(K1) Kuliah Tifoid 2016-Rev-Plain
(K1) Kuliah Tifoid 2016-Rev-Plain
2. Keasaman lambung
Hipoasiditas ok antasida, antagonis H2
memudahkan terjadi penyakit
S. typhi dan S. Paratyphi masuk melalui makanan
yang terkontaminasi kuman.
NEKROSIS
PERDARAHAN
PERFORASI
Masa Inkubasi : 10 – 20 (3 – 56 hari)
Paratifoid 1 – 10 hari
Minggu ke1 : tidak spesifik
Demam terutama sore hari
Naik bertahap seperti anak tangga (stepladder)
Sakit kepala,Nyeri otot, malaise
Konstipasi, diare
Batuk non produktif
Pada anak bisa terjadi kejang demam
dengan suhu tubuh sangat tinggi
Minggu kedua :
Apatis
Suhu tubuh makin tinggi
Bradikardia relatif
Typhoid tongue
Hepatomegali dan/atau splenomegali
Rose spot di bagian atas abdomen sampai
ke bagian bawah dada. (jarang di
Indonesia)
Rose spots
Akibat embolisasi
bakteri
Typhoid Tongue
Minggu ke 3 :
Karier kronik
Tdp Salmonella pd urin / tinja selama 1 th stlh fase akut
Berdasarkan Konsensus Penatalaksanaan
Demam Tifoid PETRI 2010:
Vivotif (Oral)
Perlindungan: 5 tahun
Typhim Vi