DISUSUN OLEH KELOMPOK III

FITRI HANDAYANI
NPM : 2018030008

NURNANINGSIH. K
NPM : 2018030021
 Penilaian
status gizi secara klinis
merupakan metode yang sangant
penting untuk menilai status gizi
masyarakat. Metode ini didasarkan atas
perubahan-perubahan yang terjadi yang
dihubungkan dengan ketidakcukupan zat
gizi.
1. Medical History
Identitas penderita
Lingkungan fisik dan sosial budaya
Sejarah timbulnya gejala penyakit
Data-data tambahan lainnya seperti :
Riwayat penyakit, kelainan genetik,
dan alergi
2. Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi

rambut, mata, wajah, bibir, lidah, gigi,

kelenjar, kulit dan kuku
Langsung
konsumsi pangan dan infeksi
Tidak langsung
Tingkat pendapatan, pengetahuan
gizi dan banyaknya anggota
keluarga
 Kekurangan Energi Protein (KEP)
1. Marasmus
2. Kwasiorkor
3. Marasmus-Kwasiorkor
 Kekurangan Vit A (KVA)
Xeroptalmia
 Anemia Gizi Zat Besi
HB<N
 Gangguan Akibat Kekurangan Yodium
Pembesaran kel.tyroid
Ad : banyaknya zat-zat minimal yang
dibutuhkan seseorang untuk
mempertahankan status gizi yg adekuat.

Status gizi seseorang merupakan

gambaran dari apa yg dikonsumsix
Kekurangan/kelebihan akan berdampak
terhadap kesehatanx.