Anda di halaman 1dari 9

Dasar-Dasar Perjanjian Eropa

Irma Setiani
Dian Ayu
Asry Lestari
Eby Awdi Jamara
Della Anwaryani Putri
Syifa Qotrinada
Dasar-Dasar Perjanjian
Eropa
Latar Belakang Kondisi
Eropa
Perjanjian Paris
Perjanjian Roma
Perjanjian Maastricht
Single European Act (SEA)
Perjanjian Lisbon
Latar Belakang Perjanjian Eropa
Konflik wilayah Ruhr yang
Eropa Sebagai Konflik antar
melibatkan Jerman dan
Kawasan Tambang kawasan
Perancis
Perjanjian Paris
18 April 1951 ECSC (Eurpoean Coal and Steel Community)

Ketentuan Bantuan Ketentuan Ketentuan


finansial Investasi Harga Persaingan

Upah dan Kebijakan


Transportasi
Gerakan Buruh Komersial
EEC (European Economic Community )

Perjanjian Roma EAEC (Euratom atau European Atomic and Energy


Community )

Dilaksanakan di Messina pada tanggal 1-3 Juni 1955. Pokok bahasan


dalam perundingan ini adalah upaya integrasi Eropa dalam bidang
1. Konferensi Messina transportasi, energi konvensional dan nuklir, serta penciptaan pasar
bebas.

Pertemuan ini menyusun garis besar tentang masa depan EEC dan
Euratom. Nama pertemuan ini diambil dari nama Menteri Luar Negeri
2. Pertemuan Spaak Belgia, Paul-Henri Spaak, yang ditunjuk sebagai pimpinan Komite Antar
Pemerintah.

Pada tanggal 26 Juni 1956. Dalam negosiasi ini, ditentukan aturan,


3. Negosiasi Val Duchesse prosedur, peletakan dasar bagi pembentukan EEC dan Euratom.
Perjanjian Maastricht 07 Februari 1992 01 November 1993

Perjanjian Maastricht merupakan perjanjian yang merupakan tahap kunci bagi


konstruksi Eropa.

Hal-hal yang menjadi pokok bahasan dalam Perjanjian Maastricht :


• Mengamandemen aturan-aturan yang berlaku dalam ECSC, Euratom, serta
mengubah EEC menjadi European Community (EC)
• Membahas kebijakan luar negeri dan keamanan bersama.
• Mengembangkan dimensi sosial masyarakat, misalnya mengenai
perlindungan sosial, dialog sosial, serta pengembangan sumber daya
manusia.
• Dalam bidang perekeonomian, perjanjian ini membahas pasar tunggal,
koordinasi kebijakan ekonomi, serta menciptakan mata uang tunggal.
17 dan 28 Februari 1986
Single European Act (SEA) 
01 Juli 1987

Single European Act (SEA) berupaya merevisi Perjanjian Roma yang mengatur Komunitas Ekonomi
Eropa (EEC) dan EAEC (Euratom untuk menambah momentum baru bagi integrasi Eropa dan untuk
melengkapi pasar internal (suatu daerah tanpa batas internal dan di mana ada pergerakan bebas
barang, orang, jasa, dan modal)

Mencanangkan pembentukan sebuah pasar tunggal eropa yang ditargetkan dicapai sebelum
31 Desembar 1992
Dengan menciptakan kompetensi Komunitas baru dan mereformasi lembaga-
lembaga, SEA membuka jalan untuk integrasi politik lebih lanjut dan serikat
ekonomi dan moneter yang akan diabadikan dalam Perjanjian Uni Eropa
(Perjanjian Maastricht).
Perjanjian Lisbon 13 Desember 2007

• Perjanjian Lisbon mempertahankan rancangan Konstitusi Uni Eropa


yang sempat ditolak dalam referendum di Prancis (29 Mei 2005) dan
referendum di Belanda (1 Juni 2005).
• Perjanjian Lisbon mengamandemen the Treaty on European Union
(TEU) dan the Treaty establishing the European Community (TEC)
yang berganti nama menjadi ”Treaty on the Functioning of the
European Union” (TFEU).
• Perjanjian Lisbon mulai berlaku pada tanggal 01 Desember 2010
setelah diratifikasi oleh 27 negara anggota Uni Eropa
KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai