Anda di halaman 1dari 6

Kelompok 1

R2C
Menyimak dan Berbicara

Nama Kelompok :

1. Aien Nur Alpiani 201821500143


2. Abelia Aisyah 201821500209
3. Afif Ihza Fakhri Raihan 201821500291
4. Nur Ayu Widya Saraswati 201821500193
5. Nurillah Husnaeni 201821500221
6. Zuraidah 201821500175
BAB 5
PENGEMBANGAN DAN PENGAJARAN MENYIMAK

A. Pengajaran dan pengajaran menyimak


Menurut kamus besar bahasa indonesia menyimak (mendengar,
memperhatikan) mempunyai makna dapat menangkap bunyi dengan
telinga. Secara sadar atau tidak, kalau ada bunyi maka alat pendengaran
kita akan menangkap atau mendengar bunyi-bunyi tanpa unsur
kesengajaan dan tanpa perencanaan. Bunyi- bunyi yang terdengar di
telinga mungkin menarik perhatian atau mungkin juga tidak.
Mendengarkan atau menyimak merupakan proses menangkap pesan atau
gagasan yang disajikan melalui ujaran.
Beberapa cara mengembangkan daya simakan serta peran guru dalam
mengembangkan daya simak siswa :

1. Menyeleksi dan mengorganisasikan bahan simakan secara mandiri dan tidak


bergantung pada buku teks.
2. Menentukan aktivitas menyimak yang harus dilakukan siswa selama proses
pembelajaran menyimak.
3. Memilih dan memperkenalkan berbagai strategi yang mampu melatih siswa
berkonsentrasi, memahami bahan simakan, dan kreeatif pasca menyimak.
4. Merancang pembelajaran menyimak berbasis kinerja aktif siswa.
5. Mengukur kemampuan menyimak siswa secara tepat dan tidak biasa.
6. Faktor lain yang menyebabkan pembelajaran menyimak tidak dilakukan secara
tepat adalah bahwa masih adanya pandangan guru yang negative terhadap
kemampuan siswa.
B. Pemberian sikap pengajaran menyimak
Menyimak Intensif adalah kegiatan menyimak yang harus dilakukan dengan
sungguh- sungguh penuh konsentrasi untuk menangkap makna yang
dikehendaki.

Menyimak intensif memiliki ciri-ciri yang harus diperhatikan :


a. Menyimak intensif adalah menyimak peemahaman.
b. Menyimak intensif memerlukan konsentrasi tinggi
c. Menyimak intensif ialah memahami bahasa formal
d. Menyimak intensif diakhiri dengan reproduksi bahan simakan.
Adapun yang tergolong menyimak intensif ada lima yaitu sebagai berikut :
1. Menyimak kritis
Menyimak dengan cara ini bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan.
2. Menyimak konsentratif
Menyimak konsentratif merupakan kegiatan untuk menelaah pembiacaraan
atau hal yang disimaknya.
3. Menyimak kreatif
Menyimak kreatif mempunyai hubungan erat dengan imajinasi seseorang.
4. Menyimak eksploratori
Menyimak eksloploratori atau menyimak penyelidikan adalah sejenis
menyimak dengan tujuan menemukan :
a. Hal-hal baru yang menarik
b. Informasi tambahan mengenai suatu topik
c. Isu, pergunjingan atau buah bibir yang menarik
5. Membuat Catatan
Menyimak dengan membuat catatan, berupa catatan kecil seperti memo dan
sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai