shell
Persamaan Brownell dan Young
 Tebal shell menggunakan stiffeners ring
Direncanakan stiffeners berada posisi tiap tray. Jadi l = 55 in
Trial t = 5/16 in
Nilai do = D + (2 x t)
= (7,32544 x 12) + (2 x 5/16) = 88,53028 in
I/do = 55/88,53028 = 0,621256
do/t = 88,53028 /(5/16) = 283,2969

dari table 5.1 diperoleh nilai yield strength / point yaitu

24.000 Psi maka dipaki grafik 8.8 hal 147 dan didapat nilai
A = 𝜀 = 0,000325
B = 4300
𝐵 50000
P allow = 𝑑𝑜 = 88,53028 = 15,17842 Psi (benar, karena
(𝑡) ( 0,3125 )
Pallow > Plingkungan)
 Persamaan Stiffeners
Trial ns =5
nl = ns + 1 = 5 + 1 = 6
nilai l = 55 in
Dari appendix G diperoleh jenis stiffeners : 6 x 2
Ay = 3,07 in2
I = 15,1 in4
𝑃𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑢𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑥 𝑑𝑜 15 𝑥 88,53028
B = 𝐴𝑦 = 3,07 = 3605,454
1+( 𝐼 ) 0,3125+( 55 )
Dari grafik 8.8 diperoleh nilai ε = 0,00027
Menentukan nilai momen inersia (I)

d = do + c = 88,53028 + 0,125 = 88,65528 in

𝑑2 𝐼 88,655282 𝑥 55 3,07
I = (t + Ay/I) = 0,3125 + 0,00027
14 14 55
= 3,070653 in4
(hasil perhitungan nilai I benar, karena I < daripada nilai I pada
appendix G)
8. Menentukan tebal head (th) hemispherical
 Persamaan Buthod & Megyesy
Trial th = 3/16 in
Nilai A
Ro = do/2 = 88,53028/2 = 44,26514 in
0,125 0,125
A = = 3 = 0,000529 𝑖𝑛
𝑅𝑜/𝑡ℎ 44,26514/( )
16

Dengan menggunakan grafik 41, diperoleh nilai

24000
B= x 7000 = 5600
30000
Karena A berada di sebelah kanan garis suhu, maka untuk
mencari Pa menggunakan rumus :
0,125 0,125
Pa = = = 23,7207 Psi > 15 Psi
𝑅𝑜/𝑡ℎ 44,26514/0,1875
 Laju alir bahan (air) : 2000 Kg/jam
 Densitas : 1 gr/cm3 = 1000 Kg/m3
 Tekanan operasi : 1 atm = 14,7 psia
 Bahan konstruksi : Carbon steel SA-283
grade A
 Suhu operasi : 60 oF
 Stress ( f ) : 10.350
( Tabel 13.1 Brownell & Young )
 Safety factor : 20%
 Lama penyimpanan : 4 hari = 96 jam
 VL = (F/ρ) x lama penyimpanan
= (2000/1000) x 96 = 192 m3
 Vt = 1,2 x 192 Safety factor = 100% + 20% = 1,2
= 230,4 m3 x 6,2898
= 1449,16992 barrel

Diameter bejana ( d ) = 25 ft = 7,62 m ( Appendix E

Brownell & Young )

Tinggi bejana ( h ) = 18 ft = 5,4864 m ( Appendix E

Brownell & Young )

𝑃𝑑𝑒𝑠𝑎𝑖𝑛 . 𝑟
𝑡𝑠 = +𝐶
𝑆𝐸 − 0,6. 𝑃𝑑𝑒𝑠𝑎𝑖𝑛
 ts = tebal shell
 Pdesain = tekanan bejana
r = jari-jari = ½.d = 12,5 ft
S = tegangan yang diizinkan, untuk carbon steel SA-
283 grade A = 10.350 pada 60 oF
E = double-welded butt-joint efficiency, asumsi 80%
C = corrosion factor, asumsi 0,125 in = 0,01042 ft

Pdesain = 10%.Poperasi + Poperasi

= 0,1(14,7) + 14,7
= 16,17 psia
16,7 × 12,5
𝑡𝑠 =
10.350 . 0,8
ts = ((16,17.12,5)/(10.350.0,8)-0,6(16,17)) + 0,01042
= 0,03485986903 ft
Perhitungan outside diameter (OD) bejana
OD = ID + 2.ts
= 25 + 2(0,4182784284)
= 25,07 ft = 300,84 inchi
Rancanglah suatu bejana untuk menyimpan
bahan baku methanol untuk pabrik formaldehida
dari methanol dan udara selama 7 hari. Laju alir
massa bahan baku tersebut adalah 1502,9419
kg/jam. Direncanakan bejana ini beroperasi pada
suhu 300 C dan tekanan 1 atm.
 Fungsi : menyimpan bahan baku methanol selama 7
hari
 Tipe: Tangki silinder horizontal bertutup flanged and
shallow
 Suhu Operasi : 300 C
 Tekanan Operasi : 1 atm = 14,7 Psi
 Laju alir massa : 1.502,9419 kg/jam = 3313,3641
lb/jam
 Densitas : 792,2000 kg/m3 = 49,4538 lb/ft3
a. Ukuran Tangki
Laju alir massa x Lama penyimpanan
Volume bahan =
Densitas
kg
1.502,9419 x 7 hari x 24 jam
jam
=
792,2000 kg/mᵌ
= 318,7254 m3 = 2.004,9344 bbl
Dari appendix E, Brownell and Young, 1959 diperoleh
dimensi tangki :

Kapasitas tangki = 2270 bbl

Diameter tangki (D) = 30 ft = 360 in = 9,1440 m
Tinggi tangki (H) = 18 ft = 216 in = 5,4864 m
Jumlah Courses (N) = 3
b. Tebal dinding tangki
Spesifikasi bahan yang digunakan (Brownell and Young, 1959
; Tabel 13.11)
Jenis Plate = Low-alloy SA 301 Grade A
Tegangan yang diizinkan, F = 16.250 Psi
Jenis sambungan = Double-welded butt-joint
Efisiensi sambungan = 80%
Faktor korosi, C = 0,125 in

Tinggi Tangki
Tinggi tiap plate silinder =
Jumlah Courses
18 𝑓𝑡
=
3
= 6 ft
Tebal dinding tangki dihitung tiap plate mulai dari plate
yang paling bawah

ρ x H−1 x D
ts = + C
24 X F X E
49,4553 x 18−1 x 30
ts1 = + 0,125 = 0,2058 in standar 0,21 in
24 x 16.250 x 0,8

49,4553 x 18−6−1 x 30
ts2 = + 0,125 = 0,1773 in standar 3/16
24 x 16.250 x 0,8
in

49,4553 x 18−(2x6)−1 x 30
ts3 = + 0,125 = 0,1488 in standar
24 x 16.250 x 0,8
3/16 in
c. Tebal Tutup tangki
PxD
th = (Peters, table 4)
2 x FE−0,6P
14,7 x 360
= = 0,2037 in standar ¼ in
2 x (16.250 x 0,8−0,6 x 14,7)

AB = D/2 – icr = (360/2) – 0,625 = 179,3750 in

BC = r – icr = 300 – 0,625 = 299,3750 in
AC = √ BC2 – AB2
=√(299,3750)2 – (179,3750)2
= 239,6873 in
b = r - √ BC2 – AB2
= 300 – 239,6873 = 60,3127 in
Tinggi tutup, Hh = th + b + sf
= 0,25 + 60,3127 + 3,5
= 64,0627 in = 5,3386 ft = 1,6272 m
d. Menghitung alas tangki
Tinggi larutan dalam tangki, hs
V bahan+H tangki
hs =
V tangki
2.004,9344 bbl x 18 ft
= = 15,8982 ft
2.270 bbl

Tekanan Hidrostaltik, Ph
𝜌 𝑥 (𝑔Τ𝑔𝑐 ) 𝑥 ℎ𝑠
Ph =
144
49,4553 𝑥 1 𝑥 15,8982
= = 5,4599 Psi
144

Pdesign = Poperasi + Phidrostaltik

= 14,7 + 5,4599
= 20,1599 Psi
Tebal alas tangki, ta :
PxD
ta = + C
2 x (FE−0,6P)
20,1599 Psi x 360
= + 0,125
2 x (16.250 x 0,8−0,6x20,1599)
= 0,4044 in standar 0,4 in

Diameter alas tangki, Da

Da = (2 x tl) + Dt + (2 x ta)
= (2 x 0,21) 360 + (2 x 0,40)
= 361,2200 in
= 9,1750 m
Merancang tangki yang berfungsi untuk menampung bahan baku gas
propilen. Bahan konstruksi yang digunakan adalah SA 299 Carbon
Steels.
Kondisi operasi
Temperatur : 45°C
Laju Alir Massa : 3387,197 kg/jam
Densitas : 612 kg/m3

Penyelesaian :
Kapasitas tangki, VT
Direncanakan menyimpan produk selama 6 hari.
Massa = 6 x 24 x 3387.197 kg/jam = 487756.368 kg
Volume = = 796.988 m3

Kapasitas tangki dengan faktor keamanan 10 %

VT = 1.1 x 796.988 m3 = 876.6868 m3
Maka dibuat, 3 tangki untuk umpan propilen
Setiap tangki, VT = 876.6868 / 3 = 292.23 m3
Tebal tangki, t
(Brownell and Young, Pers. 13.1)
di mana :
P = tekanan design = 1 atm =14.7 psia
r = jari-jari tangki = 4.006 m
S = working stress allowable = 18750 psia
C = tebal korosi yang diizinkan = 0.003175 m
E = Double-welded butt joint = 80%

Sehingga didapat :
Maka, OD = 2 x (r + t) = 2 x (4.006 + 0.0071) = 8.0262 m =
802.62 cm
Rancanglah sebuah bejana untuk menyimpan dimetil eter.
Direncanakan bejana beroperasi pada suhu 40 °C dengan
tekanan 6 atm. Lama penampungan selama 7 hari. Laju alir
massa adalah 168.6 kg/jam dan densitas dimetil eter 1.79
kg/m3. Bahan konstruksi yang digunakan adalah carbon
steels SA-204 Grade M.
Penyelesaian :
a. Fungsi sebagai penyimpanan dimetil eter sebelum
dibuang.
b. Sifat fluida yang digunakan :
Wujud :
c. Tergantung kondisi operasi
d. Jenis bejana yang dipilih adalah vertikal
e. Bahan konstruksi yang digunakan SA 204 Grade M
f. Menentukan Kapasitas Tangki
Volum Cairan, VL = (1)

= 168.6/1.79 x 168 jam

= 15823.911 m3
= 558816.14 ft3

Untuk perancangan bejana faktor keamanan diambil 10%, maka

Volum Tangki = 1.1 x VL
= 1.1 x 15823.911 m3
= 17406.302 m3

Diameter tangki =
=
= 23.688 m

Karena terlalu lebar maka akan dibuat 3 buah bejana 23.688/3 = 7.896
m
Tinggi tangki = 3/2 D
= 11.844 m
g. Perhitungan Tebal Shell
Spesifikasi bahan yang digunakan (Brownell & Young 1959)
Jenis plate = carbon steels SA-204 grade M
Tegangan yang di izinkan,f = 12,650 psia
Jenis sambungan = doubled-walded balt-join
Efisiensi sambungan =80%
Faktor corosi = 0.125 in
Rumus :
ts = (Brownell & Young, 1959) (2)

Yang mana  = densitas, lb/ft3

H = tinggi, ft
D = diameter dalam, ft
f = tegangan yang diizinkan, psia
E = efisiensi sambungan
C = faktor korosi, in
Didapat ts = 0.344 in
h. Perancangan Manhole
Tebal shell : 0.344 in
Direncanakan menggunakan manhole berukuran 20 in,
dengan spesifikasi [Brownell, App. F, Item 4 (Hal.351)]:
Weld A = 0.5 in
Weld B = 0.1875 in
Approx. radius = 0.1875 in
Panjang sisi (L) = 45.5 in
Lebar plate penguat (W) = 54.75 in
Diameter max hole dlm
shell (Dp) = 24.5 in
Diameter dalam
(ID) = 20 in
Diameter lingkaran baut
(DB) = 26.25 in
Diameter cover plate
(DC) = 28.75 in
i. Tebal head
Jenis head yang digunakan adalah sphare head,
Tekanan Perancangan
P = Ph + Pop (3)
Pop = 6 atm = 88.2 Psia
g = 32.174 ft/s2
gc = 32.174 lbm.ft/lbf.s2
Tinggi cairan, HL
VL = π/4 D2 HL (4)
HL = 24.6 ft

Ph = ρ x g/gc x HL (5)
Ph = 887.766 lb/ft2
Ph = 8.35 psia
Sehingga tekanan desain adalah (p) = (8,35 +88,2) psia
= 96,55 Psia

Diameter luar perancangan tangki (OD)

OD = ID + 2ts
(6)
OD = 311,422 in
a. Perhitungan Tebal Head

Tebal head,

= 0.46 in = 0.0116 m

Digunakan tebal head 5/8 in [Tabel 5.7, Brownell & Young, 1959]
a. Tinggi tutup, OA ;
Tinggi tutup = ID/4
= 7.895/4 = 1.974 m
Tutup bawah tangki
Sama dengan tebal dari smua dinding shell, jadi 0.34 in

b. Perhitungan Tinggi Total Tangki

T = Ht + OA + th
T = 11,844 m + 1,974 m + 0,0116 m
T = 13,818 m