STUDENT EDITION

MANAGEMENT
PowerPoint Presentation by ACCOUNTING
Gail B. Wright
Professor Emeritus of Accounting 8TH EDITION
Bryant University
BY
© Copyright 2007 Thomson South-Western, a part of The
Thomson Corporation. Thomson, the Star Logo, and
South-Western are trademarks used herein under license.
HANSEN & MOWEN

2 BASIC MANAGEMENT ACCOUNTING CONCEPTS

1
 TUJUAN BELAJAR
1. Menjelaskan proses pembebanan biaya.
2. Mendefinisikan produk berwujud (tangible
product) dan tidak berwujud (intangible product)
serta menjelaskan perbedaan definisi biaya
produk.
3. Menyusun laporan laba rugi untuk perusahaan
manufaktur dan jasa.
4. Menjelaskan perbedaan antara sistem akuntansi
manajemen berdasarkan fungsi dan
berdasarkan aktivitas. 2
 Tujuan Sistem Informasi
Akuntansi Manajemen
• Pembebanan biaya atas produk, jasa,
pelanggan, dan objek lain yang
merupakan kepentingan manajemen.
• Semakin akurat pembebanan biaya,
semakin berkualitas informasi yang
dihasilkan dan semakin semakin baik
keputusan yang dihasilkan.
• Penting untuk mengetahui terminologi
berkaitan dengan biaya.
3
 LO 1

BIAYA: Definisi

Kas atau nilai ekuivalen kas

yang dikorbankan untuk
mendapatkan barang atau jasa
yang diharapkan memberikan
manfaat saat ini

1Hansen & Mowen, 2007, p. 35.

4
 Biaya: Ekuivalen Kas

Sumber non kas Menukar peralatan

dapat ditukar dengan dengan bahan yang
barang atau jasa digunakan untuk
yang diinginkan produksi

5
 Biaya: Pengelolaan

Biaya dikelola dengan

Meminimumkan biaya Efisiensi Biaya
strategis

Nilai bagi pelanggan

yang sama besar
Keunggulan Kompetitif dengan buaya yang
lebih rendah dari
pesaingnya

6
 LO 1

Biaya Kesempatan: Definisi

Manfaat yang diserahkan atau

dikorbankan ketika satu
alternatif dipilih dari beberapa
alternatif lain.2

2Hansen & Mowen, 2007, p. 35.

7
Biaya Kesempatan: Contoh

Perusahaan memilih menginvestasikan $100.000

dalam persediaan selama setahun daripada
menginvestasikan modal tersebut pada investasi
produktif yang memberikan tingkat
pengembalian 12%. Biaya kesempatan dari
modal yang tertanam pada persediaan adalah
$12.000 dan ini adalah bagian dari biaya
persediaan.

8
 LO 1

Objek Biaya: Definisi

“objek biaya dapat berupa

apapun, seperti produk,
pelanggan, departemen, proyek,
aktivitas, dsb yang diukur
biayanya dan dibebankan.”3

3Hansen & Mowen, 2007, p. 35.

9
 Objek Biaya: Contoh
Jika bank ingin menetapkan biaya kartu kredit
platinum, maka objek biaya yaitu kartu kredit
platinum.
Jika rumah sakit ingin menetapkan biaya
departemen operasional, maka objek biaya
yaitu departemen operasional.
Jika pabrik mainan ingin menetapkan biaya
pengembangan mainan baru, maka objek biaya
yaitu proyek pengembangan mainan baru.
10
 Objek Biaya: Aktivitas
Unit dasar kerja yang dilakukan dalam sebuah organisasi dan dapat
juga digambarkan sebagai suatu pengumpulan tindakan dalam suatu
organisasi yang berguna bagi manajer untuk melakukan perencanaan ,
pengendalian, dan pengambilan keputusan.

Orang-orang dan peralatan-peralatan yang Pemasangan

melakukan kerja bagi orang lain peralatan produksi

Pemindahan bahan Pembelian Pengiriman tagihan

dan barang komponen kepada pelanggan.

11
Keakuratan Pembebanan

Lebih baik menjadi

kurang lebih benar
daripada menjadi sangat
tidak akurat

12
Keakuratan Pembebanan:
Contoh
Biaya makan siang Mr Ryan di restoran
pizza Hidaway
Menghitung jumlah pelanggan Pergi bersama Ryan dan
Hidaway antara jam 12 sampai jam mengamati berapa yang
13 dan kemudian membagi jumlah dibelanjakan.
total penerimaan selama waktu
tersebut dengan jumlah pelanggan.
$5,175 Sepotong pizza, salad, dan
minuman gelas ukuran sedang
sebesar $6,50
Distorsi oleh pola konsumsi pelanggan
lainnya.

13
 Keakuratan Pembebanan:
Distorsi

Keputusan salah

Evaluasi Buruk

14
 LO 1

PEMBEBANAN BIAYA

Hubungan sebab & akibat diperhatikan

ketika akan membebankan biaya ke
objek biaya
Biaya langsung mudah untuk ditelusur.
Biaya tidak langsung sulit untuk
ditelusur.

15
 Ketertelusuran:
Biaya Langsung & Tidak Langsun

Biaya Langsung: biaya yang dengan mudah

dan akurat ditelusuri sebagai objek biaya

Biaya tidak Langsung: biaya yang tidak

dapat dengan mudah dan akurat dilacak
sebagai obyek biaya

16
 Ketertelusuran
Ditelusuri dengan mudah : biaya dapat dibebankan
dengan cara yang layak secara ekonomi
Dilacak dengan akurat: biaya dapat dibebankan
dengan menggunakan hubungan sebab akibat
Ketelusuran: kemampuan untuk membebankan biaya
ke objek biaya dengan cara yang layak secara
ekonomi berdasarkan hubungan sebab akibat

17
 Ketertelusuran

Biaya pemanas
Jenis Biaya Objek Biaya & pendingin
rumah sakit?

18
 LO 1

3 Metode Penelusuran

1. Direct tracing (penelusuran langsung)

2. Driver tracing (penelusuran penggerak)
3. Alokasi

19
 Penelusuran Langsung
Proses pengidentifikasian dan pembebanan
biaya yang berkaitan secara khusus dan fisik
dengan suatu objek.
Pengamatan fisik
Produk: sepeda. Mudah mengamati berapa
jumlah roda dan bagian lain serta jam tenaga
kerja yang dibutuhkan untuk memproduksi
setiap sepeda.
Bahan baku dan tenaga kerja langsung
20
 Penelusuran Penggerak
Penggunaan penggerak untuk membebani
biaya ke objek biaya.
Penggerak: faktor penyebab yang dapat
diamati dan yang mengukur konsumsi sumber
daya objek biaya.
Penggerak: faktor yang menyebabkan
perubahan dalam penggunaan sumber daya,
dan memiliki hubungan sebab akibat dengan
biaya yang berhubungan dengan objek biaya.
21
Penelusuran Penggerak: contoh
Ryan dan Shana pergi makan siang bersama dan
sepakat untuk berbagi biaya makan siang.
Mereka memesan pizza ukuran besar (terbagi
menjadi 10 potongan) seharga $9, satu gelas root
beeer seharga $2 (dengan isi untuk 5 gelas) dan
Shana memesan sepiring salad seharga $1.
Berapa biaya yang harus dibebankan per orang?

22
Penelusuran Penggerak: contoh
Salad : dibayar Shana
Pizza dan Beer ?
1. penggerak : potongan pizza dan gelas root
beer sehingga biaya per potong pizza $ 0.9
dan biaya per gelas root beer $ 0.4
2.Pizza: Ryan 7 potong, Shana 3 potong
3.Root beer: Ryan 3 gelas, Shana 2 gelas

23
Penelusuran Penggerak: contoh
Shana Ryan
Salad (penelusuran langsung) $1,00 $0,00
Pizza (penelusuran penggerak)
$0,90 x 3 potongan $2,70
$0,90 x 7 potongan $6,30
Root beer (penelusuran penggerak)
$0,40 x 2 gelas $0,80
$0,40 x 3 gelas $1,20
Total $4,50 $7,50

24
 Penelusuran Penggerak
Penelusuran penggerak kurang akurat
dibandingkan dengan penelusuran langsung.
Potongan pizza: apakah potongannya benar-
benar sama besar?

25
 Alokasi
Untuk membebankan biaya tidak langsung yang tidak
memiliki hubungan sebab akibat antara biaya dengan
objek biaya.
Alokasi didasarkan pada kemudahan.
Contoh: biaya penerangan ruangan suatu pabrik yang
memproduksi 5 produk.
Sulit mencari hubungan sebab akibat antara
penerangan pabrik dengan produk.
Alokasi secara proporsional biaya penerangan ke jam
tenaga kerja langsung.
26
 LO 2

Produk berwujud: barang yang

dihasilkan dengan mengubah
bahan baku melalui penggunaan
tenaga kerja dan masukan modal,
seperti pabrik, lahan, dan mesin

Jasa: tugas atau aktivitas yang

dilakukan untuk seorang pelanggan
dengan menggunakan fasilitas
perusahaan.

27
 LO 2

PERBEDAAN

Jasa berbeda dengan produk berwujud

dari empat dimensi sbb:
Intangibility (Ketidakberwujudan)
Perishability (tidak tahan lama)
Inseparability (tidak dapat dipisahkan)
Heterogeneity (heterogenitas)

28
Ketidakberwujudan

Pembeli jasa tidak dapat melihat, merasakan,

mendengar, atau mencicipi suatu jasa sebelum
jasa tersebut dibeli

29
 Tidak Tahan Lama
Tidak dapat disimpan untuk kegunaan
masa depan oleh pelanggan

Harus dikonsumsi pada Pengaruh jangka

saat diselenggarakan panjang dan tidak perlu
diulang, ex: operasi
plastik
Pengaruh jangka pendek
dan menjadi pelanggan
setia, ex laundry
30
 Tidak Dapat Dipisahkan
Produsen dan pembeli jasa biasanya harus
melakukan kontak langsung pada saat
pertukaran.
Jasa tidak dipisahkan dari produsennya.
Pemeriksaan mata?
Pembelian mobil ?

31
 Heterogenitas
Terdapat peluang variasi yang lebih besar pada
penyelenggaraan jasa daripada produksi
produk

32
 LO 2

ANALISIS BIAYA & RANTAI

NILAI INTERNAL
Arti dari biaya produk tergantung pada tujuan
manajerial yang sedang berusahan dicapai
Analisis tingkat laba strategis
Menggunakan semua informasi tentang pendapatan dan
biaya yang berhubungan dengan suatu produk
Analisis tingkat laba taktis (jangka pendek)
Biaya produksi, pemasaran, distribusi, dan pelayanan
pesanan khusus
Pelaporan keuangan eksternal
Hanya menggunakan biaya produksi 33
 LO 2

INTERNAL VALUE CHAIN

STRATEGIC PROFITABILITY ANALYSIS

EXHIBIT 2-3
34
 LO 2

INTERNAL VALUE CHAIN

TACTICAL PROFITABILITY ANALYSIS

EXHIBIT 2-3
35
 LO 2

INTERNAL VALUE CHAIN

EXTERNAL FINANCIAL REPORTING

EXHIBIT 2-3
36
 KATEGORI BIAYA

Biaya
Penjualan
Biaya Non
Produksi
Biaya
Biaya
Administrasi
Biaya
Produksi

37
 LO 2

BIAYA PRODUK

Biaya
Produksi

Bahan Tenaga Kerja

Overhead
Langsung Langsung

38
 Bahan Langsung
Bahan yang dapat ditelusuri ke barang atau
jasa yang sedang diproduksi,
Biaya bahan dapat langsung dibebankan ke
produk karena pengamatan fisik dapat
digunakan untuk mengukur kuantitas bahan
yang dikonsumsi oleh setiap produk.
Besi pada mobil, kayu pada rumah

39
 Tenaga Kerja Langsung
Karyawan yang mengubah bahan baku
menjadi produk atau menyediakan jasa kepada
pelanggan.
Tenaga kerja yang dapat ditelusuri pada
barang atau jasa yang sedang diproduksi.
Pekerja pada lini perakitan mobil, chef di
restoran

40
 Overhead
Semua biaya produksi selain dari bahan
langsung dan tenaga kerja langsung.
Penyusutan peralatan pabrik, penyusutan
mesin pabrik

41
 Biaya Non Produksi
Biaya periode
Biaya penjualan dan administrasii

42
Biaya Utama & Konversi

Biaya Utama: Bahan Baku Langsung +

Tenaga Kerja Langsung

Biaya Konversi: Tenaga Kerja Langsung +

Overhead

43
 LO 3

Harga Pokok Produksi?

Harga Pokok Produksi

merupakan biaya manufaktur
bahan langsung, tenaga kerja
langsung, dan overhead.

44
Laporan Harga Pokok Produksi

45
 Harga Pokok Produksi
• Harga Pokok
Produk Penjualan
Terjual • Laporan Laba Rugi

Produk • Persediaan
tidak • Laporan Posisi
Terjual Keuangan
46
L/R MANUFAKTUR

47
 LO 3

INCOME STATEMENT:
Manufacturing Firm

EXHIBIT 2-5
48
 LO 3

Bagaimana L/R perusahaan

jasa berbeda dengan
perusahaan manufaktur?

Perusahaan jasa tidak memiliki

persediaan awal atau akhir barang
jadi, shg biaya penjualan jasa
disamakan dengan harga pokok
produksi

49
 LO 4

Can you name 2 ways to

design a management
accounting system?

Functional based accounting

(FBM) & activity based
accounting (ABM) are 2 ways to
design a management accounting
system.

50
 LO 4

How does an FBM system

differ from an ABM system?

FBM & ABM systems differ in

the ways they assign costs and
how they assign responsibility
for efficient operations.

51
 SISTEM AKUNTANSI
MANAJEMEN

Functional based Activity based

Management Management
(FBM) (ABM)

52
 FBM: Tinjauan Biaya
Biaya sumber daya dibebankan ke unit-unit
fungsional dan kemudian ke produk.
Penelusuran langsung
Penelusuran penggerak; hanya menggunakan
penggerak produksi (tingkat unit), ex: jam
tenaga kerja langsung, material langsung, jam
kerja mesin

53
 FBM: Tinjauan Efisiensi
Operasional
Mengendalikan pembebanan biaya untuk unit
fungsional dan kemudian menuntut tanggung
jawab unit manajer atas pengendalian biaya
yang dibebani.
Kinerja didasarkan atas perbandingan antara
biaya aktual dengan standar.
Memaksimalkan kinerja perusahaan secara
keseluruhan dapat tercapai dengan
memaksimalkan kinerja unit fungsional
54
 ABM: Tinjauan Biaya
Biaya dilacak untuk aktivitas baru kemudian
ke produk.
Menggunakan penelusuran langsung dan
penelusuran penggerak.
Menggunakan penggerak yang tidak
berhubungan dengan volume produk yang
diproduksi (tingkat non unit)

55
 ABM: Tinjauan Efisiensi
Operasional
Kesuksesan kinerja manajemen bukan terletak
pada pengendalian biaya, melainkan pada
kesuksesan aktivitas manajer dalam
memperbaiki nilai yang diterima oleh
pelanggan dan laba yang diterima dengan
menyediakan nilai

56
 LO 4

COMPARING FBM & ABM

EXHIBIT 2-10
57
CHAPTER 2

THE END

58