Mahasiswa mampu menjelaskan definisi kebidanan komunitas.
Mahasiswa mampu menjelaskan riwayat kebidanan komunitas di Indonesia. Mahasiswa mampu menjelaskan sasaran/ sasaran kebidanan komunitas. Mahasiswa mampu mejelaskan tujuan kebidanan komunitas. Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana bidan bekerja di komunitas. Mahasiswa mampu menjelaskan jaringan kerja kebidanan komunitas. Mahasiswa mampu menjelaskan visi Indonesia Sehat 2010. International Confederation of Midwife (ICM) Bidan adalah seseorang yang telah mengikuti program pendidikan bidan yang diakui di negaranya, telah lulus dari pendidikan tersebut serta memenuhi kualifikasi untuk didaftar dan atau memiliki ijin yang sah (lisensi) untuk melakukan Praktik bidan. IBI Bidan adalah adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang diakui pemerintah dan organisasi profesi di wilayah negara RI serta memiliki kompetensi dan kualifikasi untuk diregister dan atau untuk secara sah mendapat lisensi untuk atau menjalankan praktik kebidanan. Komunitas berasal dari bahasa Latin yaitu “Communitas” yang berarti kesamaan, dan juga “communis” yang berarti sama, publik ataupun banyak. Dapat diterjemahkan sebagai kelompok orang yang berada di suatu lokasi/ daerah/ area tertentu (Meilani, Niken dkk, 2009 : 1). Menurut Saunders (1991) komunitas adalah tempat atau kumpulan orang atau sistem sosial. 1. Bidan community adalah bidan yang bekerja melayani keluarga dan masyarakat di wilayah tertentu. H.Syahlan, SKM,
2. Pelayanan kebidanan profesional yang ditujukan
kepada masyarakat dengan penekanan pada kelompok resiko tinggi, dengan upaya mencapai derajat kesehatan yang optimal melalui pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, menjamin keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien sebagai mitra dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan kebidanan (Spradly, 1985; Logan dan Dawkin, 1987 dalam Syafrudin dan Hamidah, 2009: 1) Pelayanan kebidanan komunitas dikembangkan di Indonesia dimana bidan sebagai ujung tombak pemberi pelayanan kebidanan komunitas. Bidan yang bekerja melayani keluarga dan masyarakat di wilayah tertentu disebut bidan komunitas (community midwife) (Syahlan, 1996 : 12). A (PPB A): PPB-A,lama pendidikan 1 tahun, siswa berasal dari lulusan SPK (Sekolah Perawat Kesehatan). B (PPB B): PPB-B,lama pendidikan 1 tahun, siswa berasal dari lulusan Akademi Perawat C (PPB C): lama pendidikan 3 tahun, siswa berasal dari lulusan SMP (Sekolah Menengah Pertama). Diploma III Kebidanan: lama pendidikan 3 tahun, berasal dari lulusan SMU, SPK maupun PPB-A mulai tahun 1996. 2010: D IV Klinik ( Yogyakarta dan Malang) Komuniti adalah sasaran pelayanan kebidanan komunitas Di dalam komuniti terdapat kumpulan individu yang membentuk keluarga atau kelompok masyarakat. Dan sasaran utama pelayanan kebidanan komunitas adalah ibu dan anak dalam keluarga. Menurut UU No. 23 tahun 1992 tentang kesehatan, yang dimaksud dengan keluarga adalah suami, istri, anak dan anggota keluarga lainnya. ( Syahlan, 1996 : 16 ) Lanjutan…. Ibu : pra kehamilan, kehamilan, persalinan, nifas dan masa interval. Anak : meningkatkan kesehatan anak dalam kandungan, bayi, balita, pra sekolah dan sekolah. Keluarga : pelayanan ibu dan anak termasuk kontrasepsi, pemeliharaan anak, pemeliharaan ibu sesudah persalinan, perbaikan gizi, imunisasi dan kelompok usila (gang reproduksi). Masyarakat (community): remaja, calon ibu dan kelompok ibu. Ibu dan bayi sehat, selamat, keluarga bahagia, terjaminnya kehormatan martabat manusia Saling m’hormati penerima asuhan dan pemberi asuhan Kepuasan ibu, keluarga dan bidan Adanya kekuatan diri dari wanita dlm menentukan dirinya sendiri Adanya rasa saling percaya dari wanita sebagai penerima asuhan Terwujudnya keluarga sejahtera dan berkualitas Bahwa proses kehamilan dan persalinan adalah proses yang sangat wajar dan fisiologis sehingga asuhan yang diberikan meminimalkan intervensi dan tidak perlu di institusi Kebutuhan. Indvidu, wanita dan keluarga harus dihargai dan didukung. Kebutuhan tersebut berbeda-beda karena dipengaruhi oleh lingk kepercayaan, sosial dan kultural Bahwa Pengalaman proses kehamilan dan persalinan bagi / oleh wanita dan keluarga adalah berharga sehingga bidan komunitas harus menjaga supaya pengalaman tersebut menyenangkan Setiap wanita berhak untuk menentukan melewati persalinan di tengah keluarga atau/kerabat Asuhan berkualitas adalah asuhan yang dilaksanakan secara berkelanjutan dan menyeluruh dg melihat aspekek lingkungan Informed choise dan informed consent Kehamilan dan persalinan berasal dari masyarakat dan ada di masyarakat Pelayanan Kebidanan Komunitas : Dilakukan dengan pendekatan MANAJEMEN KEBIDANAN Dilakukan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan Pelayanan diberikan khususnya pada bumil, bulin, bufas, neonatus, bayi dan balita Asuhan yang diberikan adalah asuhan berkualitas dan peningkatan kerja bidan (RS/komuniti) berupaya agar sikap dan perilaku komuniti di wilayah Kerjanya dpt berubah sesuai dengan kaidah kesehatan Bimbingan terhadap kelompok remaja masa pra nikah pemeliharaan kesehatan Bumil, nifas dan masa interval dalam keluarga pertolongan persalinan di rumah tindakan pertolongan pertama pada kasus kegawatan obstetri di keluarga pemeliharaan kesehatan Kelompok wanita dengan gangguan reproduksi di keluarga Pemeliharan kes anak balita Bidansebagai pengelola kegiatan kebidanan unit kesehatan ibu dan anak di puskesmas, polindes, posyandu dan praktek bidan, memimpin dan mengelola bidan lain atau tenaga kesehatan yang pendidikannya lebih rendah. Peran peneliti yang dilakukan oleh bidan bukanlah seperti yang dilakukan oleh peneliti profesional. Dasar-dasar dalam penelitian perlu diketahui oleh bidan seperti pencatatan, pengolahan dan analisis data. Secara sederhana bidan dapat memberikan kesimpulan atau hipotesa atas hasil analisisnya. Berdasarkan data bidan dapat menyusun rencana dan tindakan sesuai dengan permasalahan yang ditemukan. Bidan juga harus dapat melaksanakan evaluasi atas tindakan yang dilakukannya tersebut. Pencegahan Skrinning/deteksi dini u/ dirujuk Asuhan kebidanan Kegawatdaruratan ibu & neonatal Pertolongan pertama pd penyakit Akut u/ kemudian dirujuk Pengobatan ringan Asuhan pd kondisi kronis Pendidikan kesehatan Menententukan kebutuhan Kesehatan Mempertahankan & meningkatkan kes masy Pelayanan kebidanan adalah pelayanan yang berdasarkan pada perhatian terhadap kehamilan proses normal dan ditunggu – tunggu wanita Informed choise Pendekatan dg tekhnologi seminimal mungkin Asuhan yang berkelanjutan/continuity of care Bekerjasendiri Anggota tim PHC Mengalami double/triple pekerjaan, bidan rs dan nakes di masy Bekerja di rumah, klinik kesehatan masyarakat, basis-basis pusat kesehatan dan RS Bertanggungjawab untuk daerah yang sangat luas Rumah Bidan Praktek perseorangan Rumah bersalin Klinik-klinik Puskesmas Posyandu 1. Masalah kebidanan di komunitas AKI dan AKB Kehamilan remaja Unsafe Abortion BBLR Varney H, Varneys Midwifery, Jones & Bartlet Publisher, London S:1997 (BA-1) Depkes RI, 1999. Bidan di Masyrakat, Jakarta (BA-3) Syahlan, J.H, 1996. Kebidanan Komunitas. Yayasan Bina Sumber Daya Kesehatan, Jakarta. Meilani, Niken dkk, 2009. Kebidanan Komunitas. Fitramaya. Yogyakarta. Syafrudin dan Hamidah. 2009. Kebidanan Komunitas. EGC. Jakarta. Walsh, Linda V. 2008. Buku Ajar Kebidanan Komunitas. EGC. Jakarta