Anda di halaman 1dari 10

CONTOH PERBAIKAN MUTU

(QUALITY IMPROVEMENT)
DENGAN METODE PDSA PADA
AREA PRIORITAS RAWAT INAP
DENGAN
PELAYANAN DIARE AKUT
LATAR BELAKANG
• Merupakan 10 penyakit terbanyak dalam
Populasi pasien (High volume)
• Adanya Laporan Kasus Diare akut yang meninggal
karena Dehidrasi berat (High Risk)
• Ditemukan beberapa Varian dalam (Problem
Prone) :
– Penggunaan obat IV
– Lamanya hari rawat / LOS
– Pemeriksaan Laboratorium
– Pencatatan di status RM
Sumber JCI
DHF
Area

Tonsilitis
Prioritas

Diare akut

Demam Thypoid
Criteria

Stroke Non Hemoragic


1-3 = Low or no problems/ tidak ada masalah / masalah ri

8
High Risk 4-6 = Medium or moderate problems /risiko / masalah sed

7-9 = High or frequent risks /risiko tinggi


1-3 = Low or no relationship /rendah atau tidak ada hubun
Berhubungan dgn 4-6 = Moderate relationship / hubungan sedang

6
Kepuasan Pasien
7-9 = High relationship / sangat berhubungan

1-3 = Low volume/jumlah sedikit


8
High volume event 4-6 = Moderate Volume/ jumlah sedang
7-9 = High Volume/jumlah banyak

1-3 = Low or not related / rendah atau tidak terkait


Berhubungan dgn
6

4-6 = Moderately related / terkait sedang


Std Akreditasi
7-9 = Directly related; element of performance/terkait lang

7-9 = Low or eacy to measure/mudah diukur


Kemudahan
7

4-6 = Moderately difficult to measure / agak sulit diukur


Pengukuran=6
1-3 =Difficult to measure / sulit diukur

1-3 = Low or not related / rendah atau tidak terkait

Berhubungan dgn
4-6 = Moderately related / terkait sedang
8

SKP

arjaty Daud/IMRK/QPS/2013
7-9 = Directly related / terkait langsung

1-3 = None / tidak ada


Berhubungan dgn
6

Komplan Pasien / 4-6 = Few /sedikit


Staf
7-9 = Several / beberapa kali

Hasil Tracer / 1-3 = None / tidak ada


Pengukuran
5

4-6 = Mild / sedang


menunjukkan
deficiency 7-9 = Strong effect / dampak kuat

1-3 = None / tidak ada


Identifikasi
5

masalah dlm 4-6 = Somewhat, inconclusive / sebagian


Literatur
7-9 = Strong evidence / kuat terbukti

Adanya Masalah 1-3 = Low or few / rendah atau sedikit


karena
6

4-6 = Moderate resources / sumberdaya sedang


Keterbatasan
Resourse 7-9 = Large amount / jumlah besar
Jika
1-3 = Slim to none / tidak ada
diimplementasi
8

akan ada 4-6 = Moderate potential/potensi sedang


penghematan
7-9 = Large potential / potensi besar
(efisien)
1-3 = Less Than 6 months/kurang dari 6 bulan
waktu
6

keberhasilan 4-6 = 6 to 18 months / 6-8 bulan


proyek
7-9 = More than 18 months / lebih dari 18 bulan
3
Matriks Prioritas Pelayanan di Area Prioritas Rawat Inap

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0

Priority Score (Max = 108; Min = 12


79
HASIL DATA IAK 1
Pengkajian awal pasien diare akut DEFINITION
rawat inap lengkap dalam 24 jam Pengkajian awal pasien diare akut rawat
25%
inap lengkap dalam 24 jam
20% NUMERATOR DENOMINATOR
20%
Jumlah pasien diare Total jumlah pasien
akut dengan diare akut
15%
pengkajian awal
Pengkajian awal pasien
diare akut rawat inap lengkap dalam 24
lengkap dalam 24 jam
10% jam

5%

0%
Januari
ANALISA DATA
Januari 2014
• IAK 1
– Pengkajian awal pasien Diare akut lengkap dalam 24 jam hanya 20%
sehinga perlu dilakukan perbaikan dengan PDSA

• IAK 2
– Angka pelaporan nilai kritis lab pasien Diare akut dalam waktu 1 jam
hanya 45%

• IAK 5
– Pemberian obat sesuai PPK pada pasien Diare akut 50%

• IAK 6
– Kesalahan obat (Medication error) pada pasien Diare akut 15%

• IAK 9
– Kelengkapan Resume Medis pasien Diare akut sebelum pulang 45%
PDSA
Plan
PDSA DESKRIPSI/LIST
PLAN Tujuan :
Rencanakan proyek Perbaikan Pengkajian awal pasien diare akut rawat inap lengkap dalam 24 jam
meningkat menjadi 70% dalam waktu 3 bulan

Struktur
• Mereview Form asesmen awal pasien rawat inap
• Merevisi Form asesmen awal pasien rawat inap
•Membuat form sensus harian asesmen awal / merancang program SIRS untuk
pengumpulan data indikator
•Menunjuk Petugas yang mengevaluasi kepatuhan pengisian asesmen awal

Proses
• Uji coba Form baru asesmen awal pasien rawat inap
•Mengisi sensus harian
•Mengevaluasi kelengkapan pengisian asesmen awal diare akut 24 jam
• Memberikan laporan umpan balik sebagai tindak lanjut perbaikan

Outcome
• Angka kepatuhan pengisian asesmen awal 24 jam meningkat sesuai target yang
diharapkan.

05/03/2019 Arjaty/ JCI/2014 6


IMPROVEMENT TIME LINE
Feb Mar April
No Activities PIC
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Mereview Form asesmen awal Dr. B
pasien rawat inap

2 Merevisi Form, asesmen Dr. A


awal

3 Membuat form sensus harian Dr A


asesmen awal / merancang
program SIRS untuk
pengumpulan data indikator

4 Menunjuk Petugas yang Dr N


mengevaluasi kepatuhan
pengisian asesmen awal

5 Uji coba form baru form Dr. T


asesmen awal

6 Mengisi sensus harian

7 Evaluasi kelengkapan Form,


Asesmen awal

8 Membuat Laporan umpan


balik
Study
STUDY 1. PDSA dimulai di awal bulan Februari2014
Cek hasil & ukur perubahan 2. Terjadi peningkatan di bulan Maret - Juni 2014 dibandingkan
sebelumnya

Pengkajian awal pasien diare akut rawat inap lengkap dalam 24 jam
80%

70% 70%

60% PDSA 60%


55%
50%

40% 40% Pengkajian awal pasien diare akut rawat inap


lengkap dalam 24 jam
30% 30%

20% 20%

10%

0%
Januari Februari Maret April Mei Juni
Study
STUDY 1. PDSA dimulai di awal bulan Februari2014
Cek hasil & ukur perubahan 2. Terjadi peningkatan di bulan Maret - Juni 2014 dibandingkan
sebelumnya

Pengkajian awal pasien diare akut rawat inap lengkap


dalam 24 jam
80%
70%
60%
PDSA
50%
40% Pengkajian awal pasien diare akut rawat
inap lengkap dalam 24 jam
30%
20%
10%
0%
Januari Februari Maret April Mei Juni
Act
ACT 1. Standarisasi di dengan membuat :
Lakukan maintain • Review & revisi SPO asesmen awal pasien
untuk perubahan rawat inap
perubahan yang terjadi 2. Resosialisasi asesmen awal pasien rawat inap
kepada PPA
3. Implementasi Asesmen Pasien dengan Form baru
4. Monitoring implementasi asesmen awal medis
5. Monitoring pengumpulan & analisa data

Anda mungkin juga menyukai