Anda di halaman 1dari 30

PENGUKURAN TEKNIK

07
Modul ke:

Pengukuran Panas Dan Temperature

Fakultas
Fakultas Nasruddin. ST, MT
Teknik
Program Studi
Program Studi
Teknik Mesin
MODUL 7
Abstract :
Mejelaskan berbagai jenis sensor panas dan temperature serta
rangkaian pengolah sinyal

Kompetensi :
Dapat mejelaskan defenisi thermal, prinsip pengukuran
temperature serta berbagai jenis sensor untuk mengukur panas
dan temperature
Apa yang dapat diterangkan dari fenomena
ini?
Mengapa ?

Ban atau balon dapat meletus bila panas ?


Mengapa ?
Gelas menjadi panas setelah dituangi kopi panas ?
Pertanyaan ?

Panas Dingin
Adakah hubungannya dengan Temperatur / Suhu
Bagaimana cara mengukurnya
Apakah satuan atau dimensinya Bagaimana cara
mengkonversinya
Apa saja yang dapat menyebabkan suatu benda menjadi
panas atau dingin
Mengapa benda semakin membesar bila panas
Temperatur

Apa itu Temperatur ?

Temperatur (T) adalah suatu ekspresi untuk menunjukkan energi kalor.


Temperatur mempunyai pengertian yang berbeda tergantung dari
situasi.

Pengertian sehari-hari:
Derajat atau tingkatan kepanasan dan kedinginan suatu obyek

Definisi menurut Termodinamika :


Ukuran dari energi kinetik molekul atau atom dari suatu substansi.
Semakin besar energi semakin cepat gerakan partikel.

Dapat juga berarti: suatu kuantitas yang menunjukkan bagaimana energi


panas mengalir di antara dua obyek.
Mengapa ?
Bongkahan es menjadi mengecil dan kemudian bertahan
pada ukurannya ?

ES BATU
Apa yang dapat anda terangkan dari fenomena ini ?

Gambar dua cangkir logam Gambar dua cangkir stirofom


berisi air. Cangkir saling berisi air. Cangkir saling
kontak. Lalu salah satu air kontak. Lalu salah satu air
dalam cangkir dipanaskan. dalam cangkir dipanaskan

Heater Heater
Termometer Termometer
Keseimbangan Termal

Keseimbangan termal terjadi jika dua benda yang


berada dalam kontak termal mempunyai temperatur yang
sama.
Dua benda disebut dalam kontak termal, jika perlakuan
panas pada salah satu benda menghasilkan
perubahan makroskopis pada benda lainnya.
Heater Heater
Termometer Termometer
Termometer

Termometer adalah instrumen yang didisain untuk


mengukur temperatur.

Pada dasarnya termometer menggunakan prinsip


pengamatan pada perubahan makroskopis material karena
temperaturnya berubah.
Termometer

Temperatur ruang Setelah dipanaskan


Tipe-tipe termometer

Antara lain : Liqiud-in-glass


Constant-volume gas thermometer
Resistance
Thermocouple Thermistor Optical
Pyrometer

Tampilan termometer Analog


Digital
Liquid-in-glass

Sifat termometrik:
Perubahan volume ( yaitu perubahan panjang dari merkuri
atau etanol )
Keuntungan:
Mudah digunakan, murah dan mudah dibawa.
Kerugian:
Mudah pecah, daerah pengukuran terbatas, tidak dapat
digunakan untuk mengukur obyek kecil.
Daerah Pengukuran:
Merkuri : 234 – 723 K , Etanol : 173 K – 323 K
Constant-Volume gas Thermometer

Sifat Termometrik
Tekanan pada gas dengan volume konstan.
Keuntungan
Skala absolut, akurat, daerah pengukuran lebar
Kerugian
Bentuk besar, respon lambat, sulit untuk mengukur
obyek kecil.
Daerah Pengukuran Temperatur 3 – 500 K
Resistansi

Sifat Termometrik
Perubahan resitansi dari bahan konduktor (Pt, Ni, dll.)
Keuntungan
Akurat, daerah pengukuran lebar, dapat didisain berbagai
macam model.
Kerugian
Harga mahal.
Daerah Pengukuran Temperatur 15 – 900 K
Thermocouple

• Sifat Termometrik
GGL yang timbul karena dua metal berbeda dikontakkan.
• Keuntungan
Sensitif, respon cepat, daerah pengukuran lebar.
• Kerugian
Tegangan kecil sehingga membutuhkan penguatan
• Daerah Pengukuran Temperatur
25 – 1400 K
Thermistor

• Sifat Termometrik
• Perubahan resistansi dari bahan semikonduktor (Si).
• Keuntungan
• Mudah diaplikasikan dengan komputer, murah.
• Kerugian
• Kurang akurat.
• Daerah Pengukuran Temperatur 200 – 700 K
Thermistor

• Sifat Termometrik
• Perubahan resistansi dari bahan semikonduktor (Si).
• Keuntungan
• Mudah diaplikasikan dengan komputer, murah.
• Kerugian
• Kurang akurat.
• Daerah Pengukuran Temperatur 200 – 700 K
Skala termometer

Kelvin Celcius Fahrenheit Reamur

air mendidih
373 100 212 80

273 0 32 0
es mencair

5 + 273 5 9 + 32 4
Temperature: adalah suatu pengukuran dari nilai rata-rata kalor atau energy panas dari suatu zat.
Skala Temperature: Skala Celsius, Fahrenheit, Skala absolut temperatur: Kelvin dll
Metode pengukuran temperatur:
1. Thermometer 2. Probes Temperature ranges
a. Glass Tube a. Resistance elements. -80°C to +150°C
Thermometers (1). Thermistors
Omega 30KΩ

b. Bimetal Thermometers

Material generally a ceramic or polymer


(1). Resistance Temperature Detector (RTD) b. Thermocouples
Cara kerja Thermocouple ini
Temperature range -270°C to +850°C berdasarkan azaz seebeck (1821)
dimana: Themal electromotive
force (t.e.m.f) yang dihasilkan dari
sirkuit tertutup dari dua kabel yang
terbuat dari dua material yang
berbeda dengan perbedaan
temperatur pada masing-masing
junction nya. Juction yang pertama
dinamakan hot junction tempat
pengukuran temperature media
dan yang lainnya disebut cold
Resistance vs temperature for junction atau junction reference
platinum and copper RTD yang temperaturnya dijaga pada
0°C.
Thermocouple and measuring instrument.
1 - hot junction; 2 - metal A;
3 - metal B;
4 - connection head; 5 - extension wires;
6, 7 - positive and negative terminals,
respectively, of a measuring instrument; 8 -
measuring instrument.
Themal electromotive force (t.e.m.f) akan porposional terhadap perbedaan temperature
antara dua junction. Hubungan antara t.e.m.f (dalam mV) dan temperature didapatkan pada
cold junction 0°C dan t.e.m.f merupakan fungsi dari perbedaan temperatur diantara hot dan
cold junction.

E AB - t.e.m.f. developed by a thermocouple, mV ;


 and 0 
- temperatures of the hot and the cold junctions of a thermocouple, C .

If the temperature of the cold junction is kept constant (say at ), then t.e.m.f. is
proportional to the temperature of the hot junction (the measuring temperature), ie
Table common thermocouple sets and Figure: experimental curves thermal
their basic parameters electromotive force vs temperature for
several types of thermocouples.
Simple case of a single TC
attached to a simple analog
mV meter
Data acquisition (DAQ)

1. Data acquisition merupakan proses mengukur dengan mengubah


sinyal ke dalam bentuk gejala listrik seperti tegangan, arus, tekanan,
suara dan suhu.
2. Sebuah sistem DAQ terdiri dari sensor, perangkat keras DAQ
pengukuran, dan komputer dengan perangkat lunak.
3. Pemrosesan, produktivitas, tampilan, konektivitas, fleksibilitas

PhysicalQuantity

Data processing, display


Sensor:

Sensor merupakan bagian terdepan dari sistem pengukuran


yang berinteraksi dengan besaran fisik yang diukur.
Sensor adalah elemen yang menguubah besaran fisik menjadi
suatu sinyal listrik seperti tegangan atau arus listrik.
Sensor pada Data acquisition (DAQ)

Macam-macam sensor:
Sensor adalah bagian terdepan dari sistem
pengukuran yang berinteraksi dengan
besaran fisik yang diukur. Secara umum
sensor adalah elemen sistem pengukuran
yang mengubah suatu besaran fisik menjadi
besaran listrik seperti tegangan atau arus
listrik.
Terima Kasih
Nasruddin, ST. MT

Anda mungkin juga menyukai