Endometriosis
{ By : Nora Indah Meilina, S. Ked
Tutor : dr. Vidia Sari, Sp. OG
Secara klasik, diagnosis endometriosis membutuhkan
bukti histologis dari kelenjar endometrium dan stroma
ektopik,
Tetapi diagnosis jaringan pada umumnya tidak
diperlukan karena karakteristik fisik penyakit
digambarkan dengan baik dan mudah dikenali.
Diagnosis Klinis
Gejala yang paling umum adalah dismenore, dispareunia,
dan nyeri punggung bawah
Gejala lain adalah disuria, nyeri defekasi, infertilitas, juga
dapat terjadi.
Inspeksi : umumnya tidak ditemukan kelainan
Pemeriksaan spekulum : umumnya tidak ditemukan
kelainan, namun terkadang bluish or red powder-burn lesions
dapat ditemukan pada servix atau fornix posterior dari
vagina
Pemeriksaan bimanual : nyeri atau abnormalitas anatomi
Tes Laboratorium
endometriomas
Diagnosis dengan percobaan
terapi