a. Pasal 2
Seorang dokter harus senantiasa berupaya
melaksanakan profesinya sesuai dengan standar profesi
tertinggi.
b. Pasal 7d
Setiap dokter harus senantiasa mengingat akan
kewajiban melindungi hidup setiap insani
LI 2.3 Sanksi Melakukan
Euthansia
a. Pasal 344 KUHP
Barang siapa menghilangkan jiwa orang lain atas permintaan orang itu sendiri, yang
disebutkannya dengan nyata dan sunguh-sunguh, dihukum penjara selama-lamanya dua belas tahun.
b. Pasal 338 KUHP
Barang siapa dengan sengaja merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan
dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun.
c. Pasal 340 KUHP
Barang siapa sengaja dan dengan rencana lebih dahulu merampas nyawa orang lain diancam,
karena pembunuhan dengan rencana (moord), dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup
atau selama waktu tertentu, paling lama dua puluh tahun.
LI 2.3 Sanksi Melakukan
Euthansia
d. Pasal 359 KUHP
Barang siapa karena kesalahannya (kealpaannya) menyebabkan
orang lain mati, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau
pidana kurungan paling lama satu tahun.
e. Pasal 345 KUHP
Barang siapa sengaja mendorong orang lain untuk bunuh diri,
menolongnya dalam perbuatan itu atau memberi sarana kepadanya untuk
itu, diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun kalau orang itu
jadi bunuh diri.
LO 3 Memahamai dan Menjelaskan
Pandangan Islam terhadap
Euthanasia
QS Al-an’am ayat 151
Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu, yaitu: janganlah kamu
mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa, dan janganlah kamu membunuh
anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka; dan janganlah kamu
mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu
membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar". Demikian itu
yang diperintahkan oleh Tuhanmu kepadamu supaya kamu memahami (nya).
LO 3 Memahamai dan Menjelaskan
Pandangan Islam terhadap
Euthanasia
QS Al-Isra ayat 33
Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya melainkan dengan
suatu (alasan) yang benar. Dan barangsiapa dibunuh secara zalim, maka sesungguhnya Kami telah
memberi kekuasaan kepada ahli warisnya, tetapi janganlah ahli waris itu melampaui batas dalam
membunuh. Sesungguhnya ia adalah orang yang mendapat pertolongan.
LO 4 Memahami dan Menjelaskan
Kaidah Dasar Bioetik
LI 4.1 Memahami dan menjelaskan definisi kaidah
bioetik
Bioetik berasal dari kata bios= kehidupan dan ethos= norma - norma atau moral –
moral. Bioetik merupakan studi interdisipliner tentang masalah – masalah yang
ditimbulkan oleh perkembangan biologi dan kedokteran, tidak hanya
memperhatikan masalah – masalah yang terjadi pada masa sekarang, tetapi juga
memperhitungkan timbulnya masalah pada masa yang akan datang.
LI 4.2 Memahami dan menjelaskan
tujuan kaidah bioetik