Anda di halaman 1dari 20

HERBAL MEDICINE

KELOMPOK III :
1. Ahmad hidayat
2. Desi rahmawati
ORTHOSIPHON ARISTATUS 3. Elda yulanda

(BI.) Miq. 4. Fatmah solin


5. Iin mardiah
& 6. Marta sihombing
SIDA RHOMBIFOLIA L. 7. Rosinta
8. Sulia selfi
9. Sifa
10. yusni
Kumis kucing
ORTHOSIPHON ARISTATUS (BI.)
Miq.
Klasifikasi daun kumis kucing:
KINGDOM Plantae
SUB KINGDOM Viridiplantae
INFRA KINGDOM Streptophyta
SUPER DIVISI Embryophyta
DIVISI Tracheophyta
SUB DIVISI Spermatophytina
KELAS Magnoliopsida
SUPER ORDO Asteranae
ORDO Lamiales
FAMILI Lamiaceae
GENUS Orthosiphon Benth
SPESIES Orthosiphon aristatus
 Deskripsi
Kumis kucing merupakan tanaman obat
berupa tumbuhan berbatang basah yang
tegak. Tanaman Kumis kucing berasal dari
wilayah Afrika tropis, kemudian menyebar ke
wilayah Asia dan Australia.
 Tanaman ini dapat dengan mudah tumbuh di
lahan-lahan pertanian, untuk produksi
sebaiknya dipilih tanah yang gembur, subur,
banyak mengandung humus/bahan organik
dengan tata air dan udara yang baik.
Ketinggian tempat optimum tanaman kumis
kucing 500 - 1.200 m dpl.
 Tanaman ini dikenal dengan berbagai
istilah seperti: kidney tea plants/java tea
(Inggris), giri-giri marah (Sumatera),
remujung (Jawa Tengah dan Jawa Timur)
dan songot koneng (Madura). Kumis
kucing (Melayu – Sumatra), kumis kucing
(Sunda), remujung (Jawa), se-salaseyan,
songkot koceng (Madura).
Morfologi daun kumis kucing
 Tamanam kumis kucing mempunyai daun
tunggal yang bentuknya bermacam macam,
mulai dari bulat oval, lonjong, lanset atau
belah ketupat. Daun kumis kucing memiliki
bulu-bulu yang halus dengan bagian tepi
daunnya bergerigi kasar tak teratur.
 Permukaan daun kumis kucing, baik bagian
atas atau bawah, memiliki bintik-bintik
dikarenakan terdapat kelenjar minyak atsiri
yang jumlahnya sangat banyak
Kandungan kimia
 Daun mengandung minyak atsiri 0,02-0,06%
terdiri dari 60 macam sesquiterpens dan senyawa
fenolik. 0,2% flavonoid lipofil dengan kandungan
utama sinensetin, eupatorin, skutellarein,
tetrametil eter, salvigenin, rhamnazin; glikosida
flavonol, turunan asam kafeat (terutama asam
rosmarinat dan asam 2,3-dikaffeoil tartarat ),
metilripariokromen A 6-(7,8-dimetoksi-2,2-dimetil
[2H,1-benzopiran]-il), saponin serta garam
kalsium (3%) dan myoinositol.4,9,13) Hasil
ekstraksi daun dan bunga Orthosiphon stamineus
ditemukan metilripariokromen A atau 6-(7,8-
dimetoksietanon).
Manfaat dan cara pengolahan
 Gangguan ginjal
Kumis kucing juga populer disebut sebagai tanaman ginjal, mungkin karena
memiliki khasiat untuk ginjal. Di Pulau Jawa, kumis kucing diyakini dapat
secara efisien menghilangkan batu ginjal (hingga ukuran 5 cm). Manfaat
kumis kucing ini telah diverifikasi dalam beberapa penelitian klinis juga.
Ramuan ini digunakan untuk mengobati infeksi ginjal akut dan kronis, infeksi
kandung kemih, infeksi saluran kemih, sering buang air kecil dan batu
kandung kemih.
 Batu ginjal Infus herbal harus dibuat dengan 6 g kumis kucing, air 110 dan
herbal meniran 7. Sebaiknya diminum 100 ml selama 2 kali sehari.
 Batu kandung kemih Sebanyak 90 gram daun kumis kucing harus dicuci
dan direbus dengan satu liter air sampai setengahnya tersisa, kemudian
didinginkan.
 Sulit buang air kecil Mendapatkan manfaat kumis kucing,
rebuslah segelas air tawar dengan ¼ genggam daun kumis kucing hingga ½
gelas bentuk cair. Setiap ½ gelas harus diminum 2 kali sehari.
 Mengatasi masuk angin
Jika Anda mengalami masuk angin yang
diakibatkan makan tidak teratur, kurang
tidur dan cuaca dingin, manfaat kumis
kucing juga bisa kondisi yang sering
rasakan banyak orang.
 Tiga daun kumis kucing harus dicuci dan
direbus dengan segelas air sampai
setengahnya.
 Menyembuhkan asam urat
Kumis kucing terdiri dari enzim yang bisa
menyembuhkan asam urat atau encok. Kumis
kucing memiliki enzim seperti flavonoid dan
asam alami yang mengurangi rasa sakit dan
karena itu menghindari dari semua jenis rasa
sakit. Manfaat kumis kucing juga
menunjukkan kemajuan dalam mengobati
radang sendi.
 Rebus 5 tanaman meniran, 5 helai kumis
kucing dalam 2 gelas air sampai tersisa 1
gelas. Itu harus diminum 3 kali sehari sampai
sembuh.
 Efek Samping Kumis Kucing
Reaksi alergi dari kumis kucing masih
diragukan. Asupan teh kumis kucing untuk
jangka panjang mengurangi kadar natrium
dalam tubuh. Para wanita hamil harus
menghindari mengonsumsi ramuan kumis
kucing.
SIDAGURI
SIDA RHOMBIFOLIA L.
Klasifikasi Sidaguri
KINGDOM Plantae (tumbuhan)
SUBKINGDOM Tracheobionta (tumbuhan
berpembulu)
SUPER DIVISI Spermatophyta (menghasilkan biji)
DIVISIO (PEMBAGIAN) Magnoliophyta (tumbuhan berbunga)
CLASSIS (KELAS) Magnoliopsida (berkeping dua/dikotil)
SUB KELAS Dilleniidae
ORDO (BANGSA) Malvales
FAMILIA (SUKU) Malvaceae (suku kapas-kapasan)
GENUS (MARGA) Sida
SPECIES (JENIS) Sida rhombifolia L
Deskripsi
 Sidaguri (Sida rhombifolia) tumbuh liar di tepi
jalan, halaman berumput, hutan, ladang, dan
tempat-tempat dengan sinar matahari cerah atau
sedikit terlindung. Tanaman ini tersebar pada
daerah tropis di seluruh dunia dari dataran rendah
sanpai 1.450m dpl. Perkembangan tanaman ini bisa
dilakukan dengan biji maupun dengan stek batang.

Bagian yang digunakan sebagai obat adalah


akar,daun dan bunga.
Tanaman ini memiliki rasa manis, pedas dan sejuk.
 Di Indonesia, sidaguri dikenal dengan
sebutan guri, saliguri (Minangkabau); sidagur
i(Melayu); sidaguri, otok-otok (Jawa
Tengah); sidagori, sadagori (Sunda); taghuri(
Madura); kahindu (Sumba); selegui (Bali
Aga); dikira; hutu
gamo (Halmahera); digo(Ternate); bitumu,
dan sosapu
Morfologi Tanaman Sidaguri
 Daunnya tunggal, letaknya berseling, berbentuk bulal
telur, seperti jantung, atau melanset, tepinya
bergerigi,ujungnya runcing/bertoreh dengan bulu yang
rapat, dengan pertulangan menyirip, bagian bawah daun
berambut pendek dengan warna abu-abu, dan berukuran
panjang 1.5-4 cm, lebar 1-1.5 cm.
 Batang perdu tegak dengan tinggi 2 m, bercabang, dan
di tumbuhi banyak bulu-bulu yang rapat, warnanya putih-
hijau.
 Bunganya tunggal, warnanya kuning cerah, benang sari
tumbuh bersamaan membentuk tabung dari dasar bunga.
Mahkota bunga hijau, ujungnya melengkung. Bunga
tumbuh di ketiak daun, mekar sekitar pukul 12 siang, dan
layu 3 jam kemudian.
 Akar dan kulit sidaguri kuat, dipakai untuk membuat tali
Kandungan kimia
 Pada bagian daun terdapat kandungan
alkaloida, kalsium oksalat, tanin, saponin,
fenol, asam amino serta minyak atsiri.
 Pada bagian batang ditemukan adanya
kandungan kalsium oksalat serta tanin.
 Pada bagian akar ditemukan adanya
kandungan alkaloid, steroid serta
ephedrine
Manfaat dan cara pengolahan
 Pada pemakaian luar, sidaguri segar dihaluskan
untuk selanjutnya dioleskan pada yang sakit,
penyakit yang biasa diatasi dengan penggunaan
luar adalah kudis, bisul,bengkak karena tulang
patah, luka berdarah, kulit gatal, sakit gigi, dan di
gigit serangga.
 Obat rematik seluruh tumbuhan termasuk akar
sebanyak 60 gr kering, digodok dan diminum
 Mengobati asam urat tinggi 5 batang akar,
cuci, potong kecil dan rebus dengan 2 gls air
sampai mendidih, tuang ke gelas berikut akar dan
tutup semalaman, esoknya di minum sebelum
sarapan, rebus sekali lagi untuk sorenya.
Catatan:
Bagi wanita hamil dilarang meminum
ramuan sidaguri
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai