Anda di halaman 1dari 7

Harsismanto J, M.

Kep
 Kapasitas sensori ada sejak lahir dan bahkan saat
dalam rahim, berkembang dengan cepat pada
bulan-bulan pertama kehidupan.
 Bayi yang sangat muda menunjukkan kemampuan
untuk membedakan antar rangsangan.
 Sentuhan adalah indra pertama untuk berkembang
dan menjadi dewasa.
 Bayi yang baru lahir sensitf terhadap rasa sakit.
 Di tahap awal, bau, rasa, dan pendengaran juga
mulai berkembang di dalam lahir.
 Penglihatan adalah yang terakhir berkembang pada
saat lahir. Penglihatan perifer, persepsi warna,
fokus ketajaman, penglihatan binokular, dan
kemampuan untuk mengikuti objek yang bergerak
dengan matanya berkembang dalam beberapa
bulan pertama.
Peraba dan rasa nyeri

Penciuman dan perasa

Pendengaran

penglihatan
 Persepsi secara dekat berhubungan dengan
perkembangan motorik. Kedalaman persepsi dan
persepsi sentuhan berkembang di setengah tahun
pertama kehidupan.
 Persepsi kedalaman: kemampuan untuk melihat
benda-benda dan permukaan 3 dimensi.
 Persepsi sentuhan: kemampuan untuk
mendapatkan informasi tentang sifat benda, seperti
ukuran, berat badan, dan teksturdengan memgang
mereka.
 Pada usia 1 bulan, otot leher bayi masih belum cukup kuat untuk
menopang kepalanya. Saat ditengkurapkan, ia hanya bisa
mengangkat kepala sebentar, sebelum "terjerembab" kembali.
Gerakannya juga kebanyakan masih dipengaruhi oleh refleks.
Salah satu yang kerap menarik perhatian adalah refleks kejutnya.
Bila mendengar suara keras, tangan bayi bisa tiba-tiba
terentang, meski ia dalam keadaan terlelap. Refleks ini
sepenuhnya wajar, justru dapat bisa menjadi tanda bahwa
koordinasi dan pendengaran bayi dalam kondisi normal.
 Pada usia 3 bulan, bayi mulai bisa mengendalikan gerakan
kepalanya. Beri bayi kesempatan untuk tengkurap saat ia terjaga,
namun awasi dengan ketat. Posisi ini akan membantu ia
mengembangkan kekuatan otot kepala dan lehernya. Sekitar usia
4 bulan, sebagian besar bayi mulai bisa menyeimbangkan kepala
mereka dalam waktu singkat bila berada dalam posisi stabil. Bayi
juga mulai senang memainkan kedua tangannya dan dapat
menggenggam jari telunjuk Ibu. Coba saja!
 Antara usia 4 dan 6 bulan, keseimbangan dan gerakan bayi meningkat
secara dramatis. Koordinasi otot-otot besar bayi semakin baik. Bayi
dapat berguling dan mulai bisa belajar duduk.
 Pada bulan ke 7, indra penglihatan bayi sudah berfungsi hampir sama
seperti orang dewasa. Bayi juga sudah bisa duduk tanpa dibantu dan
mulai merangkak. Beberapa bayi bahkan sudah mencoba berdiri,
meskipun urutan tonggak ini sangat bervariasi.
 Antara usia 9 bulan dan 12 bulan, bayi mulai bisa menjumput benda-
benda kecil dengan telunjuk dan ibu jarinya. Kebanyakan bayi di usia ini
juga suka mengeksplorasi rasa dan tekstur sebuah objek, tak heran bila
mereka senang memasukkan hampir apapun ke dalam mulut. Dalam
beberapa bulan sebelum bayi mulai berjalan, mereka akan sering
menghabiskan waktu berjam-jam menjelajah ruangan, berpegangan
pada furnitur dan benda lainnya.
 Banyak balita mulai berjalan sekitar usia 9 sampai 15 bulan. Dibutuhkan
keberanian untuk mampu melakukan hal tersebut. Beri si kecil banyak
kesempatan untuk belajar berjalan dan jangan lupa untuk memujinya
ketika ia sudah memperlihatkan langkah pertamanya.

Anda mungkin juga menyukai