Anda di halaman 1dari 12

Pasien 1

Ny. M.K/34 tahun/368690/Entrop/BPJS


Nama
Tanggal MRS : 03-03-2019/Jam 16.30 WIT

Keluhan
Mules-mules yang semakin sering dan bertambah kuat
Utama

Pasien G3P2A0 Aterm rencana SC a/i BSC 2x. Pasien merasa hamil 9 bulan
dengan keluhan mules-mules yang semakin sering dan bertambah kuat,
keluar lendir bercampur sedikit darah (-). Gerak janin dirasakan aktif.
RPS
Keluar air-air dari jalan lahir (-). Keputihan selama hamil (-), gatal (-), bau (-
), demam(-).
HPHT : 07-06-2018, TP : 14-03-2019 (UK : 39-40 minggu)
ANC : 7x di drSpOG
R. Kontrol
Kehamilan
TT : (2x)

RPD Riwayat Hipertensi (-), DM (-), Peny. Jantung (-), Asma (-), Alergi (-)

RPK Riwayat Hipertensi (-), DM (-), Peny. Jantung (-), Asma (-), Alergi (-)

Pasien mengaku menarche umur 15 tahun, siklus 28 hari tidak teratur,


R. Menstruasi
nyeri haid (-)

R. Pernikahan Menikah sah suami ke-2 6 tahun


Riw. Obs G3P2A0
I SC/Aterm/RS/Dokter/Laki-laki/3900 gr/5 tahun/ hidup
II SC/Aterm/RS/Dokter/Laki-laki/4000gr/3 bulan/meninggal
III Hamil ini
R. KB : Implan 3 tahun

R. Sosek : Suami : 37 tahun/ S1/POLRI


Istri : 34 tahun/ S1/PNS
PF : Keadaan umum : Tampak Sakit Sedang Kesadaran : Compos mentis
BB : 79 kg TB : 157 cm
TD : 110/70 mmHg N : 92x/menit RR : 22 x/menit SB: 36C
St. Gen : Dalam batas normal

St. Obs : TFU : 41cm


LJ : Memanjang, punggung kiri, letak kepala, Penurunan kepala 5/5
DJJ : 136 dpm
TBBJ : 4340 gr
VT: Vulva/vagina : Tidak ada kelainan
Portio : Tebal, Lunak, arah anterior
Pembukaan : Lancip
Ketuban : (+)
Presentasi : Kepala, Station -5, SS Belum Jelas
CTG : Tidak dilakukan
USG : Tidak dilakukan
07-01-2019
Parameter Hasil Nilai Rujukan Satuan

Hemoglobin 9,4 11,7 – 16,5 g/dl


Lab
Leukosit 8,2 5,0 – 10,0x 103 Unit/Liter
:
Trombosit 242,0 150 - 440 x 103 Unit/Liter

Eritrosit 3,9 3,9 – 5,6 x 106 Unit/Liter

CT 9,3 8– 18 Menit
BT 1,3 1– 6 Menit

Diagnosa Awal : G3P2A0 Gravida Aterm + BSC 2x + Makrosomia

Lapor dr. Daniel H. Usmany. Sp.OG , M. Kes


- Pro sectio caesarea
- Informed consent
- Konsul anestesi
Penatalaksanaan - Hubungi Perinatologi
- IVFD RL 500 ml
- Pasang kateter
- Ceftriaxone 2 gr IV
- Sulfa ferosus 1x1
LAPORAN OPERASI SECTIO
CAESAREA
• Pasien terlentang di atas meja operasi dalam anestesi spinal
• Dilakukan asepsis dan antisepsis daerah operasi dan sekitarnya,
dilakukan insisi pfannestiel. Abdomen ditembus secara tajam dan
tumpul
• Setelah peritoneum dibuka tampak uterus gravidus, kandung
kemih disisihkan
• Dilakukan insisi semilunar pada atas SBR dan dilebarkan secara
tumpul
• Dengan meluksir kepala bayi, pada pukul 09.20 WIT lahir bayi ke-
3 Perempuan BB: 4200 gr, PB: 50 cm, Apgar Score 7/8
• Klem tali pusat, potong tali pusat
• Inj. Metil ergometrin (1amp) + Oxytocin (1amp) intramular
• Dalam tarikan ringan, plasenta lahir spontan lengkap pukul 09.26
WIT
• Eksplorasi kavum uteri dengan kassa dan betadine
• Jahit SBR dengan benang vicryl 1.0
• Jahit dinding abdomen lapis demi lapis
• Peritoneum di jahit dengan vicryl 2.0
• Fasia dijahit dengan vicryl 1.0
• Kulit dijahit dengan Prolene 2.0
• Luka jahitan di tutup
• Perdarahan ± 800 cc
• Operasi selesai
Diagnosa Akhir : P3A0 partus maturus dengan SC a/I BSC 2x +

Makrosomia

Penatalaksanaan : - Inj. Ceftriaxon 3x1gr

- Drip Metronidazole 3x500 mg

- Inj. Ketorolac 3x1

- Inj. Ranitidin 3x50 mg

- Oksitosin dalam RL 500 cc (20tpm)

- Observasi KU, TTV dan Perdarahan


Pasien 2
Nama Ny J.A/39 Tahun/453687/Arso 3/KPS
Tanggal MRS: 03-03-2019 Jam 23.15 WIT
KU Mules mules yang dirasakan semakin sering
Pasien G2P1A0 datang dengan membawa surat rujukan dari dokter Sp.OG
di RSUD Kwaingga dengan keluhan mules-mules ± 3 jam SMRS. Gerak
RPS
janin dirasakan aktif. Keluar air dari jalan lahir (-). Demam (-) lemas (-)
mual (+) Keputihan (-) Bau (-) gatal (-)
HPHT:25-04-2018 TP: 01-02-2019 (UK: 43-44 minggu)
ANC: 4x di dokter Sp.OG
R. Kehamilan 2x di PKM Arso
TT: 2x
RPD Riwayat Hipertensi (-), DM (-), jantung (-), asma (+), alergi (-)
RPK Riwayat Hipertensi (-), DM (-), jantung (-), asma (-), alergi (-)
R.
Pasien mengaku menarche umur 13 tahun, siklus teratur, nyeri haid (+).
Menstruasi
R.
Menikah sah 5 tahun dengan suami ke 2
Pernikahan
G2P1A0
R. Obstetri I SC/aterm/Dokter/RS/Perempuan/2700 gr/5 tahun/ hidup
II Hamil Ini

R. KB : -
Suami : 40 tahun/SMA/swasta
R. Sosek : Istri : 39 tahun/SMU/IRT

PF : Keadaan umum: tampak sakit sedang, Kesadaran: Compos mentis,


BB : 85kg, TB: 146 cm
TD : 110/70 mmHg, N: 112 x/m, R: 22 x/m, SB : 36,5C
St. Gen : Dalam batas normal

TFU : 36 cm
LJ : Memanjang, punggung kanan, presentasi kepala 5/5
DJJ : 141 dpm
TBBJ : 3.565 (Menurut Jhonson Toshack)
:
St. obs V/V : tidak ada kelainan
Portio : tebal arah anterior
Pembukaan : lancip
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala, stasion -5
CTG : Tidak dilakukan
USG : Tidak dilakukan
LABORATORIUM

Parameter Hasil Nilai Rujukan Satuan


Hemoglobin 12,3 11.0 - 14.7 g/dl
Hematokrit 36,4 35.2-46.7 %

Lab : Leukosit 9,0 3.37 - 8.38 x 103 Unit/Liter


Trombosit 272 140 - 400 x 103 Unit/Liter
Eritrosit 4.25 3.69 – 5.46 x 106 Unit/Liter
PT 10,7 10,2 – 12,1 Menit
APPT 30,2 24,8- 34,4 Menit

Diagnosa Awal : G2P1A0 Gravida Aterm 43-44 minggu + Serotinus + BSC 1x


Lapor Dr.dr. Suhartono Sp.OG (K)
Advice:
- Pro-SC
- Informed consent
Penatalaksanaan -Konsul anestesi
- IVFD RL 20 tpm
-Inj. Ceftriaxone 1 gr/ 12 jam
- Observasi KU dan TTV
Diagnosa Pasca
: P2A0 Partus maturus a.i Serotinus + BSC 1x
Bedah

- IVFD RL 20 tpm
- Inj. Ceftriaxone 3 x 1 gr
- Inj. Pospargin 3 x 1 ampul
- Inj. Torasic 3 x 1 ampul
Penatalaksanaan
- Observasi KU, TTV dan perdarahan
LAPORAN OPERASI SECTIO
CAESAREA

• Pasien terlentang di atas meja operasi dalam anestesi spinal


• Dilakukan asepsis dan antisepsis daerah operasi dan sekitarnya, dilakukan insisi
pfannestiel. Abdomen ditembus secara tajam dan tumpul
• Setelah peritoneum dibuka tampak uterus gravidus, kandung kemih disisihkan
• Dilakukan insisi semilunar pada atas SBR dan dilebarkan secara tumpul
• Dengan meluksir kepala bayi, pada pukul 09.10 WIT lahir bayi laki laki
BB: 3.500gr, PB: 48 cm, Apgar Score 3/5.
• Klem tali pusat, potong tali pusat
• Inj. Metil ergometrin (1amp) + Oxytocin (1amp) intramular
• Dalam tarikan ringan, plasenta lahir spontan lengkap pukul 09.15 WIT
• Eksplorasi kavum uteri dengan kassa dan betadine
• Jahit SBR dengan benang vicryl 1.0
• Jahit dinding abdomen lapis demi lapis
• Peritoneum di jahit dengan vicryl 2.0
• Fasia dijahit dengan vicryl 1.0
• Kulit dijahit dengan Prolene 2.0
• Luka jahitan di tutup
• Perdarahan durante operasi ± 300 cc
• Operasi selesai

Anda mungkin juga menyukai