Anda di halaman 1dari 8

EARLY WARNING SCORING SYSTEM IN MATERNITY

KASUS 1
Ny . Cantik umur 40 tahun dengan G4 P3003 35-36 mgg OB di ruang
Sakiah masuk dari ruang ponek IGD rujukan dari klinik Sejahtera. Pasien
mengeluh perutnya NYERI keluar lendir dan darah sejak 4 jam yang
lalu. Pada pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang didapatkan
data sbb:
– RR 19 kali/menit
– SpO2 97%
– Tekanan sistolik 130/80 mmHg
– Nadi 102 kali /menit
– Suhu 36,5 ⸰C
– GDA : 225 g/dl
– USG : Placenta previa totalis
Pada kasus 1
Ringan  1 Kuning

• Mengulang pemeriksaan fisik dalam waktu


30 – 60 menit
KASUS 2
7 jam kemudian Ny . Cantik mengeluh perutnya tambah nyeri keluar
lendir dan darah semakin banyak di underpad kurang lebih 500 cc.
Pada pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang didapatkan data
sbb:
– RR 24 kali/menit
– SpO2 95%
– Tekanan sistolik 130/80 mmHg
– Nadi 110 kali /menit
– Suhu 36,5 ⸰C
Pada kasus 2
Sedang  2 Kuning dan 1 Pink
• Lapor dokter obgyne ( DPJP)
• Lakukan pemeriksaan fisik ulang setelah
30 menit
• Eskalasi perawatan dan terapi sesuai
kondisi pasien
• Konsultasikan ke dokter Jaga dan spesialis
terkait
KASUS 3
2 jam kemudian Ny . Cantik mengeluh perutnya tambah nyeri lagi
keluar lendir dan darah semakin banyak di underpad kurang lebih 1000
cc. Pada pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang didapatkan
data sbb:
– RR 26 kali/menit
– SpO2 93%
– Tekanan sistolik 100/60 mmHg
– Nadi 120 kali /menit
– Suhu 36, 7⸰C
– Perfusi basah dingin pucat
Pada kasus 3
Resiko tinggi  0 kuning, dan 3 Pink
• Lapor dokter obgyne ( DPJP) dan lakukan
permintaan review secepatnya.
• Ulang pemeriksaan fisik setiap 15 menit
• Lakukan resusitasi
• Pertimbangkan perawatan intensive
semoga bermanfaat, ojo
lali diterapno nang RS e
dewe dewe yo

See you again…..gaes


wassalamualaikum wr,
wb

Anda mungkin juga menyukai