TEORI PELUANG

MENGHITUNG TITIK SAMPEL DENGAN PERMUTASI

DAN KOMBINASI

Dosen Pengampu : Drs.Yerizon, M.Si

Ratih Permata Sari (18205036) KLP

Febrina Syabani (18205010)

2
Menghitung titik sampel dengan permutasi
dan kombinasi
TITIK SAMPEL

ANGGOTA RUANG SAMPEL

SEMUA KEMUNGKINAN HASIL YANG MUNCUL DARI

SUATU PERCOBAAN
MENGHITUNG
TITIK ATURAN PERKALIAN
SAMPEL

TEOREMA 1.1
“Bila suatu operasi dapat dilakukan
dengan 𝑛1 cara, dan bila untuk tiap
MENCACAH
cara ini operasi kedua dapat
dilakukan dengan 𝑛2 cara, maka
kedua operasi itu dapat dikerjakan
bersama-sama dengan 𝑛1 ∙ 𝑛2 cara”
dan seterusnya, maka deretan k operasi
TEOREMA 1 .2
“Bila suatu operasi dapat dilakukan
dengan 𝑛1 cara, dan bula untuk tiap
cara ini operasi kedua dapat dilakukan
dengan 𝑛2 cara, dan bila untuk setiap
kedua cara operasi tersebut operasi
ketiga dapat dikerjakan dengan 𝑛3 car,
dapat dikerjakan dengan 𝑛1 ∙ 𝑛2 ∙ . . . . .
𝑛𝑘
 CONTOH !

1 . Bila sutu percobaan terdiri atas pelemparan suatu dadu dan kemudian mengambil satu huruf secara acak dari huruf
konsonan ada berapa titik pada ruang sampel?
Jawab:
𝑚𝑢𝑛𝑐𝑢𝑙𝑛𝑦𝑎 𝑚𝑎𝑡𝑎 𝑑𝑎𝑑𝑢 ∶ 1, 2, 3, 4, 5, 6 → 𝑛1 = 6
𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 ℎ𝑢𝑟𝑢𝑓 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑜𝑛𝑎𝑛 → 𝑛2 = 21
𝑛1 ∙ 𝑛2 = 6 ∙ 21 = 126

Jadi banyaknya titik dalam ruang sampel adalah 126 titik

2 . Suatu perumahan menawarkan rumah dalam 4 pilihan model, 3 macam system pendingin, dengan atau tanpa garasi,
dengan atau tanpa beranda . Berapa macam pilhan yang berbea tersedia bagi seorang pembeli?
Jawab :
𝑚𝑜𝑑𝑒𝑙 𝑟𝑢𝑚𝑎ℎ → 𝑛1 = 4 sistem pendingin → 𝑛2 = 3
𝑔𝑎𝑟𝑎𝑠𝑖 → 𝑛3 = 2 beranda → 𝑛4 = 2
𝑛1 ∙ 𝑛2 ∙ 𝑛3 ∙ 𝑛4 = 4 ∙ 3 ∙ 2 ∙ 2 = 48
Jadi terdapat 48 pilihan rumah bagi pembeli