Presentase Pancasila
Implementasi Aspek Sumber
Daya Alam Terhadap Nilai-Nilai
Pancasila
Kristian Ezekiel 125160064
Pradita Vanadya 125160345
Vivi 125160357
Salim Wijaya 125170055
Putri Mega 125170476
Rizkia Nabila 705170040
www.themegallery.com
Pengajian Materi dan Kasus
1. Pendahuluan
2. Pembahasan
a. Aspek Lingkungan
Video Konkret
Kontribusi AQUA terhadap Aspek
Lingkungan
Memberikan bantuan fasilitas/instalasi air bersih
milik umum
Bantuan tidak menjawab persoalan air warga,
karena kekurangan air > kapasitas instalasi air
bersih yang diberikan AQUA
Aspek Sosial Ekonomi
Semakin terbatasnya akses warga atas lahan pertanian
akibat beralihnya kepemilikan/penguasaan lahan ke
pihak luar dan alih fungsi lahan pertanian untuk industry
Keuntungan yang kecil sehingga tidak membuat warga
tertarik untuk mengelola di sektor pertanian
Kontribusi AQUA terhadap Aspek Sosial
Ekonomi
Memprioritaskan
Manajamen AQUA
warga Sukabumi
INSERT LOGO
Freeport masuk ke Indonesia dengan fasilitas
Presiden Soeharto dengan membuat kontrak karya
atau persetujuan pada tahun1967 dengan perusahaan
Amerika Serikat untuk menggarap tambang emas
yang berada di Papua.
Mengapa tidak sesuai dengan hukum
di Indonesia?
Tidak sesuai dengan Pasal 33 UUD 1945 (Sumber Daya Alam
di Indonesia dikelola oleh negara dan untuk kesejahteraan
rakyat)
INSERT LOGO
Dampak Buruk Bagi
Masyarakat
Kesenjangan Sosial
Pencemaran Lingkungan
Lalu harus bagaimana...
Melihat Potensi Rakyat Indonesia
Sadar akan Hukum
Menerapkan Nilai-nilai dalam Pancasila
INSERT LOGO
Illegal Fishing
Indonesia Tangkap Dua Kapal
Ikan Asing Ilegal di Laut Natuna
Kementerian kelautan dan perikanan kembali
berhasil menangkap dua kapal perikanan
asing (KIA) illegal.
Penangkapan dua kapal itu telah dilakukan
pada (17/9/2017) di perairan ZEE laut
Natuna, Kepulauan Riau
Kapal tidak mengantongi izin yang sah dari
Indonesia
Kapal tersebut diduga berasal dari Vietnam
Latar Belakang Illegal Fishing
di Indonesia
Illegal fishing merupakan masalah klasik
yang sering dihadapi oleh negara yang
memiliki banyak pantai.
Indonesia adalah Negara yang rawan
illegal fishing
Daerah rawan illegal fishing; Laut Arafuru,
Laut Natuna, sebelah utara Sulawesi utara
(samudera pasifik), selat Makassar dan
barat sumatera
Dampak illegal fishing
Kerugian Negara mencapai 240 triliun
Rusaknya ekosistem laut
Nelayan kehilangan mata pencaharian
Kerusakan terumbu karang
ZEE (ZONA EKONOMI
EKSKLUSIF)
Pelanggaran Undang-Undang dan
Tindak Pidana pada Illegal Fishing
Hukum pidana:
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan jo. Undang-Undang
Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan:
a. Pasal 26 ayat (1) Tentang Perikanan
b. Pasal 27 ayat (1) dan (2)
c. Pasal 28 ayat (1)
d. Pasal 93
e. Pasal 104 ayat (2)
Hukum Internasional
A. United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) 1982
Penanggulangan masalah illegal fishing:
Selain tindak pidana diatas, Pasal 59 ayat (3) pada UU No 32 Tahun 2014
tentang Kelautan mengatur pembentukan Badan Keamanan Laut. Badan
Keamanan Laut (Bakamla) merupakan lembaga pemerintah nonkementerian
yang berada di bawah Presiden, yang memiliki tugas utama yakni
melakukan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan
Indonesia dan wilayah yurisdiksi Indonesia.
Kasus PT Freeport
www.themegallery.com