Persiapan Pasien HD
Persiapan Pasien HD
HEMODIALISA
Ns. HERLAN SUHERMAN, SKep.
KEADAAN PSIKOSOSIAL
• EMOSI (PERASAAN TAKUT, MARAH)
• HARGA DIRI
• GAYA HIDUP
• FUNGSI SEKSUAL
RIWAYAT PENYAKIT PENYERTA
• DIABETES
• HIPERTENSI
• INFEKSI
DATA LABORATORIUM
• Darah rutin
• GDS
• Ureum, creatinin
• HBsAg, HCV, HIV
• BT, CT
KEADAAN FISIK
• STATUS CAIRAN
• AKSES VASKULER
Operasi AV shunt = Operasi Cimino
Operasi AV shunt
• 0perasi menyambungkan / anastomosis Arteri
dengan Vena untuk keperluan cuci darah.
• Sehingga darah arteri mengalirkan pada vena.
Median
Cubital
Artery
Cephalic
vein Radial
Artery
Tempat
INSISI
Apakah Gunanya
Operasi AV shunt
di lengan
1. Mencegah komplikasi yg dapat terjadi
pada HD femoral
Kerugian inlet di inguinal
1. Penusukan harus menembus
fascia yang letaknya dalam
2. Penusukan setiap 6 hari 1 X
“vena Femoralis belum
sembuh”fibrosispalpasi sulit
3. Penusukan pada titik yang sama.
4. Banyak timbulkan
pembengkakan inguinal
5. Mudah melukai arteri Femoralis
yg terletak tepat disamping vena
Femoralis
3 hari
LENGAN BAWAH
INGUINAL
KIRI
Kulit
Subkutis
V
Fascia
V A A
Salah Tusuk
Fascia
Fibrosis Fibrosis
V A
KASUS : Perempuan 55 tahun, cuci darah 2 bulan
Hematoma unilateral
Thrombi
V Femoral
Artery
Keuntungan AV shunt di lengan:
Banyak alternatif tempat lokasi
penusukan inlet dan outlet
Komplikasi Operasi AV shunt
1. Obstruksi (“mampet”)
2. Anerisma: vena
3. Perdarahan
4. Infeksi
6. ‘Steal syndrome’
Hipertensi vena
Gangren
Cool,
painful
ALLEN TEST
Or
Radial artery & Ulnar
artery palpation
TEKNIK OPERASI AV SHUNT
NaCl 0.9%
Silk 5-0
Silastic
1 ml.Heparin
Abbocath 22G In 20 ml NaCl 0.9%
1 ml syringe
Instruments
Thread: Mofilament 7-0 round bodies
Operative Preparation: aseptik dan antiseptik
1 2 1
2
Proximal vein
Fistula
Thrombosis
Inadequate
Inflow Inflow
• 1. ThromboticThrombotic occlusion
• 2.Non-Thrombotic: Thrombotic occlusion:
2.1.Bleeding - Early complication (< 24 hours – 7 days)
2.2.Infection
2.3.pseudoaneurysm
2.4.Seroma Late complication > 7 days
Cephalic Vein
Thrombus
Radial A
Vascular clamp
3
Fig.1 Radiocephalic wrist AVF configurations. a End-to-end with bent artery
b End vein-to-side artery. c Side-to-side. d End artery-to-side vein.7
Fig.2 Brachiocephalic fistula6
Fig.4 Forearm Loop A-V Graft6
Fig.5 Upper Arm A-V Graft6 Fig.6 Lower Exterimity Access Procedure6
fig.7 Before A-V Shunt fig.8 after A-V shunt
Setelah operasi kapan AV Shunt
dapat digunakan ?
• Waktu untuk pematangan AV Shunt
adalah sekitar 6 minggu.
• Aliran darah di draining vein mencapah
600ml/mnt
• Ukurannya lebih dari 6mm
• Jarak dari permukaan kulit kurang dari
6mm
PERHATIAN
• Pastikan daerah sekitar akses selalu
dalam keadaan bersih.
• Komunikasikan dengan tim medis
apabila akses cimino terasa hangat,
berwarna kemerahan, bernanah,
bengkak atau ada demam.
• Apabila ada perubahan pada getaran
(thrill) dari av shunt menandakan
adanya gangguan aliran darah
beritahukan ke tim medis.
• Hindari tekanan pada akses cimino saat
tidur.
• Latih akses cimino dengan bola karet agar
aliran darah bertambah kuat.
• Jangan melakukan pemeriksaan tekanan
darah, pengambilan darah ( oleh tenaga
medis khusus) pada tangan dengan akses
cimino.
• Jangan bebani tangan dimana terdapat
akses cimino dengan benda—benda berat.
CDL (catheter double lumen)
• CDL (catheter double lumen): suatu selang
steril yang dimasukkan ke dalam vena di leher
atau di paha melalui prosedur operasi sebagai
akses untuk hemodialisis.
PERAWATAN CDL
• Tujuan perawatan CDL: mencegah terjadinya
infeksi dan menjaga agar kateter dapat
berfungsi dengan baik.
Berikut adalah beberapa tempat akses cdl
:
• 1. CDL di Subclavia
• 2. CDL di Jugular Interna,
• 3. CDL di Femoral
PERHATIAN
• 1.Hindari olahraga air seperti berenang,
menyelam.