MANUSIA DAN PERADABAN

Kompetensi Dasar

 Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa

diharapkan dapat menjelaskan pengertian
peradaban, hakikat hidup manusia, manusia
sebagai makluk beradab, serta evolusi budaya
dan wujud peradaban umat.
 Pengertian Adab dan Peradaban

 Kata “Adab” diambil dari bahasa Arab yang berarti yang

berarti akhlak, kesopanan atau kehalusan budi pekerti.
 Hal ini sangat erat kaitannya dengan hal-hal yang berwujud
nilai moral (nilai-nilai dalam masyarakat dalam hubungannya
dengan kesusilaan).
 Norma (aturan,ukuran atau pedoman yang dipergunakan
dalam menentukan sesuatu benar atau salah, baik dan buruk).
 Etika (norma moral tentang apa yang baik dan buruk yang
menjadi pegangan dalam mengatur tingkah laku manusia).
Sedangkan estetika (berhubungan dengan segala sesuatu yang
mencakup dalam keindahan kesatuan,keselarasan).
 Peradaban adalah perkembangan kebudayaan
yang telah mencapai tingkat tertentu yang
diperoleh manusia pendukungnya (Fairchild).

 Koentjaraningrat : Peradaban ialah bagian-bagian

kebudayaan yang halus dan indah seperti kesenian.
Definisi peradaban

Peradaban merupakan tahap tertentu

dari kebudayaan masyarakat tertentu
pula, yang telah mecapai kemajuan
tertentu yang dicirikan oleh tingkat ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni yang
telah maju.
Hakekat hidup manusia

 Disamping sebagai makhluk Tuhan, sebagai

makhluk individu juga sebagai makhluk sosial
budaya yang sangat berkaitan satu dengan yang
lainnya.
 Maka dari itu, manusia harus menjalankan peran
dan fungsinya masing-masing.
Manusia sebagai makhluk beradab dan Masyarakat
adab

Untuk menjadi makhluk yang beradab Manusia

harus senantiasa menjunjung tinggi aturan aturan,
norma-norma, adat istiadat, wejangan atau nilai
kehidupan yang ada dimasyrakat yang diwujudkan
dengan mentaati berbagai pranata sosial sehingga
dalam kehidupan masyarakat itu akan tercipta
ketenangan kenyamanan ketentraman dan
kedamaian .
 Masyarakat beradab
 Konsep Masyarakat adab adalah suatu kombinasi yang
ideal antara kepentingan pribadi dan kepentingan
umum.

 Manusia dalam memenuhi hak dan kepentingan

pribadinya tidak boleh melampaui batas atau
merugikan kepentingan orang lain. Sebagai anggota
masyarakat yang ber “adab “ manusia harus bisa
menciptakan adanya keseimbangan anatara
kepentingan pribadi dan kepentingan umum (adanya
kombinasi yang idial).
Evolusi budaya dan tahapan-tahapan peradaban

 Proses evolusi kebudayaan hanya dipandang dari

jauh yakni dengan mengambil waktu yang panjang,
misalnya beberapa ribu tahun yang lalu maka akan
menampakkan perubahan-perubahan yang besar
yang seolah olah menentukan arah dari sejarah
perkembangan kebudayaan yang bersangkutan.
 Menurut Alvin Tofler, Tahapan peradaban dapat
dibagai atas 3 tahapan yaitu:

 Gelombang pertama sebagai tahap peradaban

pertanian dimana dimulai kehidupan baru dari
budaya meramu ke bercocok tanam (revolusi
Agraris).
 Gelombang kedua sebagai tahap peradaban industri
penemuan mesin uap, energi listrik, mesin untuk
mobil dan pesawat terbang (revolusi Industri).
 Glombang ketiga sebagai tahap perdaban Informasi.
Penemuan Teknologi Informasi dan kmunikasi (ICT)
dengan komputer atau alat komunikasi digital.
 Jhon Naisbit, bahwa era informasi menimbulkan gejala
mabuk teknologi yang ditandai dengan beberapa indikator :

1. Masyarakat lebih menyukai penyelesaian masalah secara

cepat.
2. Masyarakat takut sekaligus memuja teknologi .
3. Masyarakat mengaburkan kenyataan yang nyata dan semu.
4. Masyarakat menerima suatu kekerasan sebagai suatu yang
wajar.
5. Masyarakat menerima teknologi dalam bentuk mainan.
6. Masyarakat menjalani kehidupan yang berjarak dan terenggut.
 Peradaban dan Perubahan sosial

 Pengertian dan cakupan perubahan sosial : Perubahan

sosial merupakan hal yang melekat di setiap
masyarakat.
 Perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat
akan menimbulkan ketidak sesuaian antara unsur-unsur
sosial yang ada didalam masyarakat sehingga
menghasilkan suatu pole kehidupan yang tidak sesuai
fungsinya bagi masyarakat yang bersangkutan.
 Wilbert Moore mengatakan : Perubahan sosial sebagai
perubahan struktur sosial, pola perilaku, dan interaksi sosial.
Setiap perubahan yang terjadi dalam masyarakat disebut
perubahan sosial.

 Perubahan sosial berbeda dengan perubahan kebudayaan.

Perubahan sosial mengarah perubahan kepada unsur-unsur
sosial yang ada, co : Perubahan peranan seorang istri
dalam keluarga modern. Perubahan kebudayaan antara
lain : penemuan terhadap Radio, televisi, komputer yang
dapat mempengaruhi lembaga-lembaga sosial .
 Pengertian Perubahan Sosial menurut Para Ahli

 William F Ogburn : Ruang lingkup perubahan sosial mencakup unsur-unsur

kebudayaan yang matrial dan immatrial dengan menekankan pengaruh yang besar
dari unsur immetrial.
 Kingsley Davis, prubahan sosial sebagai perubahan yang terjadi dalam fungsi dan
struktur masyarakat.
 Gillin dan Gillin, Perubaha sosial untuk suatu variasi dari cara hidup yang lebih
diterima yang disebabkan baik karena perubahan kondisi geografis, kebudayaan
material, kompetisi penduduk, ideologi maupun karena adanya difusi ataupun
perubahan-perubahan baru dalam masyarakat tersebut.
 Selo Sumardjan : Prubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada
lembaga kemasyarakatan yang mempengaruhi sistem sosial termasuk
didalamnya nilai, sikap dan pola perilaku diantara kelompok dalam masyarakat.
 Perubahan sosial yaitu perubahan yang terjadi
dalam masyarakat atau dalam hubungan interaksi
yang meliputi berbagai aspek kehidupan.
 Sebagai akibat adanya dinamika anggota
masyarakat dan yang telah didukung oleh
sebagaian besar anggota masyarakat merupakan
tuntunan kehidupan dalam mencari kestabilan.
Perubahan yang terjadi dalam masyarakat dapat
dianalisis dari berbagai segi :

 Kearah mana perubahan dalam masyarakat

bergerak.
 Bagaimana dari bentuk dari perubahan sosial dan
budaya yang terjadi di masyarakat.
Teori dan Bentuk Perubahan Sasial :

 Teori sebab akibat :

1. Analisis Dialektika oleh Hegell Marx: analisis
perubahan sosial yang menelaah syarat-syarat
dan keadaan yang menghakibatkan terjadinya
perubahan dalam suatu sistem masyarakat.
2. Teori tunggal mengenai perubahan Sosial : teori
ini menerangkan sebab-sebab terjadinya
perubahan sosial atau pola kebudayaan yang
menunjukan kepada satu faktor penyebab.
 Teori Proses dan arah Perubahan sosial :
1. Teori Evolusi Unilinier (Garis lurus tunggal) : bahwa manusia
dan masyarakat mengalami perkembangan sesuai dengan
tahapan tertentu semula dari bentuk sederhana kemudian yang
komplek samapai pada tahapan yang sempurna. Pelopornya
August Comte
2. Teori Multilinier : Teori ini menggambarkan suatu metodologi
didasarkan pada suatu asumsi yang menyatakan bahwa
perubahan sosial atau kebudayaan didapatkan gejala keteraturan
yang nyata dan signifikan. Teori ini lebih memperhatikan tradisi
dalam kebudayaan dan dari berbagai daerah.
Wujud Peradaban

 Peradaban adalah wujud kebudayaan sebagai

hasil kreativitas manusia yang bersifat materiil
(berbentuk fisik : candi, bangunan, peralatan kerja,
dll) dan non materiil (dalam bentuk nilai, moral,
norma, etika dan estetika)
 Tradisi, Modernisasi dan Masyarakat Madani

Tradisi
 Adat : pencerminan dari kepribadian suatu bangsa,

yang merupakan penjelmaan dari pada jiwa bangsa.

Modernisasi
 Menrut Cyril Edwin Black, modernisasi adalah
rangkaian perubahan cara hidup manusia yang
kompleks dan saling berhubungan, merupakan bagian
pengalaman yang universal dan yang dalam banyak
kesempatan merupakan harapan bagi kesejahteraan
masyarakat.
Syarat Modernisasi:
 Cara berpikir ilmiah (sistem pendidikan)

 Sistem administrasi negara yang baik yang

mewujudkan birokrasi.
 Sistem pengumpulan data yang baik dan teratur

 Penciptaan iklim yang baik dan teratur dari

masyarakat terhadap modernisasi dengan cara
penggunaan alat komunikasi massa.
 Tingkat organisasi yang tinggi

 Sentralisasi wewenang dalam pelaksanaannya.

Ciri Modernisasi :
 Kebutuhan materi dan ajang persaingan kebutuhan
manusia.
 Kemajuan tekhnologi dan industrialisasi

 Memberikan banyak kemudahan bagi manusia.

 Hampir semua keinginan manusia terpenuhi berkat jasa.

 Mekanisme masyarakat menuju prinsip dan logika

ekonomi dan orientasi pada kebendaan yang
berlebihan.
 Kehidupan seseorang dicurahkan untuk bekerja dan
memupuk kekayaan.
Masyarakat madani
 Menurut Wirutomo, “civil Society” diterjemahkan

sebagai masyarakat sipil, masyarakat warga,

masyarakat madani, masyarakat adab.
 Penekanan konsep ini lebih kepada hubungan

antara pemerintah dan rakyat, negara dan

masyarakat.
Problematika Peradaban Global Pada Kehidupan Manusia

 Globalisasi sebagai fenomena abad sekarang

memberi implikasi yang luas bagi semua bangsa
dan masyarakat internasional.
 Globalisasi digerakkan oleh kemajuan yang pesat
dalam teknologi transportasi dan informasi
komunikasi.
 Dengan di dukung teknologi komunikasi dan
transportasi yang canggih, dampak globalisasi
akan sangat luas dan kompleks.
 Aspek Positif Globalisasi • Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi
mempermudah manusia dalam berinteraksi. • Kemajuan teknologi komunikasi dan
informasi mempercepat manusia untuk berhubungan dengan manusia lain. •
Kemajuan teknologi komunikasi, informasi, dan transportasi meningkatkan
efesiensi.
 Aspek Negatif Globalisasi • Masuknya nilai budaya luar akan menghilangkan nilai-
nilai tradisi suatu bangsa dan identitas suatu bangsa. • Ekspolitasi alam dan
sumber daya lain akan memuncak karena kebutuhan yang makin besar. • Dalam
bidang ekonomi, berkembang nilai-nilai konsumerisme dan invidual yang
menggeser nilai-nilai sosial masyarakat. • Terjadinya Dehumanisasi, yaitu derajat
manusia nantinya tidak dihargai karena lebih banyak menggunakan mesin-mesin
berteknologi tinggi.