Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
• Untuk mengalihkan sejumlah risiko yang ada pada suatu pihak kepada
pihak perusahaan asuransi.
• Jaminan bagi suatu pihak untuk mendapat perlindungan atas segala risiko
kerugian yang mungkin terjadi.
• Untuk memperkecil potensi kerugian yang lebih besar bila mengeluarkan
biaya sendiri saat terjadi suatu risiko.
• Khusus untuk asuransi jiwa tertentu (asuransi jiwa), asuransi dapat menjadi
tabungan karena sebagian biaya premi akan dikembalikan kepada nasabah.
• Untuk efisiensi bagi sebuah perusahaan karena mengurangi biaya untuk
pengawasan, pengamanan, dan perlindungan yang memakan banyak biaya
dan waktu.
• Untuk mendapatkan ganti rugi kepada pihak nasabah sesuai dengan nilai
premi asuransi.
• Untuk menutup loss of earning power seseorang atau suatu badan usaha
ketika sudah tidak bekerja atau tidak berfungsi lagi.
• Sebagi dasar bagi pihak Bank dalam memberikan kredit kepada seseorang
atau badan usaha karena Bank membutuhkan perlindungan atas dana yang
dipinjamkan kepada nasabah.
Adapun beberapa fungsi asuransi adalah sebagai berikut:
• Penghimpun Dana
• Membantu Pebisnis Fokus Pada Usaha
• Mengurangi Potensi Risiko
• Membagi Risiko Kerugian
Keuntungan dari usaha asuransi untuk masing – masing pihak adalah sebagai berikut:
1. Bagi nasabah
a) Memberikan rasa aman dan ketenangan hidup.
b) Merupakan simpanan yang pada saat jatuh tempo dapat ditarik kembali.
c) Terhindar dari risiko kerugian atau kehilangan.
d) Memperoleh penghasilan di masa yang akan datang.
e) Memperoleh penggantian akibat kerusakan atau kehilangan.
f) Menjadikan seseorang bisa lebih tertib dalam mengatur keuangan mereka.
g) Memudahkan urusan.