Anda di halaman 1dari 23

KONSEP SISTEM DAN

PENDEKATAN SISTEM
Angga Satria Pratama
DEFINISI SISTEM
Sistem merupakan suatu tatanan dimana terjadi
suatu kesatuan usaha dari berbagai unsur saling
berkaitan secara teratur meunuju pencapaian tujuan
dalam batasan lingkungan tertentu (Siregar, 1992)
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dinyatakan bahwa
system adalah (1) Seperangkat unsur yang secara teratur
saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas; (2)
susunan yang teratur dari pandangan, teori, asas, dan
sebagainya; dan (3) metode atau cara untuk melakukan
sesuatu.
SISTEM…
Menurut Ludwig von Bertalanfy, penggagas General
System Theory, menyatakan “system is an entity that
maintains its existence through the mutual
interaction of its parts to achieve”. Secara bebas
dapat diartikan sistem adalah suatu entitas yang
berusaha menjaga keberadaannya dengan melakukan
hubungan yang menguntungkan dengan elemen-
elemennya untuk mencapai tujuan (Battle-Fisher, 2015)
SISTEM…
WHO (2009) mendefinisikan sistem sebagai berikut: “an
approach to problem solving that views "problems" as
part of a wider, dynamic system”. Terjemahan secara
bebas definisi tersebut adalah sistem merupakan suatu
pendekatan untuk memecahkan masalah dengan “masalah”
sebagai bagian dari masalah yang lebih luas yang besifat
dinamis.
KONSEP DASAR SISTEM…
 Pendekatan system secara prosedur mendefinisikan
sistem sebagai suatu jaringan kerja dari prosedur-
prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-
sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran tertentu (Jogiyanto, 2005).
 Pendekatan system secara elemen atau komponen
mendefinisikan system sebagai sekumpulan elemen yang
saling berinteraksi satu dengan yang lain untuk mencapai
tujuan tertentu (Jogiyanto, 2005).
SYARAT-SYARAT SISTEM
 Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu
tujuan
 Elemen sistem harus mempunyai rencana yang
ditetapkan
 Adanya hubungan diantara elemen sistem
KARAKTERISTIK SISTEM
 Komponen system
 Batasan system (boundary)
 Lingkungan luar system (environment)
 Penghubung system (interface)
 Masukan system (input)
 Keluaran system (output)
 Pengolah system
 Sasaran system (goal/ objective)
KOMPONEN SYSTEM
 Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling
berinteraksi, dan bekerja sama membentuk satu
kesatuan
 Komponen-komponen dapat terdiri dari beberapa
subsistem atau subbagian, dimana setiap subsistem
tersebut memiliki fungsi khusus dan akan
mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan
 Suatu system juga mempunyai system yang lebih besar
yang dikenal dengan suprasistem
BATASAN SISTEM (BOUNDARY)
 Batas sistem merupakan daerah yang membatasi
antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau
dengan lingkungan luarnya.
 Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang
sebagai suatu kesatuan, karena dengan batas sistem ini
fungsi dan tugas dari subsistem yang satu dengan
lainnya berbeda tetapi tetap saling berinteraksi.
 Dengan kata lain batas sistem ini merupakan ruang
lingkup atau batasan dari sistem/subsistem itu sendiri.
LINGKUNGAN LUAR SISTEM (ENVIRONMENT)
 Lingkungan luar dari suatu sistem yaitu berupa apapun
diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi
system.
 Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan
dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut.
 Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan
energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap
dijaga dan dipelihara
 Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan
dan dikendalikan, kalau tidak maka akan menggangu
kelangsungan hidup dari sistem
PENGHUBUNG SISTEM (INTERFACE)
 Penghubung sistem merupakan media penghubung
antara satu subsistem dengan subsistem lainnya
 Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber
daya mengalir dari satu subsistem ke yang lainnya.
 Keluaran (output) dari satu subsistem akan menjadi
masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan
melalui penghubung.
 Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi
dengan subsistem yang lainnya membentuk satu
kesatuan.
MASUKAN SISTEM (INPUT)
 Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan dapat berupa masukan perawatan
(maintenance input) dan masukan sinyal (signal input).
 Maintenance input adalah energi yang dimasukkan
supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input
adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
 Sebagai contoh didalam sistem komputer, program
adalah maintenance input yang digunakan untuk
mengoperasikan komputernya dan data adalah signal
input untuk diolah menjadi informasi.
KELUARAN SISTEM (OUTPUT)
 Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah
dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan
sisa pembuangan.
 Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem
yang lain atau kepada supersistem.
 Misalnya untuk sistem komputer, panas yang dihasilkan
adalah keluaran yang tidak berguna dan merupakan
hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah
keluaran yang dibutuhkan.
PENGOLAH SISTEM (PROCESS)
 Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah
yang akan merubah masukan menjadi keluaran
 Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa
bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi
keluaran berupa barang jadi.
 Sistem Sasaran atau tujuan (goal) akuntansi akan
mengolah data-data transaksi menjadi laporan-laporan
keuangan dan laporan-laporan lain yang dibutuhkan
oleh manajemen.
SASARAN SISTEM (GOAL/ OBJECTIVE)
 Setiap sistem pasti mempunyai tujuan ataupun sasaran
yang mempengaruhi input yang dibutuhkan dan output
yang akan dihasilkan.
 Dengan kata lain, suatu sistem akan dikatakan berhasil
kalau pengoperasian sistem itu mengenai sasaran atau
tujuannya
 Perbedaan suatu sasaran (objectives) dan suatu tujuan
(goal) adalah, goal biasanya dihubungkan dengan ruang
lingkup yang lebih luas dan sasaran dalam ruang
lingkup yang lebih sempit.
KLASIFIKASI SISTEM
 Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak
(abstract system) dan sistem fisik (physical system)
 Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah
(natural system) dan sistem buatan manusia (human
made system)
 Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu
(deterministic system) dan sistem tak tentu
(probabilistic system)
 Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed
system) dan sistem terbuka (open system)
SISTEM ABSTRAK DAN SISTEM FISIK
 Sistem abstrak adalah sistem yang berupa
pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara
fisik. Misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang
berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia
dengan Tuhan.
 Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara
fisik. Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi,
sistem produksi, system informasi dan lain sebagainya.
SISTEM ALAMIAH DAN SISTEM BUATAN MANUSIA
 Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui
proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem
perputaran bumi.
 Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang
oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan
interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan
human-machine system atau ada yang menyebut
dengan. man-machine system (system informasi).
SISTEM TERTENTU DAN SISTEM TAK TENTU
 Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang
sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian-
bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga
keluaran dari sistem dapat diramalkan.
 Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung
unsur probabilitas.
SISTEM TERTUTUP DAN SISTEM TERBUKA
 Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak
berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan
luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa
adanya turut campur tangan dari pihak diluarnya.
 Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan
terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini
menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk
lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.
SISTEM TERTUTUP

TUJUAN

MEKANISME
PENGENDALIAN

INPUT TRANSFORMASI OUTPUT


SISTEM TERBUKA

INPUT TRANSFORMASI OUTPUT


MEKANISME UNPAN BALIK

INPUT PROSES OUTPUT

Informasi • Asuhan kep


• Personil • Perencanaan • Pengembangan
• Alat/fasilitas • Pengorganisa staf
• Metode/SPO sian • Riset
• Akreditasi • Audit mutu
• Pengarahan
• Personil • Survei mutu
• Pengendalian
• Anggaran • Penampilan
• Evaluasi kinerja
penampilan • Laporan
keuangan
UMPAN BALIK

Anda mungkin juga menyukai