Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pembentukan
Pola Pikir
(Attitude)
Keterampilan Pengetahuan
(Skills) (Knowledge)
Basic Defensive Driving Training
Bahaya dan Keberuntungan
Apakah operator
tersebut berada
di jarak yang
aman ???
Basic Defensive Driving Training
Bahaya Kendaraan
Bahaya Kendaraan atau biaya teknis yaitu bahaya yang berasal atau
terdapat dari peralatan kerja yang digunakan atau dari pekerja itu
sendiri.
Silahkan Di Klik
Basic Defensive Driving Training
Bahaya Prilaku
Video 1
Video 2
Basic Defensive Driving Training
Penyebab Insiden
Lingkungan
Misal kondisi lingkungan yang jelek antara lain
andulating, banyak pot holes, jalan corrugated, dll.
Pandangan
Misal kabut, debu atau pantulan dari kertas yang di
tempatkan di atas dashboard.
Benda bergerak di dalam kendaraan
Misal botol minuman, kertas, handphone, pulpen yang yang
ditempatkan di dashboard terjatuh pada saat berbelok.
Aktivitas lain yang dilakukan ketika mengemudi
Misal mengemudi sambil bermain handphone, smsan,
telepon, dll
Kondisi kendaraan
Misal shock abnormal, kursi tidak bisa distel, dll
Fisik atau mental
Misal kurang istirahat, tidur tidak cukup, begadang,
mengkonsumsi obat penyebab kantuk (antara lain obat
diabetes, obat flu, dll), atau sedang mabuk.
Basic Defensive Driving Training
Pencegahan Insiden
Penyebab Kecelakaan
Solusi
Berkendara
Defensive Driving
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
DEFENSIVE DRIVING
adalah pekerjaan FULL
TIME.
Ruas jalan yang paling
BERBAHAYA adalah ruas
yang kini sedang berada di
depan anda
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Syarat Defensive Driver
Alertness : Saat mengemudi harus selalu waspada. Ingat selalu bahwa
mengemudi adalah pekerjaan yang membutuhkan fokus 100%.
Awareness : saat mengemudi harus memiliki kesadaran
tentang bahaya, resiko, pemahaman terhadap aturan, sehingga
tidak mengambil keputusan, penilaian yang salah selama
mengemudi.
Rev 01/SHE/PD/April 15
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
PERSYARATAN MENGEMUDI YANG AMAN
• Mengemudikan kendaraan
hanya dalam keadaan sehat
mental dan fisik
• Selalu berusaha
mengembangkan kemampuan
dan ketrampilan mengemudi
secara aman, benar dan
bertanggung jawab
(Defensive)
• Kendaraan selalu dalam kondisi
layak jalan (top condition)
• Memberikan antisipasi terhadap
suatu kondisi berkendara tidak
aman yang disebabkan oleh
pengguna jalan lain
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Cara-cara mengendalikan Risiko Kecelakaan berkendara
5M
MENGAMATI jauh kedepan
MENGIDENTIFIKASI bahaya yang ada
MEMPERKIRAKAN yang mungkin terjadi
MEMUTUSKAN apa yang harus dilakukan
MELAKUKAN apa yang diputuskan
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Karakter Mengemudi
Aggressive Driving (High Risk Driving) :
Perilaku mengemudi yang agresif dimana perilaku ini beresiko
tinggi mengalami kecelakaan
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Karakter Mengemudi
Basic Driving (Safety Issues)
Perilaku mengemudi bagi pemula yang hanya dapat
mengoperasikan unit saja, tanpa bisa mengantisipasi hal – hal
lain
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Karakter Mengemudi
Safety Driving (Self Control)
Perilaku mengemudi yang hanya mengutamakan/mengendalikan
keselamatan dirinya sendiri
5 detik/
40 meter
Potensi Kecelakaan
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Teknik Dasar Defensive Driving
1. Teknik Orientasi terhadap kendaraan
Dalam Defensive Driving, seorang pengemudi diharuskan untuk
melakukan orientasi terhadap kendaraan yang akan dikemudikan.
Ada poin penting yang harus diperhatikan dalam melakukan
orientasi terhadap kendaraan, yaitu :
• Kenyamanan (comfort)
3K
Posisi duduk, posisi cara mengendalikan kemudi.
• Komunikasi (communication)
Dapat melihat spion dengan jelas, 20% sisi body
belakang terlihat pada spion kanan/ kiri.
• Kontrol (control)
Dapat menjangkau semua kontrol lever dengan
leluasa. Tidak ada barang-barang yang diluar
kontrol (dapat terjatuh)
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Teknik Dasar Defensive Driving
1. Teknik Orientasi terhadap kendaraan
a. Posisi Duduk (Seating Position)
Untuk mengetahui jarak yang cukup antara kemudi dan tempat duduk
adalah dengan menjulurkan tangan, menempatkan pergelangan tangan
dititik terjauh kemudi. Dan bila posisi tangan diturunkan ke posisi yang
benar maka siku akan membentuk sudut +/- 126˚.
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Teknik Dasar Defensive Driving
1. Teknik Orientasi terhadap kendaraan
b. Olah Roda Kemudi
FUNGSI
MENGARAHKAN PERGERAKAN RODA – RODA
RODA
DEPAN KEARAH KANAN ATAU KIRI
KEMUDI
HAL YANG
BERKAITAN 1. REAKSI MANUSIA (0,4 – 1 DETIK)
DENGAN 2. REAKSI MEKANIKAL (0,3 -0,5 DETIK)
PENGEREMAN
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Teknik Dasar Defensive Driving
2. Teknik Pengereman (Breaking)
METODE
SLOW – IN – FAST - OUT
KECEPATAN
METODE
LINTASAN OUT – IN - OUT
Titik Tengah
Jalan
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Teknik Dasar Defensive Driving
4. Teknik Memasuki Area Blindspot
Blindspot merupakan daerah
dimana pandangan pengemudi
secara langsung dan melalui
kaca spion terhalang.
Saat
kecelakaan,
Seatbelt
yang
terpelintir
akan
memperpara
h cedera
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Peralatan Keselamatan Berkendara
Penggunaa
n Seatbelt
benar di
tulang
pinggul
dan
melintang
di tulang
bahu.
Karena ini
adalah
tulang
yang
kokoh.
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Peralatan Keselamatan Berkendara
Gunakan Metode 3R (Rapat, Rata, Rendah)
dalam menggunakan Safety Belt
Rapat
& Rata
Rendah
Three Point
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Peralatan Keselamatan Berkendara
Protection By Seatbelts
Protection Effectivenes
Device s in
Vehicle Occupant
Preventing
Fatalities
Lap/
Car Driver shoulder 42 ± 4 %
belt
Right front Lap/
Car 39 ± 4 %
passenger shoulder lap
Car Left rear Passenger Lap belt 19 ± 10 %
Car Right rear passenger Lap belt 17 ± 9 %
Motorcycle Driver Helmet 27 ± 9 %
Motorcycle Passenger Helmet 30 ± 8 %
Head Restraints
Adalah peralatan standar yang terpasang di bangku depan
(belakang biasanya juga tersedia). Bantalan ini mencegah
cedera pada leher, terutama saat kendaraan tertabrak dari
belakang.
Benar Salah
Ketinggian Head restraints harus cukup untuk menahan
bagian belakang kepala.
Basic Defensive Driving Training
Defensive Driving
Peralatan Keselamatan Berkendara
Basic Defensive Driving Training
Paham yaa??
Basic Defensive Driving Training
6. Zebra Cross
Adalah tempat penyebrangan di jalan yang diperuntukan bagi
pejalan kaki yang akan menyebrang jalan. Dinyatakan dengan
marka jalan berbentuk garis membujur berwarna putih itam.
Basic Defensive Driving Training
6. Gasris Kejut
Kondisi jalan yang relatif bagus dan lurus sering kali membuat
pengemudi kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi dan
membutuhkan kosentrasi yang tinggi.
Pada dasarnya garis kejut
berfungsi untuk menjaga
konsetrasi pengemudi pada
saat menggunakan
kendaraan
6. Gasris Kejut
Basic Defensive Driving Training
Kesimpulan
1. Secara Umum, salah satu metode Devensive Driving yang dapat digunakan
untuk mengurangi risiko berkendara adalah dengan menggunakan metode 5M
yaitu :
a. MENGAMATI jauh kedepan
b. MENGIDENTIFIKASI bahaya yang ada
c. MEMPERKIRAKAN yang mungkin terjadi
d. MEMUTUSKAN apa yang harus dilakukan
e. MELAKUKAN apa yang diputuskan
2. Poin penting yang harus diperhatikan dalam melakukan orientasi terhadap
kendaraan, yaitu :
a. Posisi Duduk, tiga hal yang penting dan harus diperhatikan pada saat
duduk :
• Kenyamanan (comfort)
• Komunikasi (communication)
• Kontrol (control)
b. Olah Roda Kemudi,
3. Hal yang perlu diperhatikan dalam proses pengereman antara lain :
a. Pengereman dengan menginjak Kopling, sangat beresiko (Unit Transmisi
Manual)
b. Pengereman dengan menetralkan Transmisi,sangat beresiko (Unit
Transmisi Powershift)
c. Pengereman harus disesuaikan dengan kondisi jalan (normal atau licin)
Basic Defensive Driving Training
Kesimpulan