Anda di halaman 1dari 53

REFERAT

MANAJEMEN NYERI

Oleh :
Desya Billa Kusuma Anindhira
1102014070

Pembimbing :

dr. Uus Rustandi, Sp. An-KIC


dr. Ruby Satria Nugraha, Sp. An, M.Kes
dr. Rizki, Sp, An
2

DEFINISI NYERI
Nyeri adalah suatu pengalaman sensori dan
emosi yang tidak menyenangkan, yang
berhubungan dengan kerusakan jaringan atau
potensial terjadi kerusakan jaringan
ANATOMI JALUR 3

NYERI
NOCICEPTOR
• Merupakan reseptor ujung saraf
bebas yang ada di kulit, otot,
persendian, viseral dan vaskular.

• tidak aktif sampai adanya stimulus


yang memiliki energi yang cukup
untuk melampaui ambang batas
stimulus (resting).
NOCICEPTOR 4

• Diameter besar, saraf yang bermielin


• menghantarkan impuls saraf dengan cepat (20 m/sek = 72
SERABUT A km/jam)
• memungkinkan timbulnya nyeri tajam yang akan cepat
hilang apabila penyebab nyeri dihilangkan

• Diameter kecil, saraf tidak bermielin yang menghantarkan


impuls lambat (2 m/sek=7.2 km/jam)
• Merupakan serabut komponen lambat (kecepatan tranmisi
SERABUT C 0,5 m/det)
• terdapat pada daerah yang lebih dalam
• nyeri biasanya bersifat tumpul dan sulit dilokalisasi.
5

Ada tiga neuron yang terlibat dalam jalur


nyeri:
1. First order neuron; menghantarkan nyeri dari
perifer ke medula spinalis
2. Second order neuron; menghantarkan nyeri
dari medula spinals ke thalamus
3. Third order neuron; menghantarkan nyeri dari
thalamus ke korteks

6

FISIOLOGI NYERI
7

FISIOLOGI NYERI

Nyeri Nyeri Nosiseptif Nyeri Somatik Somatik Superfisial


(Kulit)
Somatik Dalam
Nyeri Viseral
Nyeri Non-Nosiseptif Nyeri Neuropatik
Nyeri Psikogenik
Fisiologi Nyeri 8

Transduksi

Transmisi

Modulasi

Persepsi
Nyeri
1. Transduksi 9

Stimulus diubah menjadi impuls elektrikal pada ujung


saraf

Kerusakan jaringan menyebabkan sintesa prostaglandin

Menyebabkan sensitisasi dari reseptor nosiseptif

Dikeluarkannya zat mediator nyeri (histamin, serotonin)



10

2. TRANSMISI
proses penyaluran impuls listrik yang dihasilkan oleh proses transduksi sepanjang
jalur nyeri, dimana molekul molekul di celah sinaptik mentransmisi informasi dari
satu neuron ke neuron berikutnya

3. MODULASI
Modulasi adalah proses modifikasi terhadap rangsang. Modifikasi ini dapat terjadi
pada sepanjang titik dari sejak transmisi pertama sampai ke korteks serebri.
Modifikasi ini dapat berupa augmentasi (peningkatan) ataupun inhibisi
(penghambatan).

4. PERSEPSI NYERI DI THALAMUS


11
Berdasarkan sumbernya

Berdasarkan penyebab
NYERI
Berdasarkan lama atau durasinya

Berdasarkan derajat
12

Berdasarkan sumbernya Berdasarkan penyebab

Cutaneus atau superfisial Fisik -> trauma fisik

Psikogenik-> bersumber
Deep somatic atau nyeri
dari emosi atau psikis dan
dalam
biasanya tidak disadari

Visceral (pada organ dalam)


13

Berdasarkan lama atau durasinya Berdasarkan Derajat

RINGAN
AKUT

SEDANG

KRONIK

BERAT
14
Wong-Baker Faces Pain Rating Scale

PENILAIAN
NYERI
○ pasien dengan gangguan komunikasi
○ pasien yang tidak mengerti dengan bahasa lokal
setempat.
○ Digunakan pada pasien dewasa dan anak >3 tahun
yang tidak dapat menggambarkan intensitas nyerinya
dengan angka.
15

Verbal Rating Scale

Numeral Rating Scale


16

Visual Analogue Scale

○ Pasien diminta membuat tanda untuk mengekspresikan nyeri


yang dirasakan.
○ Nilai VAS 0 – 4  nyeri yang rendah
○ Nilai VAS > 4  nyeri sedang menuju berat

17

MANAJEMEN NYERI

18

PENANGANAN NYERI

FARMAKOLOGIS

NON FARMAKOLOGIS
19

The World Health Organisation Analgesic Ladder


diperkenalkan untuk meningkatkan penanganan nyeri
pada pasien dengan kanker. Namun, formula ini dapat juga
dipakai untuk menangani nyeri akut karena memiliki
strategi yang logis untuk mengatasi nyeri.
20
World Federation of Societies of
Anaesthesiologists (WFSA) Analgesic Ladder

Decreasing pain
21
22
23

ANALGESIK NON OPIOID

ASPIRIN

PARACETAMOL

NSAID
24

ASPIRIN
• Obat ini dikonsumsi per oral dan bekerja cepat
• Dimetabolisme menjadi asam salisilat  memiliki sifat analgesik
dan, anti-inflamasi.
• Waktu paruh hingga 4 jam.
• dosis tinggi akan mengakibatkan obat diekskresi lebih lambat.
• Durasi kerja aspirin berkurang apabila diberikan bersama dengan
antasida.
• Dosis: minimal 500mg, per oral/ 4 jam, maksimum 4 g, per oral/
hari.
• Efek samping : saluran pencernaan  mual, gangguan dan
perdarahan gastrointestinal akibat efek antiplateletnya yang
irreversibel. Karena alasan ini, penggunaan aspirin untuk pain
relief pascaoperasi harus dihindari apabila masih tersedia obat-
obatan alternatif lainnya.
25

PARACETAMOL
• Parasetamol banyak digunakan sebagai obat analgetik dan
antipiretik, dimana kombinasi parasetamol dengan opioid
dapat digunakan untuk penanganan nyeri berat pasca
pembedahan.
• Onset analgesia dari parasetamol 8 menit setelah
pemberian intravena, efek puncak tercapai dalam 30 – 45
menit dan durasi analgesia 4 – 6 jam serta waktu
pemberian intravena 2 – 15 menit.
• Dosis: orang dewasa sebesar 500 – 1000 mg, dengan dosis
maksimum direkomendasi 4000 mg perhari.
• Pada dosis yang direkomendasikan, parasetamol tidak
mengiritasi lambung, tidak mempengaruhi koagulasi darah
atau fungsi ginjal.
26
Obat Anti Inflamasi Non Steroid

• Analgesik dan antiinflamasi.


• inhibisi sintesis prostaglandin oleh enzim cyclo-
oxygenase
• Indikasi: rasa sakit yang timbul dari permukaan kulit,
mukosa buccal, dan permukaan sendi tulang.
• Pemilihan OAINS:
• Jangka panjang: pilih obat dengan waktu paruh yang
panjang dan efek klinis yang lama.
• KS: riwayat ulkus peptikum, perdarahan
gastrointestinal; operasi yang berhubungan dengan
kehilangan darah yang banyak,setiap riwayat
hipersensitif untuk OAINS atau aspirin.
27

TABEL NSAID
28
Reseptor Opiat
Reseptor μ (mu) :
– Berperan dalam analgesia supraspinal, depresi,
respirasi,euforia, ketergantungan.

Reseptor κ (kappa) :
Berperan dalam analgesia spinal, miosis, sedasi.

Reseptor δ (delta) :
– disforia, halusinasi, stimulasi pusat vasomotor.
29

Penggolongan opioid antara lain:


1. Opioid natural (morfin, kodein, pavaperin, dan
tebain)
2. Semisintetik (heroin, dihidro morfin/morfinon,
derivate tebain)
3. Sintetik (petidin, fentanil, alfentanil, sufentanil dan
remifentanil).
30
OPIOID LEMAH
CODEIN TRAMADOL
• Opioid lemah yang berasal dari opium
Tramadol (tramal) adalah
alkaloid.
analgesik sentral dengan afinitas
• Dapat dikombinasikan dengan paracetamol.
rendah dan kelemahan
• Dosis: 15 mg - 60mg/ 4 jam dengan
analgesiknya 10-20 % dari morfin.
maksimum 300 mg setiap hari. Dosis berkisar
Tramal dapat diberikan secara
dari 32.5mg (dalam kombinasi dengan
oral dan dapat diulang setiap 4-6
parasetamol) sampai 60mg/ 4 jam dengan
jam dengan dosis maksimal 400
maksimum 300mg setiap hari.
mg per hari.
• Kombinasi opioid lemah dan obat-obatan
yang bekerja di perifer sangat berguna dalam
prosedur pembedahan kecil.
31
2 FUNGSI

MORFIN Depresi (analgesia, stimulasi (miosis mual,


sedasi, perubahan muntah, hiperaktif refleks
emosi, hipoventilasi spinal, konvulsi, sekresi

alveolar) hormon ADH


32

• Penggunaan : subkutan, IM, IV, epidural,


intratekal
MORFIN • Pada premedikasi sering dikombinasikan dengan
atropin dan fenotiasin (largaktil)
• Pada pemeliharaan anestesi umum sebagai
tambahan analgesia
• Untuk obat utama anestesi harus ditambahkan
bensodiazepin atau fenotiasin atau anestetik
inhalasi volatil dosis rendah
33

DOSIS
MORFIN
• Dosis anjuran untuk menghilangakan nyeri
sedang : 0,1–0,2 mg/kgBB subkutan & I.m dapat
diulang tiap 4 jam
• Nyeri hebat : 1-2 mg I.v diulang sesuai keperluan
• Mengurangi nyeri paska bedah atau nyeri
persalinan 2-4 mg epidural atau 0,05-0,2mg
intratekal. Dapat diulang 6-12 jam
34

○ Perbedaan dengan morfin :


◦ Lebih larut dalam lemak

PETIDIN ◦ Metabolisme oleh hepar lebih cepat


◦ Bersifat atropin meyebabkan kekeringan mulut,
kekaburan pandangan & takikardi
◦ Efek terhadap sfingter oddi lebih ringan
◦ Efektif menghilangkan gemetaran paska bedah
dengan dosis 20-25 iv pada dewasa
◦ Lama kerja petidin lebih pendek
35

○ Dosis I.m 1-2 mg/kg BB dapat diulang


3-4 jam.
PETIDIN ○ Dosis I.v 0,2-0,5 mg/BB
○ Subkutan tidak dianjurkan karena
bersifat iritasi
○ Dapat untuk analgesia spinal, dosis 1-2
mg/BB
36

○ Kekuatan 100x morfin


○ Lebih larut dalam lemak dibandingkan dengan petidin
FENTANIL ○ Menembus sawar jaringan dengan mudah
○ Efek depresi napas lebih lama dibanding efek
analgesinya
○ Dosis 1-3 g/kgBB nalgesinya berlangsung menit
tidak digunakan untuk paska bedah
○ Dosis besar 50-150 g/kgBB  induksi anestesi &
pemeliharaan dengan kombinasi bensodiasepin dan
anestetik inhalasi dosis rendah pada bedah jantung
37

(dingin, panas) yang dapat


mengurangi spasme otot (musik, hipnosis, terapi
kognitif, terapi tingkah laku)
terapi fisik terapi psikologis

rangsangan
akupunktur
elektrik
(TENS, Spinal Cord
untuk nyeri kronik (gangguan Stimulation, Intracerebral
muskuloskletal, nyeri kepala) Stimulation)
38

THANK YOU
DAFTAR PUSTAKA 39
1. Charlton ED. Posooperative Pain Management. World Federation of Societies of
Anaesthesiologistshttp://www.nda.ox.ac.uk/wfsa/html/u07/u07_009.htm
2. Gwirtz K. Single-dose intrathecal opioids in the management of acute postoperative pain. In: Sinatra RS,
Hord AH, Ginsberg B, Preble LM, eds. Acute Pain: Mechanisms & Management. St Louis, Mo: Mosby-Year
Book; 1992:253-68
3. Chelly JE, Gebhard R, Coupe K, et al. Local anesthetic delivered via a femoral catheter by patient-
controlled analgesia pump for pain relief after an anterior cruciate ligament outpatient procedure. Am J
Anesthesiol. 2001;28:192-4.
4. Mahajan R, Nathanson M. Anaesthesia. London ; Elsevier Churchill Livingstone. 2006

5. Morgan GE, Mikhail MS, Murray MJ. Pain Managament. In : Morgan GE, editor. Clinical Anesthesiology,
4thed. Lange Medical Books/McGraw-Hill ; 2006. p. 359-412.

6. Patel, NB. Physiologi of Pain. 2010. Available from URL:


https://sbs.uonbi.ac.ke/npatel/files/chapter_3_physiology_of_pain_.pdf

7. Ramsay MA., 2000, Acute Postoperative Pain Management.


https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1317048/

8. Suza DE., 2007, Pain Experiences and Pain Management of Postoperative Patients, Majalah
40
41

Use charts to
explain your Yellow Blue
ideas

Red
42

And tables to A B C
compare data
Yellow 10 20 7

Blue 30 15 10

Orange 5 24 16
43
Maps

our office
44

Yellow Blue Red

Let’s review Is the color of gold, Is the colour of the clear Is the color of blood, and
butter and ripe lemons. sky and the deep sea. It because of this it has
some concepts In the spectrum of is located between violet historically been
visible light, yellow is and green on the optical associated with
found between green spectrum. sacrifice, danger and
and orange. courage.

Yellow Blue Red


Is the color of gold, Is the colour of the clear Is the color of blood, and
butter and ripe lemons. sky and the deep sea. It because of this it has
In the spectrum of is located between violet historically been
visible light, yellow is and green on the optical associated with
found between green spectrum. sacrifice, danger and
and orange. courage.
You can insert graphs from Google Sheets 45
46

Android project
Show and explain
your web, app or Place your screenshot here

software projects
using these gadget
templates.
47

Tablet project
Show and explain
your web, app or Place your screenshot here
software projects
using these gadget
templates.
48

Desktop project
Show and explain
Place your screenshot here
your web, app or
software projects
using these gadget
templates.
49

Thanks!
Any questions?
You can find me at @username & user@mail.me
50

Special thanks to all the people who


Credits made and released these awesome
resources for free:
○ Presentation template by
SlidesCarnival
○ Photographs by Unsplash
51

This presentation uses the following typographies and colors:


○ Titles: Roboto Slab Light
Presentation ○ Body copy: Lato Light
design
You can download the fonts on these pages:
http://www.latofonts.com/lato-free-fonts/
https://www.fontsquirrel.com/fonts/roboto-slab

Aqua #02bdc7 · Yellow #ffb600 · Magenta #fc4067

You don’t need to keep this slide in your presentation. It’s only
here to serve you as a design guide if you need to create new
slides or download the fonts to edit the presentation in
PowerPoint®
52
SlidesCarnival icons are editable shapes.

This means that you can:


● Resize them without losing quality.
● Change line color, width and style.

Isn’t that nice? :)

Examples:
53

😉
Now you can use any emoji as an icon!
And of course it resizes without losing quality and you can change the
color.
How? Follow Google instructions
https://twitter.com/googledocs/status/730087240156643328

✋👆👉👍👤👦👧👨👩👪💃🏃💑❤😂
😉😋😒😭👶😸🐟🍒🍔💣📌📖🔨🎃🎈
🎨🏈🏰🌏🔌🔑 and many more...

Anda mungkin juga menyukai