KELOMPOK BIOLOGI
Yulfi M (0032)
LARUTAN
* Larutan non elektrolit merupakan larutan yang dibentuk dari zat non elektrolit.
Sedangkan zat non elektrolit itu sendiri merupakan zat-zat yang di dalam air tidak
terurai dalam bentuk ion-ionnya, tetapi terurai dalam bentuk molekuler.
Ciri-Ciri Larutan Non Elektrolit
Larutan elektrolit kuat (NaCl) terion sempurna menjadi ion Na+ dan Cl-
sehingga dapat menghidupkan lampu dengan terang karena jumlah ion
yang banyak
Daya hantar listrik pada larutan elektrolit kuat, lemah dan non
elektrolit merupakan kekuatan elektrolit yang dinyatakan dengan
derajat ionisasi (α).
* Derajat ionisasi NaCl adalah 1 dengan demikian NaCl merupakan elektrolit kuat
Contoh soal
• Pada awal reaksi terdapat 0,3 mol HCOOH, setelah bereaksi
ternyata HCOOH yang terionisasi sebanyak 0,5 mol. Maka besarnya
derajat ionisasi HCOOH adalah:
• Reaksi ionisasi = HCOOH H+ + HCOO-
* Konsep asam dan basa Arrhenius ini terbatas pada kondisi air sebagai
pelarut.
Teori Asam Basa Bronsted–Lowry (1923)
Reaksi asam–basa melibatkan transfer proton (ion H+) dari satu zat ke zat
lainnya. Proses transfer proton ini selalu melibatkan asam sebagai
pemberi/donor proton dan basa sebagai penerima/akseptor proton
Misalnya:
Reaksi-reaksi antara oksida asam (misalnya CO2 dan SO2)
dengan oksida basa (misalnya MgO dan CaO), reaksi-reaksi
pembentukan ion kompleks seperti [Fe(CN)6]3−, [Al(H2O)6]3+, dan
[Cu(NH3)4]2+, dan sebagian reaksi dalam kimia organik.
Perbedaan Teori Asam Basa Lewis dengan Bronsted Lowry adalah Teori
Asam dan Basa Menurut Gilbert Newton Lewis lebih luas dan lengkap
jika sepanjang yang dibahas didalamnya ialah Senyawa tanpa Proton, namun jika
Reaksi Asam Basa yang melibatkan reaksi di Larutan dalam Air maka Teori
Bronsted Lowrylah yang lebih mudah digunakan
Larutan ASAM
Senyawa kimia yang bila dilarutkan dalam air akan
menghasilkan larutan dengan pH lebih kecil dari 7
Atau dapat diartikan zat yang dapat memberi proton
(ion H+) kepada zat lain (yang disebut basa), atau
dapat menerima pasangan elektron bebas dari suatu
basa
Contoh :
• Obat maag mengandung magnesium hidroksida (Mg(OH)2) dan
aluminium hidroksida (Al(OH)3)
• Sabun mandi mengandung natrium hidroksida (NaOH)
• Sabun mandi bayi mengandung kalium hidroksida(KOH)
• Deodorant mengandung aluminium hidroksida (Al(OH)3)
• Pembersih lantai mengandung ammonium hidroksida (NH4OH)
Sifat larutan basa
pH = -log [H+]
http//:google_image.com/pH-meter
Indikator Universal
Indikator universal merupakan indikator yang tediri atas bebagai
macam indikator dengan warna yang berbeda untuk setiap nilai pH
antara 1 – 14
http//:google_image.com/pHindikator-universal
Kesimpulan
1) Larutan merupakan sebutan/istilah yang lazim digunakan
untuk menyatakan suatu bentuk campuran zat yang
homogen.
2) Larutan eletrolit adalah larutan yang dapat
menghantarkan arus listrik sedangkan larutan eletrolit
adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus
listrik.
3) Larutan asam adalah larutan yang dapat memberi proton
(ion H+) kepada zat lain (yang disebut basa), dan larutan
Basa adalah senyawa kimia yang menyerap ion
hidronium ketika dilarutkan dalam air.
4) Ada beberapa indicator asam basa seperti kertas
lakmus,indicator alami, pH universal , larutan indikator