Anda di halaman 1dari 13

IMUNISASI DALAM

KEHAMILAN

Departement Obstetri & Ginekologi


RSUD Dr.Pirngadi Medan
PENDAHULUAN

—Pencegahan lebih baik dari pengobatan


—Ibu hamil rentan terhadapinfeksi
—Tidak semua vaksin dapat diberikan pada ibu
hamil
—Penyuluhan dan ketersediaan vaksin yang
terjangkau merupakan faktor penting

2
PENDAHULUAN

—VAKSIN MAMPU MENGINDUKSI STATUS


IMUNITAS   proteksi terhadap kuman
(penyakit) tertentu melindungi neonatus
hingga usia 6 –12 bulan

3
DEFINISI

Vaksin

—Suatu virus /bakteri /komponen tertentu
yang diberikan pada tubuh 
merangsang pembentukanantibodi
Vaksinasi

—Upaya pemberian vaksin kepada
seseorang

4
TUJUAN

Proteksi

Menurunkan insidensi

Menjaga kualitas SDM 
— The Next-G

5
DASAR-DASAR IMUNISASI

—Jenis vaksin :aktif atau pasif


—Imunisasi pasif :serummanusia/binatang  
antibodi seluruh serum/konsentrat IgG 
proteksi
segera
—Imunisasi aktif :beri Antigen IgM sementara
peningkatan antibodi IgG  kadar bisa
bervariasi berikan booster memoriimunisasi
jangka panjang

SOGC Clinical Practice Guideline. Immunization in Pregnancy, 2008


6
Dasar-dasar Imunisasi
—Vaksin per oral stimulasi pembentukanIgA
—Perhatikan risiko pada janin dan pemilihan
vaksin
—Secara umum, vaksin dengan virus hidup dan virus
yang dilemahkan indikasi kontra (catatan : hingga
saat ini belum terbukti vaksin menyebabkan efek
teratogenik) misalnya :mumps, measles, rubella,
varicella

SOGC Clinical Practice Guideline. Immunization in Pregnancy, 2008


7
JENIS VAKSIN

Toksoid :tetanus, difteria



Dilemahkan :yellow fever, MMR,

thypoid
Mati :influensa, kholera, polio, hepatitis

A, Rabies

Hanya untuk Pendidikan dan
52 JJE-2012/06/16
http://www.cdc.gov/vaccines/pubs/downloads/f_preg_chart.pdf
CARA PEMBERIAN

Per oral

Intra muskular

Hanya untuk Pendidikan dan


10 JJE-2012/06/16
Kesehatan
EFEK SAMPING

—Segera /dini
—Lokal
—Sistemik
—Alergi
—Jangka Panjang

Hanya untuk Pendidikan dan


11 JJE-2012/06/16
Kesehatan
REKOMENDASI
—Semua WUS harus diuji kehamilan sebelum
imunisasi (III-A)
—Saat ANC, semua petugas kesehatan harus
menanyakan riwayat imunisasi pada BUMIL (III-
A)
—Secara umum, vaksin hidup /dilemahkan,
merupakan indikasi kontra bagi BUMIL(III-3)
—BUMIL yang mpo vaksin hidup /dilemahkan tidak
harus menjalani terminasi kehamilan(II-2)
SOGC Clinical Practice Guideline. Immunization in Pregnancy, 2008

12
REKOMENDASI
—Wanita tidak hamil, pascaimunisasi dianjurkan
menunda kehamilan minimal 4 minggu. (III)
—Vaksin virus mati, vaksin bakteri, dan toksoid
aman bagi BUMIL (II-1)
—BUTEKI boleh divaksinasi dengan vaksin pasif-
aktif, vaksin hidup, atau vaksin mati). (II-1)
—BUMIL disarankan mpo vaksinasi influensa pada
saat musim influensa. (II-1)

SOGC Clinical Practice Guideline. Immunization in Pregnancy, 2008

13

Anda mungkin juga menyukai