Anda di halaman 1dari 15

Kalimat Efektif

• Suatu karya tulis ilmiah, atau tulisan ilmiah dibangun


atas berbagai unsur yang meliputi beberapa bab,
setiap bab terdiri atas beberapa alinea, dan setiap
/paragraf terdiri atas beberapa kalimat.
• kalimat merupakan komponen utama dalam suatu
tulisan ilmiah serta merupakan cerminan jalan
pemikiran penulisnya.
b. penggunaan imbuhan secara taat
asas (dimana seharusnya ada)
Berdasarkan pola dasarnya, Badudu (1990:32)
mengungkapkan pola:

1. S-P  Aris tidur.

2. S-P-O  Alya makan nasi.

3. S-P-Pelengkap 
Cincinnya bertahtakan berlian.

4. S-P-K  Karis pergi ke Taman Safari.


5. S-P-O-Pelengkap
Ihsan menamai kucingnya Ligo.
S P O Pel

6. K-S-P-O-Pel
Setiap pagi Bu Diah membuatkan anak-anaknya
K S P O
roti panggang.
Pel
7. S-P-O-K
Erisa minum susu putih setiap pagi.
S P O K
• 8. S-P-Pel-K
Semua anggota keluarga sedih ketika kakek meninggal.
S P Pel K
Afiks/ imbuhan
• adalah bunyi yang ditambahkan pada sebuah
kata - entah di awal, di akhir, di tengah, atau
gabungan dari antara tiga itu - untuk
membentuk kata baru yang artinya
berhubungan dengan kata yang pertama.
• Awalan atau prefiks, Contoh: men-, ber-, di-,
ter-, pen-, per-, se-, dan ke-.
• Contoh : Men + Tulis = Menulis
Pen + Tulis = Penulis
Ber + Main = Bermain
• Sisipan atau infiks, Contoh: -el, -er, dan –em-
• Contoh : Tunjuk + el = Telunjuk
Gigi + er = gerigi
Tali + em = Temali
• Akhiran atau sufiks, : -kan, -an, -I, dan –nya
Contoh : Belakang + an = Belakangan

• Konfiks atau simulfiks : berupa awalan dan


akhiran yang pemakaiannya sekaligus. Contoh:
ke-an, per-an, peN-an, ber-an, dan se-nya.
Ke + aman + an = Keamanan
• imbuhan yang diserap dari bahasa asing,
yaitu: -i ; -man ; -wan ; -wati ; -iyah ; - is ; -
sasi ; -isme.
Contoh : Harta + Wan = Hartawan

• Dari bahasa Arab:-ah, -i.Fungsinya sebagai


penbentuk atau penanda kata sifat.
• Contohnya; manusiawi, alamiah, alami
• Dari bahasa Sansekerta: -man, -wan, -
wati,.
Fungsinya sebagai pembentuk kata benda.
Contohnya, budiman, wartawan,
pragawati.
• Dari bahasa Inggris: -is, -if, -al. Fungsinya
sebagai pembentuk kata sifat.
Contohnya, egois, deskriptif, formal
• Menggabungkan biasa; dan, dengan, serta.
• Menggabungkan memilih: atau
• Menggabungkan mempertentangkan:
tetapi, namun, sedangkan, sebaliknya
• Menggabungkan membetulkan: melainkan,
hanya
• Menggabungkan menegaskan: bahkan, malah
(malahan), lagipula, apalagi, jangankan
• Menggabungkan membatasi: kecuali, hanya
• Menggabungkan mengurutkan: lalu,
kemudian, selanjutnya
• Menggabungkan menyamakan: yaitu, yakni,
bahwa, adalah, ialah
• Menggabungkan menyimpulkan: jadi, karena
itu, oleh sebab itu
• Menyatakan sebab: sebab dan karena
• Menyatakan syarat: kalau, jikalau, jika, bila,
apalagi, dan asal
• Menyatakan tujuan: agar dan supaya
• Menyatakan waktu: ketika, sewaktu, sebelum,
sesudah, tatkala.
• Menyatakan akibat: sampai, hingga, dan sehingga
• Menyatakan sasaran: untuk dan guna
• Menyatakan perbandingan: seperti, sebagai, dan
laksana
• Menyatakan tempat: tempat
Contoh Soal
Bentuk kalimat dibawah ini menjadi kalimat efektif!
1. Marfuah (terima) wesel setiap bulan
2. Para ekonom sedang mendiskusikan mengenai tentang
persoalan ekonomi bangsa.
3. Kedisiplinan, tekun, pandai, dan ketabahan merupakan
faktor penentu keberhasilan mahasiswa.
4. Agar supaya tidak terjadi kesimpangsiuran, bagaimanapun
juga Ketua Kelas harus memberikan penjelasan kepada
anggotanya

Anda mungkin juga menyukai