Footnote Endnote
2
“
Pengertian Rujukan
Rujukan adalah sesuatu yang digunakan untuk memberi
informasi (pembicara) untuk menyokong atau memperkuat
pernyataan dengan tegas. Rujukan mungkin menggunakan
faktual atau non-faktual. Rujukan faktual terdiri atas kesaksian,
statistik contoh, dan objek faktual. Rujukan dapat berwujud
dalam bentuk bukti, nilai-nilai, dan/atau krebilitas. Sumber
rujukan adalah tempat materi tersebut ditemukan.
3
Tata cara penulisan rujukan
◎ Jika satu kutipan diambil dari banyak sumber dengan penulis yang
berbeda-beda, maka dipisahkan dengan tanda “;”.
Contoh: ... (Yasmin, 1997: 2; Anwar dan Kelik, 2000: 6; Farzan, dkk., 2000).
◎ Jika rujukan diambil dari koran atau majalah, maka penulisannya dengan
format : (nama media ditulis miring, waktu terbit).
Contoh: ... (Suara Merdeka, 9 Maret 2014).
10
4. Penulisan rujukan berupa makalah dengan urutan:
nama pengarang, judul karangan (diberi tanda petik),
nama forum (ditulis miring), penyelenggara, tempat,
tanggal dan halaman.
Contoh:
Barda Nawawi Arief, “Kriminalisasi Kebebasan Pribadi
dan Pornografi/ Pornoaksi dalam Perspektif Kebijakan
Pidana”, Makalah dalam Seminar tentang Kriminalisasi
Kebebasan Pribadi dan Pornografi-Pornoaksi dalam RUU
KUHP, diselenggarakan oleh Komisi Nasional Hak Asasi
Manusia, Hotel Graha Santika Semarang, 20 Desember
2005, hlm. 60.
11
5. Penulisan rujukan berupa artikel dari internet dengan
urutan: nama penulis, judul artikel (diberi tanda petik),
alamat e-mail (diberi garis bawah), tanggal akses. Contoh:
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Republik
Indonesia, “Kamus Besar Bahasa Indonesia”,
http://pusatbahasa.kemdiknas.go.id/kbbi/index.php,
diakses pada tanggal 25 Juli 2011.
12
Endnote
15