1102010290
Nama : Tn.A
Usia : 40 Tahun
Jenis kelamin : Laki-Laki
Alamat : Bakung Lor
Status : Menikah
Pekerjaan : Wiraswata
Agama : Islam
Tanggal pemeriksaan: 18-3-2015
Nyeri ulu hati yang memberat sejak 3 hari yang
lalu
Pasien Tn A, laki-laki, 40 tahun, Pasien datang
dengan keluhan nyeri pada ulu hati sejak 1 bulan
namun memberat sejak 3 hari sebelum masuk
rumah sakit. Pasien datang sadar dan diantar oleh
keluarga ke IGD mengeluh perut membesar. Nyeri
ulu hati dikatakan seperti ditusuk-tusuk dan
terus-menerus dirasakan oleh pasien sepanjang
hari. Keluhan ini dikatakan tidak membaik ataupun
memburuk dengan makanan. Keluhan nyeri juga
disertai keluhan mual yang dirasakan hilang timbul
namun dirasakan sepanjang hari, dan muntah yang
biasanya terjadi setelah makan. Muntahan berisi
makanan atau minuman yang dimakan
sebelumnya, dengan volume kurang lebih ½ gelas
aqua, tapi tidak ada darah. Keluhan mual dan
muntah ini membuat pasien menjadi malas makan
(tidak nafsu makan).
Pasien juga mengeluh perut membesar. Perutnya
dikatakan membesar secara perlahan pada seluruh
bagian perut sejak 3 bulan sebelum masuk rumah
sakit. Perutnya dirasakan semakin hari semakin
membesar dan bertambah tegang, namun keluhan
perut membesar ini tidak sampai membuat pasien
sesak dan kesulitan bernapas.
Pasien juga mengeluh lemas sejak 2 mingu sebelum
masuk rumah sakit. Keluhan lemas dikatakan
dirasakan terus menerus dan tidak menghilang
walaupun telah beristirahat. Keluhan ini dirasakan di
seluruh bagian tubuh dan semakin memberat dari
hari ke hari hingga akhirnya 6 hari sebelum masuk
rumah sakit pasien tidak bisa melakukan aktivitas
sehari-hari.
Pasien mengatakan bahwa buang air besarnya
berwarna hitam dengan konsistensi sedikit lunak
sejak 1 mingu sebelum masuk rumah sakit dengan
frekuensi 2 kali per hari dan volume kira-kira ½ gelas
setiap buang air besar. Buang air kecil dikatakan
berwarna seperti teh sejak 1 mingu sebelum masuk
rumah sakit, dengan frekuensi 4-5 kali per hari dan
volumenya kurang lebih ½ gelas tiap kali kencing.
Rasa nyeri ketika buang air kecil disangkal oleh
pasien. Pasien juga mengatakan bahwa kedua
matanya berwarna kuning sejak 1 bulan sebelum
masuk rumah sakit. Warna kuning ini muncul
perlahan-lahan. Riwayat kulit tubuh pasien
menguning disangkal. Selain itu, dikatakan pula
bahwa beberapa hari terakhir, pasien merasa gelisah
dan susah tidur di malam hari. Keluhan panas badan,
rambut rontok dan gusi berdarah disangkal oleh
pasien. Sebelumnya pasien mengaku sering
meminum jamu jamuan dan memakai obat warung
seperti penghilang rasa nyeri
Riwayat ikterik (+)
Riwayat Hipertensi (+)
Riwayat DM (-)
Riwayat Gastritis (-)
Riwayat asthma (-)
Pasien mengatakan tidak ada anggota
keluarganya yang memiliki riwayat penyakit
yang serupa dengan dirinya.
Keadaan Umum : Tampak sakit
berat
Paru
EKSTREMITAS
Superior : Hangat
Sianosis (-/-)
Edema (-/-)
Inferior : Hangat
Edema (-/-)
Sianosis (-/-)
Tanggal 18-03-2015 09-03-2015 09-03-2015
Keluhan Asites (+) Asites (+) Asites (+)
BAB mencret Kaki oedem (+) Kaki oedem (+)
Mual (+) Nyeri kepala (+) Nyeri kepala (+)
Muntah (+) BAB mencret (+) Perut teras penuh
Kaki oedem (+) jika diisi makanan
Nafsu makan (+)
berkurang
Riwayat BAB hitam
Nyeri kepala (+)
Lemas badan (+)
Pemeriksaan fisik
Kesadaran CM CM CM
TD 200/90 mmHg 180/90 mmHg 190/100 mmHg
Nadi 88 x/mnt 96 x/mnt 88 x/mnt
Pernapasan 20 x/mnt 20 x/mnt 20 x/mnt
Suhu 36,5 0 C 36,3 0 C 37 0 C
Berat badan 65 kg 65 kg 65 kg
Mata :
Sklera ikterik (+) (+) (+)
Konjuntiva anemis (+) (+) (+)
Thorak :
Cor Dalam batas normal Dalam batas normal Dalam batas normal
Pulmo :
Inspkesi Spider navi (+) Spider navi (+) Spider navi (+)
Abdomen :
Inspeksi Venektasi (+) Venektasi (+) Venektasi (+)
Perkusi Suara redup (+) seluruh lapang Suara redup (+) seluruh lapang Suara redup (+) seluruh lapang
abdomen, shifting dullness (+) abdomen, shifting dullness (+) abdomen, shifting dullness (+)
Undulasi (+) Undulasi (+) Undulasi (+)
Palpasi
Eritema Palmaris (+) Eritema Palmaris (+) Eritema Palmaris(+)
Extremitas Edema (+) Edema (+) Edema (+)
Superior
Inferior Mencret (+) BAB hitam (+) (-)
Warna teh Warna teh Warna teh
BAB
BAK
Diagnosa Asites e.c Sirosis hepatis Asites e.c Sirosis hepatis Asites e.c Sirosis hepatis
Limfosit 8,7 L % 25 – 50
Monosit 5,7 % 2 – 10
Granulosit 85,6 h % 50 – 80
Hematokrit 23,3 L % 33 – 55
MCH 26,6 l Pg 26 – 34
RDW 18,7 % 10 – 16
DIAGNOSIS BANDING
Asites e.c. Hepatoceluler Carcinoma
Non Medikamentosa:
Bed rest dan pengaturan makanan yang cukup dan
seimbang :
Kebutuhan kalori basal 1755 kkal/hari
Protein 1 g/kgBB/hari
Diet rendah garam, konsumsi 40 – 60 meq/hari
Medikamentosa :
Infus RL 20 gtt/menit
IVFD Dextrosa 5 %
Cefotaxime 2 x 1 gram i.v
Furosemide 2 x 40 mg
Sprinolakton 2 x 100 mg
Ranitidine 2 x 1 amp i.v
Antasida syr 3x1 ct
Curcuma 3 x 1 tab
Propranolol 2 x 80 mg tab
Quo ad vitam : Dubia ad malam
Quo ad functionam : Dubia ad malam
Quo ad sanarionam : Dubia ad malam
Definisi