bersifat heterotrofik, yaitu membutuhkan zat organik untuk pertumbuhannya • Dalam metabolismenya menggunakan protein, karbohidrat, lemak dan komponen makanan lainnya sebagai sumber karbon dan energi • Beberapa bakteri dapat mengoksidasi karbohidrat menjadi CO2 dan H2O, atau memecahnya menjadi asam, alkohol, aldehid atau keton • Beberapa jenis bakteri dapat memecah protein menjadi polipeptida, asam amino, amonia dan amin • Beberapa jenis bakteri dapat memecah lemak menjadi gliserol dan asam lemak • Bakteri dapat menyebabkan berbagai perubahan pada penampakan maupun komposisi kimia dan cita rasa, misalnya perubahan warna, pembentukan lapisan film, lendir, bau alkohol atau bau busuk Bakteri yang sering dijumpai pada makanan BAKTERI BASIL GRAM NEGATIF Famili Enterobacteriaceae - Escherichia, Eduardsiella - Citrobacter, Salmonella - Shigella, Klebsiella, Enterobacter - Hafnia, Serratia, Proteus - Yersinia, Erwinia Famili Vibrionaceae : - Vibrio - Aeromonas - Photobacteria - Lucibacteria Enterobacteriaceae - Kebanyakan mempunyai flagel monotrikat kecuali Shigella yang tidak mempunyai flagel - Jenis Escherichia, Enterobacter dan Klebsiella disebut kelompok bakteri koli atau coliform - Escherichia hanya mempunyai satu jenis yaitu E. coli - E. coli disebut koliform fekal karena ditemukan di dalam saluran usus hewan dan manusia, sehingga sering ditemukan di faeses - E. coli disebut bakteri indikator • Salmonella, Shigella dan Yersinia merupakan bakteri patogen yang berbahaya karena dapat menyebabkan penyakit gastro intestinal • Proteus merupakan bakteri proteolitik yang dapat menyebabkan pembusukan pada daging dan ikan • Serratia, bila tumbuh pada makanan dapat menyebabkan warna merah karena bakteri ini menghasilkan pigmen berwarna merah • Erwinia merupakan bakteri patogen pada tanaman Vibrionaceae - Pada umumnya mempunyai flagela polar - Bersifat oksidasi positif dan fermentatif - V. cholerae dan V. parahaemolyticus merupakan bakteri patogen pada manusia - Hanya bisa hidup pada media dengan kadar garam minimum 3% BAKTERI KOKUS GRAM POSITIF Famili Microccaceae - Micrococcus - Staphylococcus Famili Streptococcaceae - Streptococcus - Leuconostoc - Pediococcus - Aerococcus Micrococcus - Merupakan bakteri berbentuk bulat yang hidup menggerombol secara tidak teratur - Kebanyakan spesies dapat memfermentasi gula dengan memproduksi sejumlah asam - Beberapa bersifat proteolitik asam, yaitu memecah protein dengan membentuk asam - Banyak spesies micrococcus yang bersifat thermodurik, yaitu tahan terhadap pasteurisasi Staphylococcus - Merupakan bakteri berbentuk bulat yang hidup bergerombol membentuk rangkaian buah anggur - Beberapa spesies memproduksi pigmen berwarna kuning sampai orange - Kebanyakan galur S.aureus bersifat patogen dan memproduksi enterotoksin yang tahan panas Pengelompokan bakteri berdasarkan sifat pertumbuhannya pada makanan Bakteri asam laktat Bakteri ini mempunyai kemampuan memfermentasi gula menjadi asam laktat. Karena pertumbuhannya yang cepat bakteri ini sering digunakan sebagai starter pada pembuatan produk-produk fermentasi, misalnya Lactobacillus. Bakteri Lactobacillus terdiri dari 2 kelompok yaitu kelompok homofermentatif yang memecah gula menjadi asam laktat, serta kelompok hetero fermentatif yang memecah gula menjadi asam laktat dan peptida-peptida lain. Contoh homofermentatif : L. plantarum heterofermentatif : L. fermentum Bakteri asam asetat Kebanyakan bakteri asetat termasuk dalam jenis Acetobacter dan Gluconobakter. Keduanya dapat mengoksidasi alkohol menjadi asam asetat, tetapi Acinetobacter dapat mengoksidasi asam asetat lebih lanjut menjadi CO2 Bakteri proteolitik Adalah bakter yang memproduksi ensim proteinase ekstraseluler. Dibedakan atas 3 kelompok yaitu 1. Bakteri aerob tidak membentuk spora Pseudomonas dan Proteus 2. Bakteri aerobik membentuk spora Bacillus 3. Bakteri anaerob membentuk spora Clostridium Bakteri lipolitik Kelompok bakteri yang memproduksi lipase, yaitu ensim yang mengkatalisis lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Salah satu contoh yang bersifat lipolitik kuat adalah Pseudomonas fluorescens Bakteri halofilik Bakteri yang membutuhkan kadar garam tertentu untuk pertumbuhannya. Kadar garam 2-5% halofilik ringan 5-20% halofilik sedang 20-30% halofilik ekstrem. Contoh : Halobacterium Bakteri yang berperan dalam industri Sosis daging sapi Pediococcus cerevisiae Sosis ikan Lactobacillus plantarum Lactobacillus fermentum Keju Streptococcus lactis St.cremoris Penggunaan bakteri d alam industri kimia Aseton-butanol Clostridium (pelarut) Asam laktat Lactobacillus (makanan) Dekstran L.mesenteroides (stabilizer makanan) Lysin Micrococcus glatamicus (fortifikasi makanan)