“PROSES SENSORIS DAN MOTORIS”

Oleh Kelompok 4 :
1. Deka Rosita S. (P17220173014)
2. Sofyatus Sak’diyah (P17220173015)
3. Lailatul Isnaini (P17220173016)
4. Naila Nadhirotul R (P17220173019)
5. Ahmad Alfiandi Nur (P17220173025)
6. Aini Nur Rohma (P17220173039)
 A. Pengertian Proses Sensoris Dan Motoris
1) Pengertian Proses Sensoris
• Adalah proses masuknya rangsangan melalui alat indra
ke otak (serebral) kemudian kembali melalui saraf
motorik dan berakhir dengan perbuatan.
no Rangsang(stim Penerima(resept Perasaan(sensitivita
ulus) or) s)
1 cahaya Mata Penglihatan
2 suara Telinga Pendengaran
3 Panas, dingin, Kulit Perabaan
dan tekanan
4 gas hidung penciuman
• Proses sensorik diawali dengan penerimaan input
(registration)yaitu individu menyadari akan adanya
input. Proses selanjutnya adalah orientation, yaitu
tahap dimana individu memperhatikan input yang
masuk. Tahap berikutnya, kita mulai mengartikan
input tersebut (intepretation). Selanjutnya adalah
tahap organization, yaitu tahap dimana otak
memutuskan untuk memperhatikan/ mengabaikan
input ini. Tahap terakhir adalah execution, yaitu
tindakan nyata yang dilakukan terhadap input
sensorik tadi.
Pengertian Proses Motoris
• Dapat diartikan sebagai suatu peristiwa laten yang
meliputi keseluruhan proses-proses pengendalian
dan pengaturan fungsi-fungsi organ tubuh, baik
secara psikologis maupun secara psikis yang
menyebabkan suatu gerakan.
• Proses motorik terjadi atas kerja beberapa bagian
tubuh, yaitu: saraf, otak dan otot. 3 unsur itu
melaksanakan masing-masing peranannya secara
“interaksi positif” artinya unsur-unsur yang satu
saling berkaitan, saling menunjang, saling
melengkapi dengan unsur yang lainnya.
• Di dalam tubuh manusia terdapat tiga komponen,
utama yang berperan dalam proses gerakan, yaitu :
1. Analisator adalah alat penerima rangsangan,
seperti : mata (optik), akustik (pendengaran),
taktil (alat perasa/kulit), dan semua yang
berhubungan dengan stimulus.
2. Kinestetik adalah alat penerima rangsangan yang
berbentuk saraf dan otot yang terdapat pada tubuh
manusia.
3. Vestibular adalah perasaan gerak yang terletak
didalam telinga.
 B. Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan
Sensoris - Motoris
1. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan
Sensoris
proses sensorik akan berlangsung dengan baik apabila
memenuhi faktor-faktor sebagai berikut:
a. Keadaan indra yang sehat dan sempurna akan
mempengaruhi kesempurnaan proses sensoris
b. Perhatian yang tetuju pada objeknya yang memudahkan
pesepsi dan apabila perhatian kurang akan mengganggu
konsentrasi sehingga proses sensoris tidak sempurna
c. Rangsangan yang sangat lemah ataupun sangat kuat
akan mengganggu proses sensoris
d. Saraf dan pusat saraf dalam keaadaan baik dan sehat
 2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan
Motorik
a) Faktor yang berasal dari individu.
• Arah perkembangan
• Tingkat pertumbuhan
• Hubungan timbal balik
• Kesiapan
b) Faktor yang berasal dari lingkungan.
• Ikatan antara orang tua dan anak
• Stimulasi pengalaman
• Perangai / Emosional
c) Faktor yang berasal dari penugasan fisik.
• Kelahiran prematur
• Gangguan pola makan
• Tingkat kebugaran
 C. Hubungan Proses Sensoris - Motoris dengan
Perilaku
Proses sensorik manusia dapat berperilaku dalam bentuk :
1. Fantasi
Suatu daya untuk menciptakan sesuatu yang baru. Menurut
kejadiannya ada fantasi dibedakan menjadi 2 :
• fantasi aktif yaitu yang dipimpin oleh akal dan kemauan.
• Fantasi pasif yaitu fantasi yang tidak disadari.
Dengan fantasi manusia dapat :
• menciptakan sesuatu yang baru,
• bersimpati kepada sesama manusia meskipun jauh,
• mengikuti perjalanan sejarah walaupun sudah lampau
• menghilangkan perasaan duka kedunia indah.
2. Berfikir
Yaitu gejala jiwa yang dapat menghubungkan pengetahuan yang
dimiliki manusia. Berfikir merupakan proses “tanya jawab” antara
pengetahuan yang dimiliki dengan apa yang baru, dengan
menggunakan akal. Hubungan dapat terjadi sebagai : sebab;akibat,
hubungan tempat, hubungan perbandingan, dan hubungan waktu.
3. Perasaan
Yaitu pernyataan jiwa yang dapat mempertimbangkan dan
mengukur sesuatu menurut rasa senang atau tidak senang, sedih,
gembira dan lain-lain. Berdasarkan perasaan manusia dibagi
menjadi 2 golongan :
• Eukolia, orang yang selalu merasa gembira atau optimis.
• Diskoloii,orang yang selalu merasa tidak senang, murung
dan pesimis).
THANK
YOU