Anda di halaman 1dari 9

Kebutuhan Air Daerah Pluit

Luas Wilayah, Jumlah


Penduduk dan Kepadatan Penduduk di
Penjaringan, 2015
Dalam suatu daerah, ketersediaan air bersih
menjadi aktifitas manusia di wilayah tersebut,
karena dengan pemenuhan kebutuhan air
penduduk setempat. Gelek 1986 (dalam
Achmadi, 2001) menyebutkan jumlah dasar air
sebagai keperluan dasar pemenuhan
kebutuhan akan air. Yaitu :
a. Air minum untuk kelangsungan hidup
sebesar 5 Liter/ orang/ hari
b. Air untuk penyiapan makanan 10 liter/
orang/ hari
c. Air untuk keperluan sanitasi, 20 liter/
orang/hari
d. Air untuk hygiene 15 orang/ liter/ hari
International Confrences on World Water in
the 21th Century di Paris pada Juni 1996
(Hehanusa, 1999 dalam Soetrisno, 2001)
menyimpulkan bahwa menjadi hak setiap
manusia untuk mendapatkan air bersih
sebesar 50 liter per kepala setiap harinya.
Berdasarkan pada Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Pedoman Teknis dan Tata Cara Pengaturan
Tarif Air Minum pada Perusahaan Daerah Air
Minum BAB I ketentuan umum Pasal 1 ayat 8
menyatakan bahwa: “Standar Kebutuhan
Pokok Air Minum adalah kebutuhan air
sebesar 10 meter kubik/kepala keluarga/bulan
atau 60 liter/orang/hari
Kebutuhan air bersih (Qmd)
Q md = Pn x q x fmd

Kebutuhan total air bersih (Qt)


Qt = Q md X 100/80 (faktor kehilangan air 20%)

Keterangan :
Qmd = kebutuhan air bersih
Pn = jumlah penduduk tahun n
q = kebutuhan air per orang/hari
fmd = faktor hari maksimum ( 1,05 – 1,15 )
Qt = kebutuhan air total
Perhitungan
Qmd = Pn x q x fmd
= 49.265 x 60 x 1,05
= 3.103.695 l/hari
= 35,92 l/detik
Qt = Qmd x 100/80
= 35,92 x 100/80
= 44.9 l/detik

Anda mungkin juga menyukai