Anda di halaman 1dari 40

OLEH:

TIM PPPPTK Matematika

….
Pembelajaran yang
“menumbuhkan”
UN 2018
UN 2018
self-assessment-educational-philosophy.html
Kecakapan Hidup Abad 21

21st Century learning: Critical thinking


• To know Creativity
• To do Communication
Learning Collaboration
• To be and
• To live together Innovation
Skills

Core
subjects Flexibility
21st Initiative
Century
Leadership
Information Digital Context Life and
Media, and Social-skills
literacy career skills
ICT literacy Cross cultural
Productivity
Accountability
Life-long learner
PENGERTIAN HOTS
CONTOH 1
PENGERTIAN HOTS
Higher-order thinking adalah ketika mengingat
kembali informasi (recall atau ingatan)
diminimalkan dan penekanan diberikan terhadap:
 mentransfer informasi dari satu konteks ke
konteks lainnya
 memproses dan menerapkan informasi
 melihat keterkaitan antara informasi yang
berbeda-beda
 menggunakan informasi untuk menyelesaikan
masalah
 Secara kritis mengkaji/menelaah ide atau
gagasan dan informasi
PEMBELAJARAN – PENILAIAN
HOTS

Pembelajaran Penilaian
berorientasi HOTs HOTs

“Penilaian HOTs bukan Menilai Kemampuan HOTS”

“Penilaian HOTs menggunakan instrumen yang menuntut siswa


menggunakan HOTs dalam penyelesaiannya”
Penilaian HOTs dalam
Pembelajaran Matematika
 Penilaian HOTs dalam pembelajaran
matematika tidak berarti melakukan penilaian
tentang “kecakapan berpikir HOTs”.
 Penilaian HOTs dalam pembelajaran
matematika adalah penilaian dalam
pembelajaran matematika yang mana peserta
didik perlu menggunakan HOTs dalam
penyelesaian soal/tugasnya.
TERINTEGRASI PENILAIAN KELAS
PIRAMIDA PENILAIAN
CIRI SOAL HOTS

Menganalisis, mengevaluasi, mencipta,


Tidak rutin, non algoritmatik
menyimpulkan, menginterpretasi

Mencari kaitan dari berbagai informasi


Transfer satu konsep ke konsep lainnya
atau konsep yang berbeda- beda

Menggunakan beragam informasi atau


Memproses dan menerapkan informasi
konsep untuk menyelesaikan masalah

Menelaah ide dan informasi secara


kritis
HOTS PADA KURIKULUM 2013

• KI
KOMPETENSI • KD

MATERI – BUKU • PENYAJIAN


SISWA • SOAL/TUGAS

• METODOLOGI
STANDAR PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN • SISTEM DAN
- PENILAIAN TARGET
HOTS PADA UN

 Siswa perlu difasilitasi mengembangkan


penalarannya, terutama menganalisis,
menyimpulkan, menginterpretasi, memprediksi, dan
mensintesis
PENYUSUNAN SOAL HOTS
 Secara umum teknis penyusunan soal
HOTs hampir sama dengan penyusunan
soal biasa
 Perbedaannya hanya bahwa soal HOTs
menuntut siswa menggunakan
kemampuan berpikir HOTs dalam
menyelesaikannya
CONTOH 1
Contoh 2
 Anton akan membuat silinder tanpa tutup dengan volume 8.000π cm3
dari selembar aluminimun. Agar aluminium yang digunakan seminimal
mungkin, maka Anton memutuskan bahwa diameter alas dibuat sama
dengan tinggi silinder. Keputusan Anton tepat apabila ….
a. panjang diameter alas = 2x tinggi silinder
1
b. panjang diameter alas =1 2 tinggi

c. panjang diameter alas = tinggi silinder


1
d. panjang diameter alas = tinggi silinder
2
1
e. panjang diameter alas = tinggi silinder
4

“Untuk soal harian, bisa ditambahkan siswa diminta menjelaskan cara


penyelesaiannya”
CONTOH 3

Sumber: Buku Siswa, Kelas X


CONTOH 4
TIPS MENYUSUN SOAL HOTS

 Menyusun soal tidak rutin


 Memanfaatkan stimulus, siswa
diminta menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan stimulus
tersebut
PENYUSUNAN SOAL HOTS

Kisi-Kisi Soal Hasil Ukur


• Mewakili Isi  Validitas Konten
Hasil Ukur yang
Kurikulum- “Mengukur apa yang kredibel sangat
UKRK, SKL, diajarkan” powerfull
KI dan KD  Memenuhi Kelayakan dimanfaatkan fungsi
• Indikator Soal Substansi, Konstruksi, dan penilaian
mencerminkan Bahasa –Analisis Kualitatif
4 K -konten,  Berbasis Bank Soal
konteks,  Validitas Empirik
kognitif level,
Analisis Kuantitatif:
dan
knowledge Parameter Butir (Tingkat
level Kesukaran, Daya
Pembeda, Pilihan Jawaban
Efektif)
Reliabilitas Alat Ukur
 Pengadministrasian Tes
yang bermutu
KISI-KISI SOAL HOTS
No Kompetensi Materi Indikator Bentuk No Soal
Dasar soal soal
Contoh 5
KAIDAH PENULISAN SOAL
PILIHAN GANDA

1. Materi
2. Konstruksi
3. Bahasa/Budaya
MATERI
 Soal sesuai dengan indikator
 Hanya ada satu kunci jawaban yang tepat
 Isi materi sesuai dengan tujuan pengukuran
 Isi materi sesuai dengan jenjang, jenis sekolah dan tingkat sekolah
 Soal HOTs, memenuhi salah satu atau lebih kriteria berikut.
- Tidak rutin, non algoritmatik
- Transfer satu konsep ke konsep lainnya
- Memproses dan menerapkan informasi
- Menganalisis, mengevaluasi, atau mencipta
- Mencari kaitan dari berbagai informasi atau konsep yang berbeda-
beda
- Menggunakan beragam informasi atau konsep untuk menyelesaikan
masalah
- Menelaah ide dan informasi secara kritis
KONSTRUKSI
1. Pilihan jawaban harus homogen dan logis
2. Pokok soal dirumuskan dengan singkat, jelas, dan tegas

3. Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban harus merupakan


pernyataan-pernyataan yang diperlukan
4. Pokok soal tidak memberi petunjuk ke kunci jawaban

5. Pokok soal tidak merupakan pernyataan negatif ganda

6. Bila menggunakan kata negatif, kata “negatif” harus diberi


garis bawah atau dicetak miring
7. Alternatif jawaban tidak memuat “semua jawaban di atas
salah” atau “semua jawaban di atas benar”
8. Gambar, grafik, tabel, diagram harus benar-benar berfungsi

9. Butir soal tidak bergantung pada butir soal sebelumnya

10. Panjang rumusan relatif sama

11. Alternatif jawaban yang berbentuk angka harus diurutkan dari


besar ke kecil atau dari kecil ke besar
BAHASA/BUDAYA
1. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan
kaidah bahasa Indonesia
2. Menggunakan bahasa yang komunikatif
3. Pilihan jawaban tidak mengulang
4. Rumusan kalimat tidak menimbulkan penafsiran
ganda
REVIEW
REVIEW
35

 Teknik penyekoran analitik


 Teknik penyekoran holistik
PEDOMAN PENYEKORAN SOAL
URAIAN
PENYEKORAN ANALITIK
PENYEKORAN HOLISTIK

PEDOMAN PENYEKORAN
PENYEKORAN HOLISTIK
 Tuliskan garis-garis besar jawaban sebagai kriteria jawaban untuk
dijadikan pedoman atau dasar dalam memberi skor. Kriteria jawaban
disusun sedemikian rupa sehingga pendapat/pandangan pribadi
peserta didik yang berbeda dapat diskor menurut mutu uraian
jawabannya.
 Tetapkan rentang skor untuk tiap garis besar jawaban. Besarnya
rentang skor terendah 0 (nol), sedangkan rentang skor tertinggi
ditentukan berdasarkan keadaan jawaban yang dituntut oleh soal itu
sendiri. Semakin kompleks jawaban, rentang skor semakin besar.
Untuk memudahkan penyekoran, setiap rentang skor diberi rincian
berdasarkan kualitas jawaban, misalnya untuk rentang skor 0 - 3:
jawaban tidak baik 0, agak baik 1, baik 2, sangat baik 3. Kriteria
kualitas jawaban (baik tidaknya jawaban) ditetapkan oleh penulis soal.
 Jumlahkan skor tertinggi dari tiap-tiap rentang skor yang telah
ditetapkan. Jumlah skor dari beberapa kriteria ini disebut skor
maksimum dari satu soal

HOTS ---- HOLISTIK


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai