Anda di halaman 1dari 14

GENDER INFLUENCE, SOCIAL

RESPONSIBILITY AND
GOVERNANCE IN PERFORMANCE
ELISABETH DINDA FABIOLA UTOMO (160422656)
Latar Belakang Permasalahan
Isu Corporate Governance Kurangnya Penelitian Sejenis
Isu corporate governance masih Penelitian terkait dengan variabel
menjadi perbincangan hangat keragaman gender, CSR, CG,
terkait dengan banyaknya kinerja ekonomi-keuangan masih
kejadian yang berhubungan jarang dilakukan di Brazil karena
dengan kasus fraud. keterbatasan data.

01 02 03 04

Agency Problem Isu Gender Diversity


Perbedaan kepentingan antara The Brazilian Institute of Corporate
principal (pemegang saham) dengan Governance (IBGC) mengungkapkan
agent (manajemen). Keinginan bahwa momentum isu keragaman gender
principal ingin memperoleh ROI mendapatkan banyak sorotan saat
yang maksimal dan meminimalisir beberapa negara mulai mengadopsi aturan
adanya agency costs. wajib maupun sukarela terkait dengan
kehadiran perempuan dalam jajaran top
management.
Tujuan Penelitian
Memberikan bukti empiris mengenai hubungan antara
Corporate Social Responsibility, Corporate Governance,
dan Kinerja Perusahaan dengan Keragaman Gender
sebagai variabel mediasi.
Mengapa Permasalahan Penting untuk di Teliti?
Kontribusi Teori Kontribusi Praktik

Kontribusi teori penelitian ini adalah : Kontribusi praktik penelitian ini diharapkan
1. Sebagai pertimbangan, sumbangan referensi, dan dapat diberikan kepada pemegang saham,
pelengkap pada penelitian sejenis, yaitu Pengaruh kreditur, debitur, dan para pemangku
Corporate Social Responsibility dan Corporate kepentingan lainnya (stakeholder) supaya
Governance terhadap Kinerja Perusahaan dengan dapat lebih memahami Pengaruh Corporate
Keragaman Gender sebagai variabel mediasi. Social Responsibility dan Corporate
2. Sebagai referensi yang dapat digunakan untuk Governance terhadap Kinerja Perusahaan
memperkuat keberadaan Teori Akuntansi. dengan Keragaman Gender sebagai
variabel mediasi, sehingga dapat dijadikan
pedoman dalam pembuatan keputusan
investasi.
Teori yang Digunakan

Agency Signalling
Theory Theory

01 02
Hipotesis Penelitian
1. The gender diversity explains the positive relationship between the CG and the economic performance
of companies.
2. The gender diversity explains the positive relationship between the CG and the financial performance
of companies.

Alasan logis:

1. CG  sistem dimana perusahaan diatur dan dikendalikan  meminimalkan risiko


terjadinya konflik kepentingan dan agency costs  efisiensi kinerja perusahaan  investor
tertarik untuk menanamkan modalnya.
Lanjutan Hipotesis Penelitian
2. Keberadaan perempuan dalam jajaran direksi perusahaan  terdapat kesetaraan
gender  perspektif pandangan yang beragam  perbaikan kualitas pengambilan
keputusan  efisiensi kinerja perusahaan. (Celis, 2013)

3. Keberadaan perempuan dalam jajaran direksi perusahaan  terdapat kesetaraan


gender  sifat ketelitian dan hati-hati  proses pemantauan terhadap manajer menjadi
lebih baik  meningkatkan independensi dan performa kinerja perusahaan.
(Carter et al., 2010)
Variabel Penelitian

01 02 03

Variabel Independen Variabel Dependen Variabel Dependen


• Corporate Governance • Economic Performance • Gender
• Corporate Social • Financial Performance
Responsibility
Pengukuran Variabel
1. Corporate Social Reponsibility  Variabel Independen
• Board Remuneration = Dewan Remunerasi / Dewan
• Perusahaan yang tercatat pada indeks CSI – ISE
Direksi
Brazil
• Remuneration Committee
1  Perusahaan yang tercatat pada indeks CSI
1  Perusahaan yang memiliki compensation
0  Perusahaan yang tidak tercatat pada indeks CSI
angakacommittee

2. Corporate Governance  Variabel Independen 0  Perusahaan yang tidak memiliki compensation

• Independence of the Board angakacommittee

= ∑anggota yang independen dari seluruh anggota dewan • Audit Committee

nahadireksi perusahaan 1  Perusahaan yang memiliki audit committee

• Size of the Board 0  Perusahaan yang tidak memiliki audit committee

1  Perusahaan yang memiliki board of • Size Committee = ∑anggota audit committee

abganagadministration antara 3 sampai 9 anggota


0  Perusahaan yang tidak memiliki board of
angabjanadministration antara 3 sampai 9 anggota
• Board Meetings = ∑rapat yang diadakan oleh dewan direksi
Lanjutan Pengukuran Variabel
3. Gender  Variabel Mediasi 4. Economic Performance  Variabel Dependen
• Gender Diversity on the Board
𝑁𝑒𝑡 𝐼𝑛𝑐𝑜𝑚𝑒 𝑁𝑒𝑡 𝐼𝑛𝑐𝑜𝑚𝑒
= %perempuan dalam dewan direksi perusahaan • 𝑅𝑂𝐴 = • 𝑅𝑂𝑆 =
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠 𝐿𝑖𝑞𝑢𝑖𝑑 𝑆𝑎𝑙𝑒𝑠
• Presence of Female Director
𝑁𝑒𝑡 𝐼𝑛𝑐𝑜𝑚𝑒 𝐶𝐿+𝑁𝐶𝐿
1  Terdapat perempuan dalam jajaran direksi • 𝑅𝑂𝐸 = • 𝐷𝑒𝑏𝑡 𝐿𝑒𝑣𝑒𝑙𝑠 =
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐸𝑞𝑢𝑖𝑡𝑦 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠
angantaperusahaan
0  Tidak terdapat perempuan dalam jajaran direksi
angantaperusahaan

5. Financial Performance  Variabel Dependen

𝐷𝑖𝑣𝑖𝑑𝑒𝑛𝑑𝑠 𝑝𝑒𝑟 𝑠ℎ𝑎𝑟𝑒


• 𝑅𝑒𝑡𝑢𝑟𝑛 𝑜𝑓 𝐷𝑖𝑣𝑖𝑑𝑒𝑛𝑑𝑠 =
𝑀𝑎𝑟𝑘𝑒𝑡 𝑝𝑟𝑖𝑐𝑒 𝑜𝑓 𝑡ℎ𝑒 𝑠ℎ𝑎𝑟𝑒

𝑀𝑎𝑟𝑘𝑒𝑡 𝑝𝑟𝑖𝑐𝑒 𝑜𝑓 𝑡ℎ𝑒 𝑠ℎ𝑎𝑟𝑒𝑠


• 𝑀𝑎𝑟𝑘𝑒𝑡 𝑡𝑜 𝐵𝑜𝑜𝑘 =
𝐵𝑜𝑜𝑘 𝑣𝑎𝑙𝑢𝑒 𝑜𝑓 𝑡ℎ𝑒 𝑠ℎ𝑎𝑟𝑒

𝑉𝑀𝐴+𝐷
• 𝑄 𝑑𝑒 𝑇𝑜𝑏𝑖𝑛 =
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠
Hasil Penelitian
• H1 Ditolak
CSR tidak berpengaruh positif terhadap kinerja ekonomi suatu perusahaan.
• H2 Ditolak
CSR tidak berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan suatu perusahaan.
• H3 Ditolak
CG tidak berpengaruh positif terhadap kinerja ekonomi suatu perusahaan.
• H4 Ditolak
CG tidak berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan suatu perusahaan.
• H5 Tidak Didukung
Keragaman gender tidak dapat menjelaskan hubungan positif antara CSR dan kinerja ekonomi suatu perusahaan.
• H6 Tidak Didukung
Keragaman gender tidak dapat menjelaskan hubungan positif antara CSR dan kinerja keuangan suatu perusahaan.
• H7 Didukung
Keragaman gender dapat menjelaskan hubungan positif antara CG dan kinerja ekonomi suatu perusahaan.
• H8 Didukung
Keragaman gender dapat menjelaskan hubungan positif antara CG dan kinerja keuangan suatu perusahaan.
Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan Jumlah Sampel Rentang Tahun Dalam


Penelitian ini hanya Penelitian
menggunakan 68 perusahaan Penelitian ini hanya menggunakan
non-keuangan sebagai sampel dan menganalisis data yang
dalam penelitian. (sampel dikit 01 02 diperoleh pada tahun 2014 saja.
emg kenapa kl byk kenapa?) (rentang tahun pendek emg
kenapa kl panjang kenapa?)

Penggunaan ISE index


Penggunaan Metrik Dalam Variabel CSR
dalam memverifikasi
Pemilihan indikator oleh
mekanisme CG
peneliti dalam variabel CSR
(metric itu apaa??). berdasarkan apakah
04 03 perusahaan sudah termasuk
ke dalam ISE index atau
belum termasuk dalam indeks.
(kelebihan GRI apa?)
Ide Baru
1. Pengaruh Corporate Governance dan Pengungkapan
Corporate Social Responsibility terhadap Kinerja
Keuangan Perusahaan dengan Keragaman Gender
sebagai Variabel Mediasi.
2. Pengaruh Intellectual Capital, Corporate Governance,
dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility
terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan dengan
Keragaman Gender sebagai Variabel Mediasi.
3. Pengaruh
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai