Anda di halaman 1dari 52

14.

LEMBAGA-LEMBAGA
KEMASYARAKATAN
ISTILAH INSTITUSI SOSIAL
• Diterjemahkan dan dipahami sebagai:
pranata sosial, organisasi sosial, lembaga-
lembaga sosial, sistem sosial, lembaga
kemasyarakatan, struktur sosial, bangunan
sosial, asosiasi
 yang lebih tepat: pranata sosial, lembaga
sosial, struktur sosial, sistem sosial
 konsep institusi sosial: bersifat abstrak dan
multitafsir
MENURUT TEORITISI
• Auguste Comte: social statics dan social dynamics
• Social statics: memfokuskan tata tertib yang menjadi
dasar sistem sosial
• Mempelajari aksi dan reaksi antarbagian dalam sistem
sosial
• Social dynamics: mempelajari pertumbuhan dan
perkembangan mayarakat
• Mempelajari tiga hukum perkembangan masyarakat,
yakni theologies, metaphysic dan positivism
MENURUT TEORITISI
• Karl Marx: suprastruktur dan substruktur
• Menyebut institusi sosial sebagai
suprastruktur
• Substruktur: alat-alat, sarana produksi, dan
hubungan-hubungan produksi
• Suprastruktur adalah bentukan dari mode of
production, hasil dari ideologi dan kelas
tertentu
• Contoh: kelas, ideologi, birokrasi, militer, dll
MENURUT TEORITISI
• Emile Durkheim: institusi sosial dengan
konsep collective consciousness (kesadaran
kolektif) dan dibedakan dengan individual
consciousness (kesadaran individual)
• Kesadaran kolektif: cara berpikir, cara
berperasaan, dan cara bertindak, yang berada
di luar individu manusia dan mempunyai
kekuatan memaksa
• Sifat: exterior dan coercive
MENURUT TEORITISI
• Talcott Parsons: institusi sosial adalah AGIL
(Adaptation, Goal attainment, Integration,
Latent Pattern Maintenance)
• Koentjaraningrat
• Pranata sosial adalah adanya unsur-unsur
mengatur prilaku masyarakat berupa sistem
tata kelakuan dan hubungan sosial dalam
rangka memenuhi kebutuhan hidup
MENURUT TEORITISI
• Soekanto memberikan ruang lingkup institusi
sosial dengan himpunan norma-norma dari
segala tingkatan yang berkisar pada suatu
kebutuhan pokok dalam kehidupan
masyarakat
MENURUT TEORITISI
• Paul B. Horton dan Chester L.Hunt
• Lembaga sosial adalah suatu sistem norma untuk
mencapai suatu tujuan atau kegiatan yang oleh
masyarakat dipandang penting.
• Atau
• Lembaga sosial adalah sistem hubungan sosial yang
terorganisir yang mewujudkan nilai-nilai serta
prosedur umum tertentu dan memenuhi kebutuhan-
kebutuhan dasar masyarakat
Continuous…

• Nilai-nilai mengacu pada cita-cita dan tujuan


bersama
• Prosedur umum adalah pola-pola perilaku yang
dibakukan dan diikuti
• Sistem hubungan adalah jaringan peran dan status
yang menjadi wahana untuk melaksanakan perilaku
tersebut
• Contoh: Keluarga mencakup seperangkat nilai umum
(tentang kasih sayang, anak-anak, kehidupan
keluarga), dan sebuah jaringan peran dan status
(suami, istri, kakek, nenek, kakak, adik) yang
membentuk sistem hubungan sosial yang menjadi
wahana untuk melangsungkan kehidupan keluarga
Continuous…

• Manusia-manusia dalam lembaga sosial hanyalah


sebagai pelaksana fungsi, sehingga dalam
kenyataannya mereka bisa datang dan pergi, serta
bisa diganti oleh orang lain tanpa mengganggu
keberadaan dan kelestarian lembaga sosial itu
• Yang menjadi unsur-unsur dalam lembaga sosial
bukanlah manusianya, melainkan kedudukan-
kedudukan yang ditempati oleh individu berserta
aturan tingkah lakunya
Continuous…

• Dengan demikian, lembaga sosial adalah


merupakan bangunan dari seperangkat
peranan dan aturan-aturan tingkah laku yang
terorganisir
• Aturan tingkah laku sering disebut sebagai
norma-norma sosial
Tujuan Lembaga Sosial

• Tujuan utama:
• agar kebutuhan hidup manusia dapat
terpenuhi secara memadai
• untuk mengatur agar kehidupan sosial warga
masyarakat bisa berjalan dengan tertib dan
lancar sesuai dengan norma-norma sosial
Fungsi Lembaga Sosial
• memberikan pedoman tingkah laku dan bersikap bagi anggota
masyarakat dalam usahanya untuk memenuhi segala
kebutuhan hidupnya
• untuk menjaga keutuhan masyarakat dari ancaman
perpecahan. Tanpa lembaga sosial masyarakat dapat
mengalami perpecahan karena adanya ketidak seimbangan
antara sumber pemenuhan kebutuhan hidup dengan jumlah
manusia. Jumlah manusia semakin bertambah banyak,
sementara sumber pemenuhan kebutuhan hidup relatif tidak
bertambah
• memberikan pegangan dalam mengadakan sistem
pengendalian sosial. Sanksi-sanksi atas pelanggaran norma-
norma sosial merupakan sarana agar anggota masyarakat
tetap mematuhi norma-norma sosial
Ciri-ciri Umum Lembaga Sosial
• Menurut Gillin and Gillin:
1. suatu lembaga sosial adalah organisasi pola-pola pemikiran
dan pola-pola perilaku yang terwujud melalui aktivitas-
aktivitas kemasyarakatan dan hasil-hasilnya
2. Memiliki suatu tingkat kekekalan tertentu
3. Mempunyai satu atau beberapa tujuan tertentu
4. Mempunyai alat-alat perlengkapan yang digunakan untuk
mencapai tujuan, seperti bangunan, mesin, dan sebagainya
5. Mempunyai lambang-lambang. Contoh: lambang-lambang
pada angkatan laut. Angkatan darat, angkatan udara
6. Mempunyai tradisi tertulis dan tidak tertulis
Proses Institutionalized
• Perspektif Fungsinalisme Struktural:
• menyakini institusi sosial terbentuk secara
evolusi (evaluative) dan linear
• Proses terbentuknya institusi sosial mengikuti
garis evolusi usage (cara), folkways
(kebiasaan), mores (tata kelakuan), custom
(adat istiadat).
Proses Institutionalized
• Usage menunjuk pada suatu bentuk perbuatan dalam
hubungan antar indvidu
• Pelanggaran terhadap usage tidak mengakibatkan sanksi yang
berat
• Usage cikal bakal terbentuknya institusi sosial masih dalam
tahap trial and error (coba mencoba)
• Perbuatan yang mendatangkan keuntungan (secara sosial,
ekonomi dan politis) akan ditiru orang lain dan diulang-ulang
sehingga menjadi kebiasaan (folkway)
• Mc Iver dan Page menyatakan kebiasaan merupakan
perikelakuan yang diakui dan diterima masyarakat.
Proses Institutionalized
• Jika kebiasaan tidak hanya dianggap sebagai cara berprilaku
maka disebut tata kelakuan (mores).
• Mores mengatur perbuatan anggota-anggota masyarakat agar
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
• Karakteristik tata kelakuan (a), memberikan batas-batas
kelakuan individu; (b), mengidentifikasi individu dengan
kelompoknya; (c), menjaga solidaritas antara anggota-anggota
masyarakat.
• Tata kelakuan yang memiliki kekuatan mengikat dan integrasi
sosial serta sanksi yang keras bagi yang melanggar menjadi
custom (adat istiadat). Contoh custom, adat melarang
perceraian, tujuh bulanan, dan seterusnya.
Proses Institutionalized
• Perspektif Struktural Konflik:
• Perubahan radikal pada mode of production
mengubah skala besar institusi sosial
Proses Institutionalized
• Thomas Kuhn membuat formula “normal”, “anomalies”,
“krisis” dan “revolusi”. Institusi sosial pada waktu tertentu
mendominasi, individu, kelompok, masyarakat, sebuah
kondisi disebut normal.
• Namun individu tidak dapat mengelakkan pertentangan
dengan penyimpangan terjadi (anomalies) karena institusi
sosial tidak mempunyai kemampuan memadai menjelaskan
persoalan yang timbul.
• Selama penyimpangan memuncak, suatu krisis timbul dan
institusi sosial mulai disangsikan.
• ila krisis serius, suatu revolusi terjadi dan institusi sosial yang
baru muncul menyelesaikan persoalan yang baru. Institusi
lama menurun pengaruhnya, digantikan yang baru.
Tipe-tipe Lembaga Sosial
• Gillin and Gillin:
• Perkembangannya: Crescive institutions dan enacted
institutions
• Crescive institutions: lembaga-lembaga yang secara
tak sengaja tumbuh dari adat istiadat masyarakat.
Contoh: hak milik, perkawinan, dan sebagainya
• Enacted institutions: lembaga yang secara sengaja
dibentuk untuk memenuhi tujuan tertentu
• Contoh: lembaga pendidikan, lembaga ekonomi,
lembaga politik, dan sebagainya
Tipe-tipe Lembaga Sosial
• Nilai yang diterima masyarakat: basic
institutions dan subsidiary institutions
• Basic institutions: lembaga sosial yang sangat
penting untuk memelihara dan
mempertahankan tata tertib dalam
masyarakat. Contoh: sekolah, agama,
keluarga, negara
• Subsidiary institutions: lembaga sosial yang
dianggap kurang penting. Contoh: kegiatan
rekreasi
Tipe-tipe Lembaga Sosial
• Penerimaan masyarakat: approved atau
sanctioned-institutions dan unsanctioned
institutions
• Sanctioned-institutions: lembaga-lembaga
yang diterima masyarakat, seperti sekolah,
perusahaan dagang, dan sebagainya
• Unsanctioned-institutions: lembaga yang
ditolak masyarakat seperti pencurian,
penjahat, perampok, korupsi, dll
Tipe-tipe Lembaga Sosial

• Berdasarkan penyebarannya: general


institutions dan restricted institutions
• General institutions: lembaga yang dikenal
oleh hampir semua masyarakat di dunia.
Contoh: agama
• Restricted institutions: lembaga yang hanya
dikenal masyarakat tertentu seperti Islam,
Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha
Tipe-tipe Lembaga Sosial

• Dilihat dari fungsinya: operative institutions


dan regulative institution
• Operative institutions: lembaga yang
menghimpun pola-pola atau tata cara yang
diperlukan untuk mencapai tujuan, seperti
industrialisasi
• Regulative institutions: menjalankan fungsi
untuk mengawasi adat istiadat atau tata
kelakukan yang tidak menjadi bagian mutlak
lembaga itu sendiri, seperti kepolisian,
kejaksaan, pengadilan, dll
Lembaga Keluarga
• Keluarga adalah suatu kelompok kekerabatan yang
disatukan oleh darah dan perkawinan
• Keluarga biasanya terdiri dari suami, istri, dan anak
, yang disebut dengan keluarga inti (nuclear family)
• Ada pula keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan
anak, ditambah kakek, nenek, paman, bibi yang
disebut dengan keluarga batih (extended family)
• PERKAWINAN:
• UNDANG-UNDANG PERKAWINAN
• SECARA SOSIOLOGIS
• ENDOGAMI
• EKSOGAMI
• MONOGAMI
• POLIGAMI: POLIGINI & POLIANDRI
Fungsi Keluarga

• Fungsi pengaturan keturunan


• Fungsi sosialisasi dan pendidikan
• Fungsi ekonomi atau unit produksi
• Fungsi perlindungan atau proteksi
• Fungsi penentuan status
• Fungsi afeksi
PERUBAHAN STRUKTUR KELUARGA

• JUMLAH ANGGOTA KELUARGA MENURUN


• SINGLE PARENT MENINGKAT
• ORANGTUA TANPA MENIKAH MENINGKAT
• RUMAHTANGGA BUJANGAN MENINGKAT
• HIDUP BERSAMA TANPA MENIKAH MENINGKAT
• JUMLAH ISTRI YANG BEKERJA MENINGKAT
PERUBAHAN FUNGSI KELUARGA
• FUNGSI EKONOMI MENURUN: KELUARGA
BUKAN LAGI SEBAGAI UNIT PRODUKSI,
MELAINKAN UNIT KONSUMSI
• FUNGSI PENGATURAN SEKSUAL MENURUN
• FUNGSI REPRODUKSI MENJADI KURANG
PENTING
Lembaga Agama
• Agama adalah seperangkat aturan dan peraturan
yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan,
mengatur hubungan antara manusia dengan
manusia lainnya, dan mengatur hubungan antara
manusia dengan lingkungannya.
• Setiap agama selalu mempunyai unsur-unsur, yaitu:
kepercayaan, symbol, praktik agama, penganut
agama (umat), dan pengalaman agama.
Auguste Comte
• Agama sebagai suatu tahap evolusi:
• Agama pernah penting, namun sudah menjadi
usang karena perkembangan modern
• Yang Kudus (The Sacred) digantikan yang
sekuler
• Sistem keyakinan religius digantikan
pengetahuan ilmiah
• Fungsi gereja digantikan oleh pemerintah
kelompok swasta nonreligius
• Bila agama masih tetap bertahan, hanya
sebagai agama humanitas yang berdasarkan
ilmu pengetahuan
Emile Durkheim
• Agama sebagai kekuatan pemersatu
masyarakat:
• Tujuan utama agama dalam masyarakat
primitif: untuk membantu orang berkontak
bukan dengan Tuhan, tetapi dengan
sesamanya
• Ritual-ritual religius membantu orang untuk
mengembangkan sense of community
• Hal itu mempersatukan kelompok, tidak
seorangpun menghadapi kehidupan sendiri
Karl Marx
• Agama sebagai candu masyarakat
• Premis dasar: kekuatan yang paling dominan dalam
masyarakat adalah kekuatan ekonomi, kekuatan lain adalah
sekunder
• Agama dilihat sebagai kesadaran palsu karena hanya
berkenaan dengan hal-hal yang sepele dan semu atau hal-hal
yang tidak ada seperti sungguh-sungguh mencerminkan
kepentingan ekonomi kelas sosial yang berkuasa
• Agama merupakan candu masyarakat karena hanya
menawarkan cita-cita yang tidak terjangkau, membelokkan
rakyat dari perjuangan kelas dan memperpanjang ekploitasi
mereka
• Semua pemerintah komunis adalah musuh agama
Fungsi Manifes Lembaga Agama

• Fungsi Pendidikan, masyarakat mempercayai pranata


agama untuk mendidik anggota-anggotanya untuk
menjadi manusia dewasa dalam mengarungi
kehidupannya.
• Fungsi Penyelamatan, agama membantu manusia
untuk mengenal Tuhan dan berkomunikasi dengan-
Nya, serta mempersiapkan manusia untuk
“keselamatan” hidupnya diakhirat.
Continuous….

• Fungsi Pengawasan Sosial, agama ikut bertanggung


jawab atas adanya norma-norma kesusilaan yang
berlaku dalam masyarakat.
• Fungsi Memupuk Persaudaraan, agama dapat
menjadi alat pemersatu masyarakat, khususnya
pemeluk agama yang sama, tetapi juga mendorong
toleransi terhadap pemeluk agama lain.
• Fungsi Transformatif, agama dapat mendorong
masyarakat untuk melakukan perubahan
Fungsi Laten Lembaga Agama

• Membagi komunitas berdasarkan ras dan


kelas
• Memamerkan perbedaan kekayaan
• Menciptakan kekacauan, kekerasan, dan
disintegrasi
• dsb
Lembaga Politik
• Pranata politik adalah seperangkat norma
dan status yang mengkhususkan diri pada
pelaksanaan kekuasaan dan wewenang
Ciri-ciri Lembaga Politik
• adanya suatu masyarakat yang bersatu atas
dasar nilai-nilai yang disepakati bersama
• adanya pemerintah yang aktif
• pemerintah melaksanakan fungsi-fungsi untuk
kepentingan bersama
• kewenangan pemerintah sebatas wilayah
negaranya
Fungsi Lembaga Politik
• Lembaga politik diciptakan bukan untuk
melayani kepentingan individu atau golongan
tertentu, tetapi melayani dan
menyelenggarakan kepentingan bersama
• Bila pranata politik hanya melayani
kepentingan individu atau golongan, pranata
seperti itu berada dalam ambang kehancuran
dan tidak pantas disebut sebagai pranata
politik
Continuous…

• fungsi pemaksaan norma. Norma merupakan


aturan yang menentukan perilaku yang tepat dan
tidak tepat, yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
• Menyusun rencana dan mengarahkan kegiatan-
kegiatan anggota masyarakat untuk tercapainya
tujuan masyarakat.
• Menengahi pertentangan-pertentangan
kepentingan. Individu-individu dalam memenuhi
kebutuhannya seringkali berebutan dan
bertentangan satu sama lain, sehingga terjadi
persaingan tidak sehat.
• Melindung masyarakat dari serangan musuh dari
luar
Lembaga Ekonomi
• Lembaga ekonomi adalah sarana yang
distandarisasi untuk memelihara ketertiban
dalam proses produksi dan distribusi barang
dan jasa.
Continuous…

• Dalam kehidupan sehari-hari terdapat kegiatan-


ketiatan ekonomi yang meliputi kegiatan produksi,
distribusi, dan pemakaian barang dan jasa
• Untuk memproduksi, mendistribusikan, dan
mengkonsumsi barang dan jasa tersebut dibutuhkan
kaidah-kaidah tertentu yang disepakati bersama
• Dalam masyarakat seperti inilah kegiatan produksi,
distribusi, dan konsumsi diatur dan dilembagakan
• Kaidah yang mengatur kegiatan produksi, distribusi,
dan konsumsi barang dan jasa itulah yang disebut
dengan lembaga ekonomi
Sistem Ekonomi

• Sistem ekonomi kapitalis


• Sistem ekonomi komunis
• Sietem ekonomi campuran
Fungsi Manifes Lembaga Ekonomi

• mengatur hubungan antarpelaku ekonomi dan


meningkatkan produktifitas ekonomi
semaksimum mungkin
• untuk mengatur distribusi dan pemakaian
barang dan jasa yang diperlukan bagi
kelangsungan hidup manusia
Fungsi Laten Lembaga Ekonomi

• Seluruh lembaga ekonomi pemerintahan


modern merusak kebudayaan tradisional
• Mempercepat rusaknya kelestarian lingkungan
• Meningkatnya anomie dan alienasi
Lembaga Pendidikan
• Pranata pendidikan dalam sejarah manusia
muncul karena tiap-tiap keluarga tidak
sanggup lagi mengembangkan pengetahuan
yang diperlukan untuk mempersiapkan anak-
anaknya dalam mempersiapkan hidupnya di
kemudian hari
Continuous…

• Pranata pendidikan yang primer adalah sekolah


formal, yang bermula dari jenjang sekolah taman
kanak-kanak hingga jenjang perguruan tinggi
• Sekolah merupakan suatu sistem sosial yang di
dalamnya terdapat seperangkat hubungan yang
mapan, yang menentukan apa yang terjadi di sekolah
• Interaksi sosial di sekolah dapat terjadi antara: (1)
orang dalam dengan orang luar, (2) orang-orang
dalam yang memeiliki kedudukan berbeda, dan (3)
orang-orang dalam yang memiliki kedudukan yang
sama
Continuous…

• Secara umum lembaga pendidikan hendak


mempersiapkan warga masyarakat untuk
berkepribadian luhur dan memiliki wawasan
pengetahuan yang luas
Fungsi Manifes Lembaga Pendidikan

• Membantu orang untuk sanggup mencari nafkah


hidup
• Membantu orang untuk mengembangkan potensi
demi pemenuhan kebutuhan pribadi dan
pengembangan masyarakat
• Melestarikan kebudayaan
• Merangsang partisipasi demokratis
• Menciptakan nasionalisme
• Membentuk kepribadian
• Memperkaya kehidupan dengan menciptakan
kemungkinan untuk berkembangnya cakrawala
intelektual
Fungsi Laten Lembaga Pendidikan

• Memperpanjang masa ketidakdewasaan


• Melemahkan pengawasan orangtua
• Mempertahankan sistem kelas sosial
• Tempat bernaungnya perbedaan pendapat

Anda mungkin juga menyukai