Anda di halaman 1dari 60

MANAJEMEN PENDIDIK TENAGA&

KEPENDIDIKAN (MPTK)
Dr. Lantip Diat Prasojo
lantip1975@gmail.com

LANTIP
DOSEN UNY
lantip@uny.ac.id

LOGO
KOMPETENSI

1 Merumuskan PTK sesuai kontek sekolah

2 Identifikasi maslah implementasi MPTK

3 Analisis masalah MTPK di sekolah

4 Mengembangkan Model Implementasi MPTK

www.themegallery.com
RUANG LINGKUP MTPK

1 Konsep, tujuan, pendekatan, fungsi MPTK

2 Rencana Kebutuhan MPTK sekolah

3 Rekrutmen & seleksi PTK di sekolah

4 Pembinaan dan pengembangan PTK

5 Mutasi & Promosi PTK di sekolah

6 Kesejahteraan PTK di sekolah

www.themegallery.com
Konsep MPTK Tradisional

Konsep tradisional pengelolaan


tenaga pendidik dan kependidikan
terbatas pada urusan-urusan
manajemen operatif, seperti
mengelola data pendidik dan tenaga
kependidikan (record keeping),
penilaian kinerja yang bersifat
mekanistik (mechanical job
evaluation), kenaikan pangkat dan
gaji secara otomatis (automatic
merit increase).

www.themegallery.com
Konsep MPTK

Perhatian terhadap PTK pada masa


kini mencakup aspek-aspek yang
berkaitan dengan keamanan dan
kenyamanan pendidik dan tenaga
kependidikan (fisik, emosional dan
sosial), yang akan berpengaruh
secara signifikan terhadap cara-
cara mereka bertugas, dan dengan
sendirinya berpengaruh terhadap
produktivitas mereka.

www.themegallery.com
PENDEKATAN MPTK DI SEKOLAH

MANAJEMEN

MARTABAT A C SISTEM

Pendekatan

Gabungan E D PROAKTIF

www.themegallery.com
TUJUAN MPTK DI SEKOLAH

MENGEMBAN
GKAN
B

KEBUTUHAN A C MEMBERDYA
KAN
Pendekatan

PENGEMB E D NILAI
SEKOLAH MANFAAT

www.themegallery.com
FUNGSI MPTK DI SEKOLAH

PERENCANAAN KEBUTUHAN
REKRUTMEN & SELEKSI

PEMBINAAN & PENGEMBANGAN


MUTASI DAN PROMOSI FUNGSI MPTK

KESEJAHTERAAN

www.themegallery.com
PERENCANAA PTK DI SEKOLAH

Perencanaan PTK adalah kegiatan


menaksir/menghitung kebutuhan
PTK sekolah dan selanjutnya
merumuskan upaya-upaya yang
perlu dilakukan untuk memenuhi
kebutuhan tersebut. Upaya tersebut
mencakup kegiatan menyusun dan
melaksanakan rencana agar jumlah
dan kualifikasi personil yang
diperlukan itu tersedia pada saat
dan posisi yang tepat sesuai dengan
tuntutan sekolah

www.themegallery.com
HAKIKAT PERENCANAAN PTK

hakikat perencanaan adalah suatu


rangkaian proses kegiatan
menyiapkan dan menentukan
seperangkat keputusan mengenai
apa yang diharapkan terjadi
(peristiwa, keadaan, suasana, dan
sebagainya) dan apa yang akan
dilakukan (intensifikasi,
eksistensifikasi, revisi, renovasi,
substitusi, kreasi dan sebagainya).

www.themegallery.com
UNSUR-UNSUR PERENCANAAN
PTK

Penggunaan analisa yang bersifat


rasional dan sistematik dalam
perencanaan pendidikan, hal ini
menyangkut metodologi dalam
perencanaan.
Proses perkembangan pendidikan
Prinsip efektifitas dan efisiensi
Kebutuhan dan tujuan siswa serta
masyarakat (faktor eksternal dan
internal)

www.themegallery.com
TRANSACTIONAL PLANNING

Plan Plan Plan Plan


Environmen Formulation Implementati Evaluation
on
Remote Process Monitoring
Environment Fasilitating
Contents Reporting
Conditions
Proximate Evaluation
Environment Implementati
Operating on
Environment Conditions

www.themegallery.com
TAHAPAN PERENCANAAN PTK

Analisis kebutuhan
Perumusan tujuan dan sasaran
Kebijakan dan prioritas
Rumusan program dan kegiatan
Alokasi sumberdaya yg tersedia
Pelaksanaan rencana
Evaluasi tingkat keberhasilan
perencanaan

www.themegallery.com
TUJUAN REKRUTMEN PTK

Kebutuhan rekrutmen sekolah.


Meminimalisir biaya.
Mencegah PTK pindah stlh direkrut
Memilih PTK yg terbaik
Mengidentifikasi PTK agar sesuai
kebutuhan
Meningkatkan keefektifan sekolah
Mengevaluasi keefektifan teknik
dan pencarian rekrutmen yang
beragam.
www.themegallery.com
www.themegallery.com
SIMULASI

www.themegallery.com
SUMBER PTK

SUMBER

Internal Eksternal
sekolah. sekolah\.

www.themegallery.com
Sumber-sumber Tenaga pendidik dan kependidikan

SUMBER INTERNAL PTK

Internal
Keuntungan Kerugian
 Moral orang yang  Pembawaan
dipromosikan  Kendala moral yang mungkin
 Penilaian kemampuan lebih timbul dari orang yang tidak
baik dipromosikan
 Biaya rendah untuk beberapa  Perebutan promosi ’secara
pendidik dan tenaga politis’
kependidikanan  Perlu program pengembangan
 Motivator untuk kinerja yang manajemen yang kuat
baik
 Harus mengangkat hanya
pada tingkat awal (entry)
www.themegallery.com
Sumber-sumber Tenaga pendidik dan kependidikan

SUMBER EKSTERNAL PTK


Eksternal
Keuntungan Kerugian
 ”Darah baru”, perspektif baru  Tidak bisa menyeleksi
 Lebih murah daripada seseorang yang akan benar-
pelatihan profesional benar fit
 Tidak ada kelompok  Bisa menyebabkan kendala
pendukung politis dalam moral bagi para calon tenaga
sekolah pendidik dan kependidikan
 Bisa membawa rahasia internal
pesaing, wawasan baru  Penyesuaian yang lebih lama
 Membantu memenuhi atau waktu untuk orientasi
kebutuhan Equal Employment  Bisa membawa sikap ”ini
Opportunities (EEO) merupakan cara yang biasa
kami lakukan pada sekolah
www.themegallery.com
SELEKSI PTK YANG BAIK AKAN:

memberikan kontribusi sesuai


standar sekolah;
Mendapat PTK yang potensial yang
diperolehnya secara adil, sah menurut
hukum, dan tidak diskriminatif;
mampu memenuhi jadwal kerja atau
kegiatan yang telah ditetapkan;
mampu menempatkan para pelamar
sebagai karyawan di posisi yang
diminatinya;

www.themegallery.com
Lanjutan ….
mampu mendukung tugas seleksi dan
penempatan berikutnya (misalnya
promosi dan peralihan) secara lebih
berguna.
mampu menciptakan pertimbangan
keunikan individual, kerja, sekolah,
dan lingkungan; bahkan
berkemampuan mengadaptasikan
tenaga pendidik dan kependidikanan
atau sekolah kepada individu.
KRITERIA SELEKSI PTK

Rasional Ilmiah Objektif

Masalah
Tujuan
Diterima Hipotesis
akal sehat Mengumlukan Berpihak pada
dan tidak data fakta-fakta
menyulitkan Analisis yang ada
Kesimpupan dan
calon PTK saran

www.themegallery.com
KRITERIA SELEKSI PTK

Sesuai NA Efektif Sesuai


efisien aturan

Efisien
terkait
Sesuai dengan unit
dengan cost
Mengikuti
analisis Efektif aturan yg ada
kebutuhan terkait
PTK waktu dan
rencana

www.themegallery.com
Kasus Seleksi

Saat seleksi guru bantu kepala


sekolah A menghadapai kesulitan
yang besar karena dia diminta
memasukkan anak guru senior
disekolahnya dan keponakan
pengawas di sekolahnya. Apakah
keputusan yang harus diambil kepsek
tersebut.
www.themegallery.com
PRINSIP2 PEMBINAAN PTK

Dilakukan untuk semua jenis tenaga


kependidikan (baik untuk tenaga
struktural, fungsional, maupun
teknis)
Berorientasi pada perubahan tingkah
laku dalam rangka peningkatan
kemampuan profesional dan untuk
teknis pelaksanaan tugas harian
sesuai posisi masing-masing.
PRINSIP2 PEMBINAAN

Dilaksanakan untuk mendorong


meningkatnya kontribusi setiap
individu terhadap sekolah pendidikan
Dirintis dan diarahkan untuk
mendidik dan melatih seseorang
sebelum maupun sesudah menduduki
jabatan/posisi
PRINSIP2 PEMBINAAN

Dirancang untuk memenuhi tuntutan


pertumbuhan dalam jabatan,
pengembangan profesi, pemecahan
masalah, kegiatan-kegiatan remedial,
pemeliharaan motivasi kerja, dan
ketahanan sekolah pendidikan.
Pengembangan yang menyangkut
jenjang karier sebaiknya disesuaikan
dengan kategori masing-masing jenis
tenaga kependidikan itu sendiri.
www.themegallery.com
EFEKTIFITAS
PRESTASI SISWA HASIL
GURU

SANGAT
EFEKTIF TINGGI
Setelah satu tahun, guru
yang efektif dapat
meningkatkan prestasi
SEDANG siswa (53%), setelah tiga
tahun dapat meningkat
83%
Setelah satu tahun, guru
yang kurang efektif dapat
RENDAH meningkatkan prestasi
siswa (14%), setelah tiga
KURANG tahun dapat meningkat
EFEKTIF 29%

Selisih = lebih dari 50%


Sumber: Dawson dan Billingsley (2000)
PENGEMBANGAN PTK
PROGRAM KERJA 100 HARI DEPDIKNAS
Penyediaan internet secara massal di sekolah

Penguatan kemampuan kepala sekolah dan pengawas


sekolah (±30.000)

Beasiswa PTN untuk siswa SMA/SMK/MA berprestasi kurang


mampu

Penyusunan Kebijakan khusus bagi guru yang bertugas di


daerah terpencil

Penyusunan dan Penyempurnaan Renstra 2010-2014

Pengembangan budaya dan karakter bangsa

Pengembangan Metodologi Pembelajaran

32
Pengembangan Entrepreneurship
Sumber: Direktur Tendik (Surya Dharma, Ph.D)
STUDENTS
Creative
Inovative
Problem Solving
Critical Thinking
Entrepreneurship

Teaching Learning Process


by TEACHER

Training Materials
SCHOOL Delivery System SCHOOL
PRINCIPAL Trainers SUPERVISOR
 CPD Program
 Performance Appraisal
33
TANTANGAN PROFESIONAL
PENDIDIKAN

Tantangan yang kita hadapi adalah


memberikan pembelajaran yang bermutu,
relevan dan bermanfaat sehingga lulusan
pendidikan kita memiliki daya saing di dunia
kerja abad 21

Lulusan pendidikan harus memiliki


kemampuan memecahkan masalah, berpikir
kritis, kreatif, inovatif dan entrepreneurship
untuk mampu bersaing di dunia global
Agenda Global Pembelajaran di Abad
21
Supaya mampu bersaing dan sejahtera pada abad yang
baru, kita perlu belajar lebih banyak dan belajar dengan
cara yang berbeda (teknik, metode, sarana, IT)

Siswa memasuki abad yang baru akan mengahadapi resiko


yang lebih banyak dan situasi yang penuh ketidakpastian

maka siswa memerlukan pengetahuan yang lebih


banyak dan menguasai ketrampilan yang lebih
dibandingkan generasi sebelumnya.

Shaeffer, Dykstra, Irvine, Pigozzi, & Torres, 2000


Sistem Pendidikan Saat Ini
Tidak Akan Relevan

Kecuali Kita

Bagaimana Siswa
Bagaimana
Belajar untuk
kehidupan siswa
menghadapi
sesuai dengan
jamannya
jamannya
LOGO
Partnership for 21st Century Skills
http://www.21stCenturySkills.org
MASA LALU: pembelajaran sering
bersifat pendengar pasif dan duduk manis
MASA DEPAN : pembelajaran mendorong siswa memiliki
kemampuan Analisis, kreatif, reflektif dan aktif
Model PENDIDIKAN
ABAD 21
Kesadaran Global Berpikir kritis & Problem
Solving
Finansial, ekonomi, bisnis,
entrepreneurship Kreatif & Inovatif
Kewarganegaraan
Komunikasi
Kesadaran akan
kesehatan dan Kolaborasi
kebugaran

LOGO
Model Pendidik
Profesional
Kemampuan Dasar

Harus
terintegrasi
dan
Basis Pengetahuan melekat di
dalam
semua
Personal
Pedagogik
Pendidik guru
Attributes
Profesional profesional
Maple Leadership
Model

Kepemimpinan Komponen
Penting

“EveryTeacher”
Teacher Development Planning Team
June 14, 2004
KEPMENDIKNAS 162/2003
REVISI

KEPMENDIKNAS 162/2003 (REVISI)

Lisensi

MUTU
KEPALA
SEKOLAH

Penilaian
CPD
kinerja
LISENSI

remove barriers for talented


individuals to enter the profession
and move toward a more
performance-based system of
certifying and rewarding school
leaders.
CPD DAN LEVELING KOMPETENSI
KEPALA SEKOLAH/PENGAWAS SEKOLAH

BAHAN KEGIATAN CPD


KOMPETENSI SILABUS
AJAR LAINNYA

CPD
LEVEL
1
? ? ? ?
LEVEL 2 CPD ? ? ? ?
LEVEL 3 CPD ? ? ? ?
KOMUNIKASI

• KOMUNIKASI HARUS DIGUNAKAN DALAM


SETIAP PENYAMPAIAN INFORMASI DARI
KOMUNIKATOR KEPADA KOMUNIKAN.
KOMUNIKASI BERFUNGSI UNTUK
INSTRUCTIVE, INFORMATVE,
INFLUENCING, DAN EVALUATE.
KOMUNIKASI ADALAH SUATU ALAT
PENGALIHAN INFORMASI DARI
KOMUNIKATOR KEPADA KOMUNIKAN
AGAR ANTARA MEREKA TERDAPAT
INTERAKSI. INTERAKSI INI TERJADI JIKA
KOMUNIKASI EFEKTIF ATAU DIPAHAMI
INSENTIF

DENGAN PEMBERIAN INSENTIF YANG


ADIL, LAYAK, DAN SAATNYA YANG
TEPAT, SETA DIBERIKAN SECARA
TERBUKA AKAN MENCIPTAKAN
PEMELIHARAAN YANG BAIK, GAIRAH
KERJA MENINGKAT, ABSENSI, DAN
TURNOVER KARYAWAN MENURUN
KESEJAHTERAAN KARYAWAN

TUJUAN PEMBERIAN KESEJAHTERAAN :


UNTUK MENINGKATKAN KESETIAAN
DAN KETERIKATAN KARYAWAN
KEPADA PERUSAHAAN.
MENGURANGI KECELAKAAN DAN
KERUSAKAN PERALATAN
PERUSAHAAN
MENINGKATKAN STATUS SOSIAL
KARYAWAN BESERTA KELUARGANYA.
MUTASI TPK

memindahkan tenaga pendidik dan


kependidikan ke posisi yang menurut
hasil analisis tepat (sesuai) dengan
kualifikasi, kemampuan, dan
keinginan tenaga pendidik dan
kependidikan yang bersangkutan.
Dengan demikian, tenaga pendidik
dan kependidikan yang bersangkutan
memperoleh kepuasan kerja
semaksimal mungkin dan dapat
memberikan keluaran yang produktif
sesuai dengan target sekolah.
KEGIATAN MUTASI TPK

Mutasi Jangka
Panjang
Keinginan
Tenaga
pendidik dan Mutasi Jangka
kependidikan Pendek
Kepuasan
MUTASI Kerja Tenaga
pendidik dan
Mutasi Jangka kependidikan
Panjang
Kebijakan
Manajemen
Mutasi Jangka
Pendek
KRITERIA PROMOSI TPK

 Tenaga pendidik dan kependidikan yang


bersangkutan diberi tanggung jawab yang
lebih sulit atau lebih sulit atau lebih besar
tuntutannya.
 Tenaga pendidik dan kependidikan tersebut
mengambil putusan-putusan tertentu tentang
tenaga pendidik dan kependidikanan yang
sebelumnya dimbil oleh manajemen.
PEMBERHENTIAN
TPK
PEMBERHENTIAN GURU

www.themegallery.com
ALASAN-ALASAN

 UNDANG-UNDANG
 KEINGINAN SEKOLAH
 KEINGINAN GURU SENDIRI
 PENSIUN
 KONTRAK KERJA BERAKHIR
 KESEHATAN GURU
 MENINGGAL DUNIA
 SEKOLAH TUTUP
UNDANG-UNDANG

UNDANG-UNDANG DAPAT
MENYEBABKAN SESEORANG
KARYAWAN HARUS DIBERHENTIKAN
DARI SUATU PERUSAHAAN. MISAL,
KARYAWAN ANAK-ANAK, KARYAWAN
WNA, ATAU KARYAWAN TERLIBAT
ORGANISASI TERLARANG.
KEINGINAN PERUSAHAAN

1. KARYAWAN TIDAK MAMPU


MENYELESAIKAN PEKERJAANNYA.
2. PERILAKU DAN DISIPLINNYA KURANG
BAIK.
3. MELANGGAR PERATURAN-PERATURAN DAN
TATA TERTIB PERUSAHAAN.
4. TIDAK DAPAT BEKERJA SAMA DAN TERJADI
KONFLIK DENGAN KARYAWAN LAIN.
5. MELAKUKAN TINDAKAN AMORAL DALAM
PERUSAHAAN.
KEINGINAN GURU

ALASAN-ALASAN:
1. PINDAH KETEMPAT LAIN UNTUK
MENGURUS ORANG TUA
2. KESEHATAN KURANG BAIK
3. UNTUK MELANJUTKAN
PENDIDIKAN
4.BERWIRASWASTA
PENSIUN

PENSIUN ADALAH PEMBERHENTIAN


KARYAWAN ATAS KEINGNAN
PERUSAHAAN, UNDANG-UNDANG,
ATAUPUN KEINGINAN KARYAWAN
SENDIRI
KONTRAK KERJA BERAKHIR

KARYAWAN KONTRAK AKAN DILEPAS


ATAU DIBERHENTIKAN APABILA
KONTRAK KERJANYA BERAKHIR.
PEMBERHENTIAN BERDASARKAN
KONTRAK BERAKHIRNYA KONTARK
KERJA TIDAK MENIMBULKAN
KONSEKUENSI KARENA TELAH
DIATUR TERLEBIH DAHULU DALAM
PERJANJIAN
KESEHATAN KARYAWAN

DAPAT MENJADIKAN UNTUK


PEMBERHENTIAN KARYAWAN.
INISIATIF PEMBERHENTIAN BISA
BERDASARKAN KEINGINAN
PERUSAHAAN ATAUPUN KEINGINAN
KARYAWAN
MENINGGAL DUNIA a. Persamaan apa yang ada pada
masing-masing gambar?
b. Apa perbedaan antara ruang kelas

SECARA OTOMATIS PUTUS dengan pelajaran?


c. Bagaimana kira-kira perbedaan
HUBUNGAN DENGAN PERUSAHAAN.
tersebut mempengaruhi cara belajar
siswa?

KARYAWAN YANG TEWAS ATAU


Diskusikan pendapat tersebut dengan
orang di sebelah anda.
MENINGGAL DUNIA SAAT
MELAKSANAKAN TUGAS, PESANGON
ATAU GOLONGANNYA DIATUR
SENDIRI OLEH UNDANG-UNDANG.
LOGO

Anda mungkin juga menyukai