Anda di halaman 1dari 11

SIFAT & KATERISTIK MENTAL NURSEPRENEUR

OLEH
:

Qadar Rinaldi, S.Kep,


Ns
LATAR BELAKANG

Sukses pada dasarnya bermula dari mental. Kita bisa saja


miskin namun jika kita yakin bahwa kita bisa sukses, maka
itulah yang akan kita raih. Demikian juga sebaliknya, jika
seseorang terlahir kaya, namun tidak memiliki mental sukses,
maka kelak ia pun bisa jatuh melarat. Namun, ada sifat dan
karakteristik mental tertentu yang harus seseorang miliki agar
ia bisa sukses dalam bidang bisnis yang ia geluti. Sifat dan
karakteristik mental tersebut akan sangat penting untuk
menentukan apakah seseorang bisa berhasil dalam
persaingan bisnis yang begitu kompetitif.
Caring merupakan bagian inti yang penting dalam ilmu keperawatan.
Watson (1979) dalam tulisannya berjudul Theory of Human Caring,
mengemukakan bahwa caring adalah jenis hubungan dan transaksi yang
diperlukan antara pemberi dan penerima asuhan untuk meningkatkan dan
melindungi klien sebagai manusia, dengan demikian mempengaruhi
kesanggupan klien untuk sembuh (Perry & Potter, 2005). Caring dan
keperawatan merupakan dua domain utama yang tidak dapat dipisahkan
dalam setiap kehidupan di masyarakat. Dengan kata lain, caring bukanlah
semata-mata suatu perilaku/sikap, melainkan berfokus pada segala
aktivitas yang dilakukan perawat saat melaksanakan fungsi
keperawatannya.

Dalam kaitannya dengan nursepreneurship, segala sesuatu


mengenai aktivitas yang dilakukan nursepreneur yang
mengintegrasikan nilai-nilai keperawatan dalam menjalankan
usahanya, caring merupakan sifat dan karakteristik mental
yang harus dimiliki seorang nursepreneur.”
ADA 5 (LIMA) KARAKTERISTIK SIFAT CARING YANG DAPAT
DIJABARKAN SEBAGAI BERIKUT (KOZIER, BARBARA, ET.AL,
2007) :

Compassion (kasih sayang

Compassion adalah kepekaan terhadap kesulitan dan


kepedihan orang lain dapat berupa membantu seseorang untuk
tetap bertahan, memberikan kesempatan untuk berbagi, dan
memberi ruang bagi orang lain untuk berbagi perasaan, serta
memberikan dukungan secara penuh. Dengan kata lain,
seorang nursepreneur harus memiliki kemampuan berhubungan
dengan orang lain sehingga timbul kepekaan sosial untuk
memandang dari sudut pandang orang lain.
Competence (kemampuan

Competence adalah memiliki ilmu pengetahuan,


keterampilan, pengalaman, energi dan motivasi
sebagai rasa tanggung jawab. Dengan kata lain,
seorang nursepreneur dalam membangun bisnis
tidak hanya berdasarkan keinginan semata,
melainkan juga harus membekali diri dengan
pengetahuan dan keterampilan dalam berbisnis.
Seorang nursepreneur harus terus belajar, tidak
hanya belajar dari pengalaman sendiri tetapi juga
harus belajar dari pengalaman orang lain, baik
melalui buku-buku, majalah, atau melalui seorang
guru yang sudah berhasil membangun bisnis.
Confidence (kepercayaan diri)

Confidence adalah suatu keadaan untuk


memelihara hubungan antar manusia dengan
penuh percaya diri. Confidence dapat berupa
ekpresi caring yang meningkatkan
kepercayaan tanpa mengabaikan kemampuan
orang lain untuk tumbuh dan menyampaikan
kebenaran. Dengan kata lain,
Concience (suara hati)

Concience adalah kemampuan untuk


membedakan apakah tindakan kita benar atau
salah.

. Commitment (komitmen)

Commitment adalah tekad dan kemauan untuk


melakukan tugas secara konsekuen dan
berkualitas terhadap tugas, orang, atau karir
yang dipilih
CARA MENCARI PELUANG USAHA
7 cara mencari peluang usaha :

1. Ciptakan peluang bisnis dari problem yang dihadapi lingkungan sekitar.


Dengan begitu Anda memperoleh peluang atau ide bisnis, untuk
memberikan solusi bagi mereka.
2. Ciptakan peluang bisnis yang dapat menggeser para pesaing,
melengkapi kekurangan produk yang ada dipasaran, dan mampu
menghancurkan market leader yang sudah ada.
3. Setelah mendapatkan beberapa ide atau peluang bisnis, selanjutnya
buat daftar peluang tersebut. Pilihlah tiga peluang bisnis yang paling
berpotensi untuk Anda ciptakan.
4. Tuliskan peluang-peluang tersebut beserta target waktu yang
ditetapkan, pada sebuah kertas besar. Bila perlu pasang kertas tersebut
di tempat-tempat yang sering Anda gunakan, sehingga Anda selalu
membacanya. Tambahkan visi dan kata-kata lain yang dapat memotivasi
Anda.
5. Mulailah untuk mengambil keputusan, peluang mana yang Anda tekuni
terlebih dahulu. Kemudian mulailah bergerak, untuk mencari segala
informasi yang berhubungan dengan peluang bisnis tersebut.
6. Jangan pernah takut untuk mencoba, hilangkan rasa ragu dan takut
yang ada. Karena hanya akan menghambat kesuksesan Anda.
7. 7Mulailah menciptakan kesuksesan dari usaha kecil terlebih dahulu.
Dengan kesuksesan kecil, maka akan meningkatkan rasa percaya diri
Anda dan mengurangi rasa takut yang ada. Selanjutnya Anda dapat
berkreasi dan berinovasi untuk mengembangkan bisnis Anda.
SIKLUS USAHA ADALAH BEBERAPA TAHAPAN YANG HARUS KITA LALUI JIKA KITA
MENJADI WIRASWASTA ATAU PENGUSAHA UKM (USAHA KECIL MENENGAH).
SETIAP TAHAPNYA MEMILIKI FOKUS KEGIATAN YANG BERBEDA. JIKA ANDA
INGIN TERJUN KE DUNIA USAHA TIDAK ADA SALAHNYA MEMAHAMI SIKLUS
USAHA DI BAWAH INI SEBAIK-BAIKNYA:

Rencana Usaha atau Business Plan adalah dokumen yang


menjelaskan secara rinci usaha yang akan Anda jalankan: tujuan,
strategi, sasaran pasar, proyeksi keuangan

Rencana Pemasaran Asuransi

Kekayaan Intelektual Tempat Usaha & Lokasi

Membeli Usaha Membeli Waralaba

Pajak
PENTINGNYA PENCATATAN KEUANGAN!!!

Pencatatan keuangan yang akurat dan berkala setiap hari akan memudahkan
Anda untuk menjalankan operasi usaha yang efisien, mengontrol arus kas,
mendeteksi masalah dan meningkatkan tingkat keuntungan karena melalui
laporan keuangan yang teratur Anda akan mampu:
1.mengidentifikasi setiap pendapatan dan pengeluaran untuk dibuat Laporan
Laba/Rugi,
2.mengidentifikasi aset dan utang perusahaan sebagai dasar pembuatan
Neraca,
3.mengidentifikasikan jadwal penerimaan dan pengeluaran untuk kemudahan
penyusunan arus kas,
4.membandingkan sistem operasi usaha Anda dengan industri secara umum,
5.menyiapkan laporan keuangan lainnya termasuk jumlah pajak yang harus
dibayar.
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai