Fisiologi Sel Darah
Fisiologi Sel Darah
(HEMOPOIESIS)
CFU-M CFU-G
Sel ini mempunyai inti padat khas yg terdiri atas dua sampai
lima lobus dan sitoplasma yg pucat dgn garis batas tdk
beraturan mengandung banyak granula merah muda-
biru.lama hidup netrofil dlm darah hanya sekitar 10 jam.
Eosinofil
Monosit
Monosit hanya sebentar berada dlm sumsum tulang dan
setelah bersirkulasi selama 20 -40 jam,meninggalkan darah
dan memasuki jaringan utk menjadi matur utk
melaksanakan fungsi utamanya.lama hidup ekstra vaskuler
setelah berubah menjadi makrofak dpt selama beberapa
bulan atau bahkan beberapa tahun.monosit dopt
menjalankan fungsi spesifik dlm jaringan yg berbeda
misalnya kulit,usus,hati.
Sintesis hemoglobin
Fungsi utama eritrosit adalah membawa oksigen kejaringan
dan mengembalikan karbondioksida dari jaringan ke
paru.utk mencapai pertukaran gas ini eritrosit mengandung
protein khusus yaitu hemoglobin.tiap eritrosit
mengandung sekitar 640 njuta molekul hemoglobin.
Sintesis heme terutama terjadi di mitokondria melalui suatu
rangkaian reaksi biokimia yg bermula dgn kondensasi glisin
dan suksinil koenzim A oleh kerja enzim kunci yg bersifat
membatasi kecepatan reaksi yaitu asam aminolevulinat.
Vit B6 adalah suatu koenzim utk reaksi ini yg dirangsang
oleh eritropoietin.akhirnya protoporfirin bergabung dgn besi
dalam bentuk ferro utk membentuk heme.masing-masing
molekul heme bergabung dgn satu rantai globin yg dibuat
pd poliribosom.suatu tetrameter yg terdiri dari empat rantai
globin masing-masing dgn gugus hemenya sendiri dalam
suatu kantung kemudian dibentuk utk menyusun satu
molekul hemoglobin.
methemoglobinemia