Anda di halaman 1dari 13

Ukuran inti

Momentum sudut inti


Momen magnet inti
Tata nama inti (bil kuantum inti)
Ukuran inti
 Percobaan Rutherford
 Recoil inti nol

q Q
V  k
D inti

T T  V
Jarak terdekat

qQ qQ
T  k Dk
D T
Jari-jari inti
 R ditentukan secara eksperimen
 diasumsikan inti berbentuk bulat

 R bisa ditentukan dengan


R  R0 A 3

 Hamburan alfa
 qQ  1
 Hamburan netron cepat 
  
2 K  1  cos  2
 Hamburan proton  q
 Hamburan partikel bermuatan
 Jarak jauh yang bekerja gaya Coulomb
 Jika tenaga penembak besar Hamburan Coulomb tidak
berlaku
 Pada saat itu yang bekerja gaya inti
Momentum sudut inti
 Pada mulanya: inti dianggap padat
 Momentum sudut inti=Momentum sudut
intrinsik I
 Inti terdiri dari nukleon,tiap nukleon memiliki
 momentum sudut radial L
 momentum sudut intrinsik (spin) S
 momentum sudut inti=jumlahan momentum
sudut tiap nukleon=J
 Kopling L-S
 n n
I   Li   Si
i i
Momentum sudut Inti
 Netron memiliki momentum sudut l dan spin 1/2ħ
 Proton memiliki momentum sudut l dan spin 1/2 ħ
 Inti memiliki A nukleon memiliki momentum sudut :
I ħ,
 A genap : I bulat
 A ganjil: I bulat + ½
 Momentum sudut I tampak dari hyperfine-struktur
spliting
Mengapa ?
Momentum sudut elektron atom
 hyperfine-struktur spliting .
 Spektrum atom akan terpecah (split) jika dilewatkan pada
medan magnet
 Pemecahan menunjukkan momentum sudut elektron
J
 Elektron merasa inti mengelilinginya sehingga merasa
didalam medan magnet, sehingga terjadi split lagi tetapi
lemah karena interaksi momen magnet elektron
(momentum sudut elektron) dengan medan magnet inti
 Terjadi kopling F= J+I
 Tenaga akan bertambah sebesar E’=a J.I (E,J: operator)
 Muncul struktur pecahan sangat halus
Momen dipole magnet elektron
 Elektron yang bergerak melingkar memiliki momen
dipole magnet sebesar
   e 
l   A  
e  
l  iA T 2
A
 Nilai skalarnya: e er
l 
2
 
r 2  r r
ev
 
2 2 
 Momentum sudut elektron: L  r  mv
 momen dipole magnet  e 
l   L
2m
 perbandingan harga antara momen dipol magnet
dengan momentum sudutnya disebut juga faktor
 e
giro magnetik .   
 momen dipole magnet sering dinyatakan: L 2m
 B  e
l   g l L B 
 2m
g = faktor lande = 1 untuk elektron orbital
• Elektron yang berotasi menimbulkan momen
dipole magnet
• Faktor giromagnetiknya=2 x orbital=e/m
 e 
• Sering dinyatakan :
s   S
Faktor lande elektron berotasi gs= 2 m
• Elekron yang bergerak mengelilingi inti memiliki
momentum sudut orbital dan spin
 B 
s   g s S

•  tidak sejajar J, proyeksi  pada J

t  
e  e 
2m
L S
m

e 
2m

L  2S  
 B  j  j  1  ss  1  l l  1
J  g j J 
g j  1  
  2 j  j  1 
Momen magnet inti
• Proton memiliki momen magnet sebesar
 e  n 
p  gp S  gp S
2m p 
g proton=5,58
magneton inti =0,505 x10-24 erg/Gauss  e
p
2m p
• Netron tidak bermuatan tetapi ternyata
menimbulkan momen magnet
• g netron= 2(-1,91)

• Momen magnet inti

e
I  g I I I  I 
2m p
Bilangan kuantum inti
 Atom :
 n :bil kuantun utama
 l:bil kuantum orbital
 ml: bil magnetik orbital
 Tata nama : nl : 1S 2S 2P
 Inti:
 n: bil kuantum utama
 : bil kuantum radial=n-l
 l: bil kuantum orbital
 Tata nama: l
 mis : n=1, l=0, =1-0=1 1 S
Bentuk inti
 Inti tersusun dari proton-proton bermuatan
 Tersusun dari momen-momen listrik
 Dipole listrik
 Quadrapole listrik
 Bentuk inti
 Bulat
 Lonjong
 cakram
kuis
 Berapakah momen magnet elektron dari elektron
yang memiliki l=0?
 Berapakah momen magnet proton dengan l= 0?
 Dari momen magnetnya mungkinkah elektron
berada dalam inti?
 Jika digunakan model inti : proton elektron
 Berapa jumlah proton dan elektron pada inti H2?berapa
momentum sudut intrinsiknya?
Hasil eksp:I H2 adalah 0 atau 1 apa kesimpulan anda?
 Berapa jumlah proton dan elektron pada inti
7N ?berapa momentum sudutnya?
14

Hasil eksp:I 7N14 adalah bulat, apa kesimpulan anda?


Spin Elektron

 Tahun 1928, ditemukan bahwa elektron memiliki


momentum sudut intrinsik, atau spin.
 Dalam medan magnet, rotasi sumbu hanya memiliki 2
kemungkinan orientasi.

S
Bilangan Arah
Kuantum spin medan
magnet
ms = -½
Momen N
Magnet
Nars-KD-3-07 13

Anda mungkin juga menyukai