S (K)
CRS
Pia Hadianti Deliana
Nayunda Sony Putri STROKE
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. S
TTL/Umur : 4-7-1960/58 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Sukaluyu, Sumedang
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Tanggal Masuk RS : 17 Januari 2019
Tanggal Pemeriksaan : 17 Januari 2019
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Lemah anggota gerak kiri
Sejak 8 jam SMRS pasien mengeluhkan lemah anggota gerak kiri secara
mendadak saat pasien sedang makan. Saat kejadian, lengan kiri tiba-tiba lemas
tidak bisa digerakkan, diangkat, bahkan digeser juga tidak bisa. Begitu pula
dengan tungkai kiri juga mendadak lemas tidak bisa digerakkan. Pasien
seketika mencoba untuk berdiri namun langsung jatuh. Keluhan disertai dengan
baal diseluruh bagian tubuh sebelah kiri dan bicara rero. Keluhan mulut
mencong tidak terlalu diperhatikan. Keluhan disertai dengan nyeri kepala yang
terasa seperti ditekan-tekan, hilang timbul diseluruh bagian kepala. Sejak 2
tahun lalu muncul pertama keluhan nyeri kepala hingga sekarang, nyerinya
sama saja tidak bertambah berat atau berkurang. Pasien hanya istirahat tidak
minum obat setiap gejala nyeri kepala muncul. Keluhan juga disertai dengan
muntah sebanyak 2x, 1x dirumah dan 1x di RS Sumedang, isi makanan.
Keluhan kejang dan penurunan kesadaran disangkal oleh pasien. Keluhan
penglihatan ganda, telinga berdenging, rasa berputar, dan tersedak disangkal
Riwayat Penyakit Dahulu:
Pasien memiliki riwayat hipertensi sejak 2 tahun lalu dengan tensi tertinggi mecapai
210/~. Pasien rutin kontrol ke RS Sumedang 1x/minggu, diberikan obat minum
Amlodipine 10 mg yang diminum 1x/hari dan rutin hingga sekarang. Setelah minum obat
anti hipertensi, tensi rata-rata pasien menjadi 160/~. Pasien dikatakan juga memiliki
riwayat penyakit jantung berupa kebocoran sejak 3,5 tahun yang lalu. Diberikan obat
minum 1 buah yang diminum 3x/hari. Namun pasien sudah tidak rutin kontrol ke RS
Sumedang. Pasien memiliki kebiasaan merokok sejak tahun 1978 hingga 3 tahun yang
lalu sebanyak 1 bungkus/hari. Riwayat penyakit kencing manis dengan gejala sering
buang air kecil, sering merasa haus dan lapar disangkal oleh pasien. Riwayat kolesterol
dan asam urat tinggi juga disangkal. Riwayat pernah jatuh, kecelakaan, kepala terbentur
disangkal. Riwayat menderita stroke sebelumnya disangkal. Riwayat sakit demam
sebelum keluhan muncul disangkal. Ayah ibu pasien memiliki riwayat hipertensi.
Anamnesa Tambahan :
Saat keluhan utama pertama kali muncul, pasien dibawa ke Puskemas terdekat lalu
dirujuk ke RS Sumedang karena tensi nya yang sangat tinggi mencapai 210/~. Selama di
RS Sumedang, pasien dilakukan pemeriksaan EKG. Lalu dirujuk ke RSHS dan di IGD
dilakukan pemeriksaan rontgen dada dan CT Scan. Di ruangan Fresia kini pasien
diberikan obat Nicardipin 20 mikrogram dalam 100 cc Nacl 0,9%.
TIMELINE
Puskesmas RS Sumedang
RSHS
R. Babinski –
DIAGNOSIS KERJA
Stroke e.c Perdarahan Intra Serebral (PIS) sistem karotis kanan
dengan faktor risiko HT + Hipertensi stage II
TATALAKSANA
A. Non Farmakologi
• Bed rest, head up 30 derajat
• Diet makanan lunak 1500 kkal/24 jam, rendah garam
• Nacl 0,9% IV 1500 cc/24 jam
• Kontrol TD dan Glukosa darah
• Konsul IPD
B. Farmakologi
• Drip Nicardipin 0,5 mikrogram/kgBB/menit titrasi Nacl 0,9% 100 cc hingga TD
140/90
• Captopril 3x25 mg PO
PROGNOSIS
Quo ad vitam : Ad Bonam
Quo ad functionam : Dubia ad Bonam
Quo ad sanationam: Dubia ad Bonam