Penulis, Tahun, Judul, Sumber

Hadi, Shwan and Oğuzhan Özdemir, 2017, Development

of Learning Software for Deaf: A Sample of Language
Learning Material, Journal of Engineering Research &
Technology (IJERT), Vol. 6

04/03/2019 2
 Tujuan Penelitian atau Tujuan
Penulisan Artikel

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun sebuah

aplikasi berbasis web yang dapat digunakan di semua
perangkat lunak untuk anak-anak tuna rungu yang memiliki
dampak pada mereka dalam dasar-dasar belajar bahasa.

04/03/2019 3
 LANDASAN TEORI
• Hoffmeister dan Caldwell (2014) anak-anak tuli memperoleh keterampilan bahasa dalam
bahasa Inggris melalui media cetak. Dalam ketiadaan kemampuan pendengaran alami,
anak-anak tuli tidak dapat benar belajar bahasa di masa kecil, pemerolehan bahasa
memerlukan alat interaksi sosial yang tidak mungkin oleh anak-anak tuli.
• Hendrix, Eick dan Shannon (2012) mempelajari kesulitan dalam mengajar topik ilmu
kompleks untuk siswa. Proses pembelajaran konseptual dan efek sikap siswa dipelajari.
Mereka menemukan bahwa berpikir kreatif memiliki dampak yang baik pada pengayaan
siswa dalam hal pengetahuan dan keterampilan.
• Luckner, slike dan Johnson (2012) untuk membantu siswa dengan masalah pendengaran
untuk berhasil dalam hidup dan pendidikan. Ada banyak penantang bagi pendidik untuk
menangani siswa tunarungu. Mereka termasuk isu-isu yang berkaitan dengan kosa kata,
bahasa, dan penundaan melek huruf, penggunaan yang tidak memadai strategi untuk
belajar, keterampilan sosial dan ketergantungan pada teknologi bantu. Mereka
menganggap berbagai jenis gangguan pendengaran seperti infeksi kronis telinga tengah,
tuli berat, tuli, dan kehilangan pendengaran dalam satu tahun. Mereka mengatakan bahwa
bahan bacaan yang menarik dapat meningkatkan kosakata siswa tunarungu.

04/03/2019 4
• Sumber pustaka Landasan teori:
J. L. Luckner, S. B. Slike, and H. Johnson, “Helping students
who are deaf or hard of hearing succeed”, Teaching
exceptionalchildren , vol. 44 (4), pp. 58-67, 2012.
R. Hendrix, C. Eick, and D. Shannon, “The Integration of
Creative Drama in an Inquiry-Based Elementary Program:
The Effect on Student Attitude and Conceptual Learning”,
Journal of Science Teacher Education, Spinger, vol. 23(7),
pp 823–846, 2012.
R. J. Hoffmeister and C. L. Caldwell-Harris, “Acquiring
English as a second language via print: The task for deaf
children,” Computer Science& Information
Technology,vol.132(2), pp. 229-242, 2014.
04/03/2019 5
 Metode Penelitian
Proses pemerolehan bahasa mencakup serangkaian langkah
mudah. Ini melibatkan pendaftaran pengguna, otentikasi pengguna,
dan kegiatan lainnya. Setelah otentikasi berhasil, anak-anak tuli (guru
atau administrator membantu dalam registrasi dan login) dapat
memiliki dashboard mereka dengan semua tindakan yang mungkin
mereka dapat membuat untuk memperoleh keterampilan bahasa
dalam bahasa Inggris. Bahasa utama adalah bahasa Inggris. Bahasa
opsi pemilihan dapat membantu untuk memilih bahasa yang berbeda di
masa depan, materi bahasa dapat diperoleh dan dipahami dengan alat
bantu visual. materi bahasa termasuk huruf, angka, sayuran, hewan,
dan sebagainya. Dalam memilih jenis bahan bahasa, pengguna
mendapatkan alat bantu visual dalam bentuk gambar dan video ke
memahami materi tertentu. Misalnya huruf A dalam bahasa Inggris
dipahami oleh anak-anak tuna rungu dengan menggunakan visualisasi
gambar dan video. Video menekankan gerakan bibir sehingga
memungkinkan pelajar untuk memahami subjek lebih cepat.
Pendekatan hybrid diikuti yang menggabungkan fitur tekstual, grafis,
audio dan video untuk membuat pengalaman belajar yang baik dengan
kerangka e-Learning yang diusulkan.
04/03/2019 6
 Hasil Penelitian
ADO.NET digunakan untuk memiliki interaksi dengan database.
Aplikasi ASP.NET berjalan di web server yang menyediakan antarmuka
pengguna di browser. Peran yang terlibat dalam sistem ini adalah guru
(administrator) dan siswa (anak tunarungu). Kedua pengguna dapat
melakukan registrasi dan login, pendaftaran siswa dilakukan oleh
administrator. Portal ini tersedia di www.elearningfordeaf.com. Portal
e-Learning memiliki dukungan untuk alat bantu visual seperti teks,
gambar, audio dan video. Hasil akhir dari proyek ini adalah untuk
memiliki sebuah portal e-Learning efisien untuk anak-anak tuna rungu
yang menunjukkan bukti dari konsep tersebut. Portal e-Learning hanya
mendukung bahasa Inggris. Saat ini portal e-Learning dirancang dan
dilaksanakan seperti ini. Namun, itu masih harus diuji dengan semua
perangkat dan perubahan yang diperlukan harus dibuat agar Portal
dapat digunakan di seluruh perangkat. Kemudian akan ditingkatkan
secara signifikan untuk memiliki lebih banyak pengguna.
04/03/2019 7
 TERIMA KASIH

04/03/2019 8