Dengue (DBD) adalah penyakit menular yangdisebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti sebagai vektor utama dan Pengendalian vektor DBD merupakan satu-satunya cara yang harus dilakukan dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit DBD dengan Tujuan memutus mata rantai penularan DBD,sebab hingga sekarang obat antivirus dengue dan vaksin DBD belum ditemukan. Terdapat beberapa macam pengendalian vektor DBD yang telah dilakukan dan memberikan hasil yangmenjanjikan (promising), antara lain pengendalian dengan menggunakan: 1% Abate/Temefos berbentuk granula pasir (sand granules) pada stadium larva dan4% malation dalam bentuk asap (fog) pada stadium dewasa. Selain itu,dilakukan pengasapan dan abatesasi masal yang dapat berhasil menekan populasi vektor DBD, namun hal tersebut tidak mungkin dilakukan secara terus- menerus sebab biaya operasional yang mahal dan juga kemungkinan penggunaan insektisida dengan dosis yang kurang tepat (sublethal dosage) akan mengakibatkan timbulnya resistensi nyamuk terhadap insektisida yang digunakan. Di samping itu,juga akan menyebabkan timbulnya pencemaran lingkungan. Salahsatu upaya untuk memutus siklus perkembangan nyamuk dapat dengan menggunakan ovitrap atau perangkap telur dan larva nyamuk, khususnya untuk aedes aegypti Ovitrap berarti perangkap telur (ovum = telur, trap = perangkap) terbukti menekan pertumbuhan nyamuk hingga 50%. Ovitrap mudah dibuat, murah dan efektif. Ovitrap merupakan suatu perangkap telur nyamuk yang berupa tabung botol (plastik/kaleng/dll) Ovitrap dicat hitam dan disimpan di tempat lembap agar disukai nyamuk. Alat sederhana ini harus dapat memancing nyamuk agar bertelur di sana. Nyamuk dewasa akan bertelur pada permukaan atas ovitrap Gula pasir dan bubuk ragi digunakan karena campuran tersebut dapat menjadi media berkembangnya larva dan pupa Ae. aegypti Ovitrap ini merupakan perangkap nyamuk sederhana yang bisa dibuat oleh masyarakat sendiri menggunakan barang bekas yang mudah ditemui di setiap rumah mereka. Alat ini berfungsi sebagai pemancing nyamuk untuk bertelur di dalamnya.
Ketika telur berkembang menjadi nyamuk
dewasa, nyamuk akan terperangkap di dalam ovitrap dan akhirnya mati. Ovitrap ini juga memiliki fungsi monitoring dan pengendalian nyamuk Aedes aegypti sehingga bisa menggambarkan investasi nyamuk yang sebenarnya di suatu wilayah dan pada akhirnya dapat digunakan untuk mengetahui bagaimana tingkat kerawanan wilayah dengan memperhitungkan nilai indeks ovitrap. Pemberdayaan Masyarakat Kunci Mengentaskan DBD, Ovitrap Lebih Efektif Ketimbang Fogging Potong botol plastik di tengah. Simpan bagian atas/mulut botol. Campur gula merah dengan air panas. ... Tambahkan ragi. ... Pasang/masukkan potongan botol bagian atas dengan posisi terbalik seperti corong. Bungkus botol dengan sesuatu yang berwarna hitam, kecuali bagian atas, dan letakkan di beberapa sudut rumah Anda.