Anda di halaman 1dari 9

KELOMPOK 3

Dinda Maharani Widodo (160210101011)


Devi Anggraeni Pratiwi (160210101104)
Fairuz Aufa Rohadatul A. (160210101106)
Rislatul Badiah (160210101110)

PEMODELAN
MATEMATIKA ANALISIS
Penerapan Linear Progamming untuk
Mengoptimalkan Jumlah Produksi dalam
Memperoleh Keuntungan Maksimal pada CV
Cipta Unggul Pratama

MATEMATIKA ANALISIS KAJIAN PROGRAM LINEAR


Topik

Pendahuluan Tinjauan
Pembahasan
Pustaka

Latar Belakang Program Linear Isi


Pengambilan data
Metode

Analisa data
Latar Belakang
Progam linier secara umum adalah program linier
merupakan salah satu teknik menyelesaikan riset
operasi, dalam hal ini adalah khusus
menyelesaikan masalah-masalah optimasi
(memaksimalkan atau memininumkan) tetapi
hanya terbatas pada masalah-masalah yang dapat

Pendahuluan diubah menjadi fungsi linear. Secara khusus,


persoalan program linear merupakan suatu
persoalan untuk menentukan besarnya masing-
masing nilai variabel sehingga nilai fungsi tujuan
atau objektif yang linear menjadi optimum
(memaksimalkan atau meminimumkan) dengan
memperhatikan adanya kendala yang ada, yaitu
kendala yang harus di nyatakan dalam bentuk
ketidaksamaan yang linear.
Tinjauan Pustaka
Linear programming merupakan
penggunaan secara luas dari teknik model
matematika yang dirancang untuk
membantu manajer dalam merencanakan
dan mengambil keputusan dalam
mengalokasikan sumber daya. Persoalan
Linear Programming bertujuan untuk
Tinjauan pustaka memaksimalkan atau meminimalkan
kuantitas (pada umumnya berupa laba atau
biaya). Tujuan utama suatu perusahaan pada
umumnya untuk memaksimalkan
keuntungan pada jangka panjang (dalam
kasus sistem distribusi suatu perusahaan
angkutan atau penerbangan, tujuan pada
umumnya berupa meminimalkan biaya).
Batasan (constraints) atau kendala, yang
membatasi tingkat sampai di mana sasaran
dapat dicapai.
Metode program linier adalah dengan menentukan 3
Analisa
faktor utama, yaitu: (1) Variabel keputusan; produk apa
saja yang akan diproduksi dan berapa jumlah unit yang Fungsi kendala yang menghambat
akan diproduksi dalam suatu periode tertentu; (2) Fungsi produksi:
tujuan; Zmax = ; (3) Fungsi kendala; batasan-batasan Bahan Baku:
dalam mencapai Tenaga Kerja:
a11 x1  a12 x 2  a13 x3  a14 x 4  a15 x5  a16 x6  b1 Peramalan Permintaan Sepatu Sekolah:
a 21 x1  a 22 x 2  a 23 x3  a 24 x 4  a 25 x5  a 26 x6  b2 Peramalan Permintaan Sepatu Olahraga:
a31 x1  a32 x 2  a33 x3  a34 x 4  a35 x5  a36 x6  b2
Peramalan Permintaan Sepatu Kerja Formal:

Variabel keputusan: 1 1 1
a n  a n 1  bn 1  d n 1  en 1
2 2 4
X1 = Sepatu Sekolah 1 1 1
bn  bn 1  c n 1  en 1  f n 1
2 4 2
X2 = Sepatu Olahraga cn  0
1 1 1
X3 = Sepatu Kerja Formal dn  d n 1  en 1  g n 1  hn 1
2 4 2
Fungsi tujuan memaksimalkan laba: 1 1 1
en  en 1  f n 1  hn 1  in 1
4 2 2
Laba = 82,625 X1 + 91,590 X2 + 56,824 X3 f n  g n  hn  in  0
Analisa
Berdasarkan penelitian dan analisis yang dilakukan,

maka saran yang diberikan kepada CV Cipta Unggul

Pratama adalah perusahaan perlu lebih meningkatkan

efisiensi dalam perencanaan secara optimal untuk

mendapatkan keuntungan yang maksimal, dan jika

untuk selanjutnya perusahaan akan meningkatkan

jumlah produksi, perusahaan disarankan

menggunakan metode linear programming unuk

meminimalkan biaya.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai