OLEH
Arago P. Fugu, S.Ked
Eka P. Cahyati, S.Ked
Frida M. Suruan, S.Ked
Kukuh K. Wardah, S.Ked
Nancy J. Griselda, S.Ked
Santi R. Parambang, S.Ked
Pembimbing
dr. Paulina Watofa, Sp.Rad, MPH
dr. Carla Dexianti, M.Kes
1
ISPA
2
Jantung,radang sendi,
termasuk reumatik)
3
Malaria Tropika
4
Malaria tersiana
5
Kecelakaan ruda paksa
6
gastritis, dispepsia)
Jumlah
7
Observasi Febris
2017 – Desember 2017
8
Diare
9
Hipertensi
10
Grafik 1 :10 Besar Penyakit Puskesmas Kotaraja Periode Januari
Jumlah
Data di atas menunjukkan data bahwa, penyakit
terbanyak dalam periode Januari 2018 –Desember 2018
5.674
ISPA
799
Hipertensi
ANALISA
5.Kecelakaan
1. ISPA 9. Infeksi kulit
ruda paksa
3. Malaria 7. Observasi
Tropika febris
4. Malaria
8. Diare
Tersiana
1. ISPA
Infeksi saluran pernafasan atas yang
disebabkan oleh virus atau bakteri. Di
Puskesmas Koya Barat, ISPA menduduki
peringkat pertama sebesar.
Riwayat Jenis
asma kelamin
Riwayat Pemberian
imunisasi ASI
Status
gizi
Dari faktor lingkungan (environtment) yang dapat mempengaruhi terjadinya
ISPA pada anak balita adalah meliputi kepadatan rumah, kelembaban, polusi,
cuaca, polisi udara dengan kondisi lingkungan perumahan dan jalan-jalan yang
baru dibangun juga merupakan salah satu faktor penyebab peningkatan ISPA
dikarenakan banyaknya polusi udara sehingga bakteri atau virus dapat
menyebar melalui udara yang tercemar oleh polusi.
2. Penyakit Dalam sistem otot dan jaringan ikat (Penyakit
Jantung,radang sendi, termasuk reumatik)
Letak
Geografis
Pemukiman Tingkat
padat Pendidikan
penduduk yang rendah
Hal ini dipengaruhi oleh pekerjaan penduduk tersebut yang sebagian besar
adalah petani, kuli bangunan, tukang mebel, tukang ojek. Dimana pekerjan
tersebut mempunyai resiko tinggi terjadinya kecelakaan ruda paksa karena
bekerja dengan alat-alat tajam untuk bekerja.
6. GASTRITIS
Hal ini berhubungan dengan pola makan (keteraturan makan, jenis makanan,
dan frekuensi makan) yang terjadi di masyarakat sering dipicu oleh pola makan
yang kurang sesuai, faktor psikis dan kecemasan. Rata –rata pasien yang
datang dengan keluhan nyeri ulu hati.
7. OBSERVASI FEBRIS
• Febris adalah suatu keadaan suhu tubuh seorang diatas 37,50C baik peroral
maupun perektal.
• Febris selain dapat disebabkan oleh infeksi juga dapat disebabkan oleh
keadaan toksemia, keganasan atau reaksi terhadap pemakaian obat, juga
gangguan pada pusat regulasi suhu sentral.
8. DIARE
• Faktor penyebab tingginya penyakit ini ada berbagai macam, dapat virus,
bakteri, intoleransi makanan, selain itu juga gaya hidup masyarakat yang
belum semua menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat seperti
kebiasaan mencuci tangan yang benar, mencuci bahan makanan sebelum
diolah, air yang tidak dimasak dengan baik sehingga memicu timbulnya
penyakit ini.
9. INFEKSI KULIT
• Hal ini berhubungan dengan faktor lingkungan dan personal hygiene yang
buruk. Dari faktor lingkungan dipengaruhi oleh lingkungan yang tidak bersih
kemudian dari personal hygiene dimana penduduk tidak langsung mencuci
bagian tubuh yang kontak dengan lingkungan tersebut. Selanjutnya, jika
sudah terjadi infeksi awal penderita tidak langsung datang ke pusat
kesehatan terdekat sehingga sering terjadi infeksi sekunder.
10. HIPERTENSI