Pembimbing :
dr. SOFYAN BULANGO Sp. An
anestesi
Pengendalian
jalan napas
hilang
Manajemen
jalan napas
Anestesi
LMA
general
Jalan napas
Laryngeal mask airway
Ukuran lma
Indikasi pemasangan
•
• Identitas Penderita
• Nama : Nn. A.W
• Umur : 23 thn
• Alamat : Palolo
• Agama : Islam
• Ruangan : VIP Parkit
• Tanggal Pemeriksaan : 17 Desember 2017
pre operatif
• Anamnesis
• Keluhan Utama : pelepasan implant
• Riwayat Penyakit Sekarang :
• Seorang pasien perempuan, 23 tahun dirawat di Rg. VIP Parkit
RSU Anutapura dengan riwayat fraktur radius ulna pada lengan kanan
dan rencana untuk pelepasan implant. Keluhan fraktur radius ulna
menimpa pasien tahun 2015 yang lalu, dan pasien sudah pernah
dioperasi untuk pemasangan plate. Keluhan mual dan muntah
disangkal. Buang air kecil dan besar pasien lancar. Demam (-), sesak (-
), muntah (-), nyeri menelan (-).
• Riwayat alergi (-)
• Riwayat asma (-)
• Riwayat penyakit jantung (-)
• Riwayat penyakit berat lainnya (-)
• Riwayat anestesi (+) sebanyak satu kali, tidak terdapat komplikasi.
• Pemeriksaan Fisik
• Status Generalis
• Kesadaran : Compos mentis (GCS E4 V5 M6)
• Berat Badan : 56 kg
• Status Gizi : Gizi Baik
• Airway : Paten
• Pernafasan : Respirasi 18 kali/menit
• Nadi : 81 kali/menit, regular, kuat angkat
• TD : 110/70mmHg
• Suhu : 36,7o C
• B1 (Breath) :
• Airway : bebas, gurgling/snoring/crowing : (-/-/-), potrusi
mandibular (-), buka mulut 5 cm, jarak mentohyoid 5 cm, jarak
hyothyoid 6 cm, leher pendek (-), gerak leher bebas, tonsil (T1-T1),
faring hiperemis (-), frekuensi pernapasan : 18 kali/menit, suara
pernapasan : bronkovesikular (+/+), suara pernapasan tambahan
ronchi (-/-), wheezing (-/-), skor Mallampati : 1, massa (-), gigi
ompong (-), gigi palsu (-).
• B2 (Blood) :
• Akral hangat : ekstremitas atas (+/+) dan ekstremitas bawah
(+/+), tekanan darah : 110/70 mmHg, denyut nadi : 81 kali/menit,
reguler, kuat angkat, bunyi jantung S1/S2 murni regular.
• B3 (Brain) :
• Kesadaran : Compos mentis, pupil: isokor 2mm/2mm, defisit neurologi
(-).
• B4 (Bladder) :
• Buang air kecil spontan dengan frekuensi 3-4 kali sehari berwarna
kekuningan.
•
• B5 (Bowel) :
• Abdomen : tampak datar, peristaltik (+) kesan normal, mual (-), muntah
(-) massa (-), jejas (-), nyeri tekan (-).
• Maintanance : Sevoflurane 3%
Laporan monitoring anastesi
Terapi cairan
• BB : 56 kg
• EBV : 65 ml/kgBB x 56 kg = 3640 ml
• Jumlah perdarahan : ± 100 ml
• Total kebutuhan cairan selama 1 jam operasi = 112 + 796 + 448 + 300 = 1656
ml
• Cairan masuk :
• Kristaloid : 150 ml + 500 ml = 650 ml
• Keseimbangan kebutuhan:
• Cairan masuk – cairan dibutuhkan = 650 ml – 1656 ml = - 1006 ml
Post Operatif
• Mual (-), muntah (-), peristaltik usus (+), boleh makan dan minum
sedikit – sedikit.
pembahasan
fentanyl 70 µg :
obat opioid yang bersifat analgesik
dexamethasone 5 mg :
adjuvant analgetik pascaoprasi dan pencegahan inflamasi (bengkak) akibat
pemasangan LMA.
• Teknik anestesi yang dipilih adalah anestesi general (umum) dengan LMA,
respirasi spontan.
• Laryngeal Mask Airway (LMA) atau sungkup laring adalah alat bantu
pernapasan (penanganan jalan nafas) yang dimasukkan kedalam laring.
Terima kasih